Pernah Bikin Heboh, Hacker Bjorka hingga Kini masih Misterius
Bjorka meretas sejumlah sistem data milik pemerintah
Bjorka meretas sejumlah sistem data milik pemerintah
Kemunculannya membuat tercengang publik, pasalnya Bjorka berhasil meretas sejumlah data rahasia milik pemerintah Republik Indonesia.
Selama tahun 2022, hacker dengan nama Bjorka berhasil meretas tiga jenis data rahasia. Di antaranya, data 1,3 miliar pengguna SIM card, 150 juta data penduduk Indonesia, dan surat rahasia Badan Intelijen Negara (BIN) ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Yang terbaru, Bjorka telah membobol identitas pribadi eks menteri kominfo Jhonny G Plate, data Puan Maharani, Erick Thohir, dan Denny Siregar.
Bjorka mengklaim berhasil membongkar seseorang dalang di balik pembunuhan aktivis Munir Said.
Lebih lanjut, Bjorka membuat heboh publik lantaran pengakuannya yang diduga berhasil mendapat data surat rahasia milik BIN yang ditujukan untuk Presiden Jokowi.
Isinya terdapat nama surat, nomor dan tanggal surat, dan isi utama surat.
Tak satu kejadian, Bjorka juga membuat gempar masyarakat atas kelakuannya. Dimana, Bjorka diduga menjual sebanyak 150 juta data pribadi penduduk Indonesia. Data itu diambil dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Selain menyasar organ pemerintahan dan pribadi, Bjorka juga menyerang instansi perusahaan milik negara. Bjorka pernah mengancam untuk membobol data situs MyPertamina.
Polisi turun tangan. Menyelidiki sosok Bjorka.
Jika ditilik dari akun X @bjorkanism, Bjorka berasal dari Polandia di Kota Warsawa.
Pada September tahun lalu, seorang pemuda asal Kabupaten Madiun Jawa Timur diamankan Tim Siber Mabes Polri karena diduga terkait dengan kegiatan peretasan Bjorka yang marak akhir-akhir ini.
Pemuda bernama Muhammad Agung Hidayatullah (21) asal Desa Banjarsari Kulon Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun itu diamankan petugas kepolisian pada Rabu (14/9/2022) malam.
Dikutip dari YouTube Liputan 6 SCTV, sehari-hari pemuda yang akrab disapa Agung ini berprofesi sebagai penjual es.
Suprihatin, ibu Agung, mengaku tak percaya jika anaknya diperiksa seputar kasus kebocoran data.
Agung Hidayatullah awalnya dimintai keterangan di Mapolsek Dagangan, selanjutnya ia dibawa ke Mapolres Madiun untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Saat penangkapan, Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo dan Kasat Reskrim Polres Madiun AKP Danang Eko Abrianto terlihat berada di Mapolsek Dagangan. Namun, hingga Kamis (15/9) belum ada keterangan resmi dari Kapolres Madiun terkait penangkapan pemuda tersebut.
Sebelumnya, sosok pemuda Cirebon dituduh sebagai hacker Bjorka. Kendati demikian tertuduh bernama Muhammad Said Fikriansyah langsung memberikan klarifikasi di media sosialnya. Melalui akun Instagramnya, dirinya mengatakan jika ia bukan Bjorka seperti yang dituduhkan.
Berikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaBerikut fakta mengenai jelang tahun pemilu yang disukai hacker.
Baca SelengkapnyaMirza menjelaskan soal ihwal uang Rp300 juta yang diterimanya dari Windi.
Baca SelengkapnyaDia mengaku sempat mengurung diri karena takut dan hujatan netizen.
Baca SelengkapnyaJapan Aerospace Exploration Agency (JAXA) tak mengetahui penyusupan hacker ini ke sistemnya.
Baca SelengkapnyaDiketahui, KPK memiliki tiga buronan tersisa. Berikut tiga buron KPK yang hingga kini belum tertangkap:
Baca SelengkapnyaData pemilih bocor diduga usai diretas oleh hacker Jimbo.
Baca SelengkapnyaPara hacker sudah meretas X khusus di 12 negara. Dua jam X di negara itu tak bisa diakses.
Baca SelengkapnyaIrwan Hermawan mengatakan untuk bantuan yang diberikan oleh Dito dan kawan-kawan itu dibutuhkan dana guna bantuan hukum, sebesar Rp27 miliar.
Baca Selengkapnya