Waspada Penipuan Berkedok Rekrutmen PT KAI Minta Biaya Akomodasi
Marak modus penipuan mengatasnamakan PT KAI
Marak modus penipuan mengatasnamakan PT KAI
Banyak surat yang mengatasnamakan PT KAI beredar di masyarakat. Surat tersebut berisi soal rekrutmen calon pegawai KAI.
Dalam surat undangan rekrutmen yang mengharuskan peserta untuk menggunakan hotel dan membayar biaya transportasi yang telah disediakan.
Terkait hal tersebut, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengingatkan kepada masyarakat untuk terus waspada terhadap segala bentuk penipuan dengan modus rekrutmen KAI.
“Kami menyayangkan aksi tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan rekrutmen KAI. Masyarakat diharapkan lebih teliti dan kritis jika mendapatkan pesan berupa pengumuman rekrutmen ataupun undangan melakukan seleksi dengan persyaratan tambahan seperti penyediaan akomodasi dan transportasi,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, dilansir ari situs KAI, Selasa (7/5).
Joni menegaskan semua informasi rekrutmen KAI hanya menggunakan website resmi dengan alamat e-recruitment.kai.id dan media sosial resmi perusahaan @keretaapikita atau @kai121.
Jika menemukan info rekrutmen yang tidak bersumber dari situs tersebut, agar masyarakat dapat mengabaikannya.
KAI tidak pernah melakukan proses rekrutmen melalui surat menyurat, baik mengirimkan berkas yang dititipkan melalui seseorang ataupun melalui email. Di samping itu, KAI tidak memungut biaya apapun dari pelamar, serta tidak pernah bekerja sama dengan agen perjalanan dalam proses seleksi pekerja.
Jika menemukan informasi yang meragukan, masyarakat dapat segera menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121 untuk mendapatkan informasi resmi tentang KAI.
Rekrutmen tidak dipungut biaya apapun. Hati-hati dengan segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan KAI.
Baca SelengkapnyaIa kebanjiran pesanan berbagai alat peraga kampanye untuk Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun terjadi kasus kecurangan demi tidak membayar THR karyawan.
Baca SelengkapnyaAnies-Cak Imin dalam dalilnya menuding penjabat kepala daerah ikut cawe-cawe dukung Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaLaporan dugaan pelanggaran pada penyelenggaraan Pemilu 2024 terbanyak terjadi di Papua
Baca SelengkapnyaTotal pengeluaran kampanye partai akan bisa dilihat nanti di Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye.
Baca SelengkapnyaDi Dapil DKI misalnya, jumlah perolehan suara Caleg melebihi DPT total penduduk ibu kota
Baca SelengkapnyaIWAPI sebagai pelaku usaha mempunyai peran untuk membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat
Baca SelengkapnyaKudapan dari Pariaman ini terbuat dari kacang tanah yang dicampur dengan gula aren dan kerap dijadikan oleh-oleh.
Baca Selengkapnya