Menikmati Rawon Iga Terlezat di Surabaya, Porsi Besar Bikin Puas
Belum lama ini, Rawon, salah satu kuliner khas Jawa Timur, disebut sebagai sup terenak di dunia versi Taste Atlas. Di Surabaya, ada beberapa rawon legendaris. Salah satunya, Rawon Iga Hotel Majapahit.
Rawon Iga Legendaris
Kuliner rawon atau sup warna hitam pekat dengan campuran kluwek sudah biasa ditemui. Jika ingin sensasi berbeda, cobalah mencicipi Rawon Iga di Hotel Majapahit, Kota Surabaya. Rawon di sini disajikan menggunakan daging iga sapi. Daging iga yang empuk dan kuah pekat dengan rempah-rempah bercita rasa kuat jadi ciri khas kuliner rawon di hotel bersejarah itu.
Beda dari yang Lain
Salah satu penikmat kuliner di Surabaya, Essa Adeline, memberi kesaksian akan kenikmatan Rawon Iga Hotel Majapahit. Menurut dia, rawon di sana tidak hanya enak, tetapi juga porsinya besar.
Menurut Essa, daging iga pada rawon legendaris Hotel Majapahit memiliki tekstur empuk, sehingga mudah dipotong dengan sendok. "Kuliner di sini berbeda dengan rawon pada umumnya, (porsi) sangat besar jadi puas," ujarnya. (Foto: Instagram @hotelmajapahitsby)
Proses Memasak
1. Bawang putih, bawang merah dan bumbu dapur lainnya dihaluskan jadi satu 2. Tumis bumbu halus dengan sedikit minyak, jika sudah wangi tambahkan jeruk dan garam (Foto: Freepik)
berita untuk kamu.
3. Tambahkan air ke dalam panci 4. Masukkan daging iga 5. Tunggu hingga masak 6. Rawon Iga khas Hotel Majapahit Surabaya siap dihidangkan (Foto: Freepik)
Harga Seporsi
Ciri khas Rawon Iga Hotel Majapahit yakni kuahnya hitam pekat. Seporsi Rawon Iga di sana dibanderol seharga Rp165 ribu. Kuliner ini disajikan bersama nasi, telur asin, tempe goreng, kerupuk udang, dan sambal.
Selain mencicip Rawon Iga legendaris, Anda juga bisa jalan-jalan keliling Hotel Majapahit menikmati suasana klasik dan sarat sejarah. Hotel ini jadi saksi perlawanan arek-arek Suroboyo mempertahankan kemerdekaan RI melawan penjajah Belanda. (Foto: Instagram @hotelmajapahitsby)
Pengalaman seru jurnalis SCTV mencicipi Rawon Iga Hotel Majapahit di Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Jawa Timur
- Rizka Nur Laily M
Warung nasi uduk ini sudah ada sejak 50 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaResep kuliner ini sudah diwariskan secara turun-temurun sejak tahun 1950
Baca SelengkapnyaPotret kuliner jadul legendaris mi kangkung yang kini sulit ditemukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Rahasia di balik kelezatan rawon tak lepas dari kombinasi rempah-rempah khas Jawa Timur, di antaranya kluwek, kunir, lengkuas, dan laos.
Baca SelengkapnyaBelakangan Pecel Rawon bikin geger warganet. Makanan ini diklaim sebagai kuliner khas dua daerah berbeda.
Baca SelengkapnyaKuliner legendaris ini konon sudah ada sejak era Presiden Soekarno
Baca SelengkapnyaWarung sederhana dan legendaris ini selalu ramai pembeli.
Baca SelengkapnyaKuliner legendaris itu sudah ada sejak tahun 1964.
Baca SelengkapnyaKuliner di Sukabumi ini legendaris sejak 1935, ada alasan di balik nama 'banjir' yang melekat.
Baca Selengkapnya