Diadang OTK, Dua Polisi Satgas Damai Cartenz Luka Dilempar Kapak di Dogiyai
Dua anggota Polisi yang tergabung dalam Operasi Damai Cartenz 2023 dikabarkan mengalami luka akibat benda tajam oleh OTK.
kkb
Ketujuh OTK tersebut sempat melakukan perampasan senjata.
Diadang OTK, Dua Polisi Satgas Damai Cartenz Luka Dilempar Kapak di Dogiyai
Dua anggota Polisi yang tergabung dalam Operasi Damai Cartenz 2023 dikabarkan mengalami luka akibat benda tajam oleh Orang Tidak Dikenal (OTK).
Rekomendasi Beritauntuk kamu
- Kasus Mutilasi di Klaten Direka Ulang, Tersangka Peragakan 43 Adegan
- Anggota TNI ini Larang Anak jadi Polisi Harus Ikuti Jejaknya, Ternyata 'Kemakan Omongan Sendiri'
- Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak
- Tangkap Tujuh Orang Pelaku Bentrok Ormas, Polisi Minta Warga Tak Terprovokasi
- Tim Pencari Harta Karun Berburu Bangkai Kapal yang Tenggelam 400 Tahun Lalu, Diduga Mengangkut Emas Senilai Rp78 Miliar
- Kejagung: Kalau Ada Jaksa atau Pegawai Kejaksaan Tidak Netral di Pilkada akan Kita Jewer
Kejadian tersebut terjadi di Kampung Idakebo, Distrik Kamuu Utara, Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, Kamis (13/7) Siang.
Peristiwa tersebut berawal saat diadang orang tak dikenal (OTK).
Total tujuh orang yang mengadang dua anggota Satgas tersebut.
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Pol Donny Charles Go mengatakan, dua anggota itu sedang mengantarkan satu anggota yang sakit ke RSUD Paniai.
"Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Idakebo, Distrik Kamuu Utara. Ada tujuh OTK langsung melakukan pengadangan terhadap kendaraan anggota Damai Cartenz,"
kata Kombes Pol Donny Charles Go.
Merdeka.com
“Pada saat anggota kami hendak merespons dengan membuka pintu mobil, tiba-tiba dari belakang satu orang OTK melemparkan kapak ke arah mobil yang mengakibatkan kaca pecah dan satu anggota kami mengalami luka di pelipis kiri terkena kampak,”
ucap Kombes Pol Donny.
Merdeka.com
Tak sampai di situ, ketujuh OTK tersebut juga sempat melakukan perampasan senjata, namun tak berhasil.
"Terjadi percobaan perampasan senjata, sehingga secara terdesak anggota kami meresponsnya dengan melakukan tembakan, untuk membubarkan OTK dan melakukan pengejaran ke arah gunung,"
terang Kombes Donny.
Dari kejadian ini, anggota satgas mengalami luka di bagian pelipis, dada belakang dan kepala belakang akibat terkena senjata tajam. Selain itu, terjadi kerusakan pada kaca mobil bagian belakang.
