Wow, Total Utang BUMN Karya ke Bank Capai Rp46,21 Triliun
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mencatat total pinjaman atau kredit Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karya ke seluruh perbankan mencapai Rp46,21 triliun.
"Pinjaman bank-bank kepada BUMN karya, menurut catatan yang kami miliki secara total kredit seluruh bank kepada BUMN karya adalah sebesar Rp 46,21 triliun," kata Mahendra dalam konferensi pers hasil rapat KSSK, di Gedung OJK Menara Radius Prawiro, Selasa (1/8/2023).
Liputan6.com
Kendati begitu, Mahendra tidak bisa mengungkap total kredit masing BUMN Karya.
Namun yang pasti, semua kebijakan mengenai kredit tersebut berada di setiap perbankan.
"Mengenai itu jelas adalah suatu putusan yang dilakukan masing-masing bank terhadap masing-masing pinjaman yang diberikan kepada debiturnya jadi tidak bisa digeneralisir," tegasnya.
berita untuk kamu.
Mahendra menegaskan, masing-masing pinjaman bank akan berbeda-beda, sehingga OJK tidak bisa campur tangan dalam kebijakan kredit bank terhadap BUMN Karya. "Sehingga kalau kondisi di masing-masing pinjaman bank akan berbeda-beda. Ini tidak menyampaikan laporan secara menyeluruh terhadap hal ini," pungkasnya.
Sebelumnya, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengajukan penyertaan modal negara (PMN) tunai sebesar Rp57,96 triliun pada 2024 dan PMN nontunai Rp673 miliar.
Usulan PMN tunai sebesar Rp57,96 triliun pada 2024 ditujukan untuk 10 BUMN yaitu PT PLN (Persero), PT Hutama Karya (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA), Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (IFG), PT INKA (Persero), Rekayasa Industri (Rekind), PT Pelni (Persero) dan ID Food.
Adapun, Hutama Karya diusulkan mendapatkan PMN terbesar di 2023 yaitu Rp12,5 triliun. Dana PMN rencananya akan digunakan untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung (Kapal Betung).
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
- Siti Nur Azzura
Bank DKI membukukan laba sebesar Rp693,27 miliar pada periode yang sama.
Baca SelengkapnyaAmar Bank berhasil menurunkan beban bunga sebesar 61,4 persen YoY menjadi Rp18.544 miliar pada kuartal pertama 2023.
Baca SelengkapnyaTotal aset Bank DKI tumbuh menjadi sebesar Rp78,88 triliun, yang didukung oleh pertumbuhan Kredit sebesar 23,53 persen dan pertumbuhan DPK sebesar 12,82 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dengan demikian, kebijakan tersebut akan membuat ekonomi semakin cepat pulih pascakrisis akibat pandemi.
Baca SelengkapnyaMeski sudah mengembalikan uang, 2 tersangka tetap diproses hukum.
Baca SelengkapnyaSegmen UMKM menyumbang Rp1.015,5 triliun dari total kredit emiten bersandi BBRI tersebut.
Baca SelengkapnyaPendapatan bunga Bank DKI hingga Juni 2023 tumbuh sebesar 22,47 persen menjadi Rp2,64 triliun, dari Rp2,16 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaTransaksi Kartu Kredit Pemerintah di 2022 mencapai Rp753 miliar, meningkat dibanding tahun 2019 sebesar Rp243 miliar.
Baca SelengkapnyaOJK berencana menetapkan modal minimum Rp3 triliun bagi Industri Jasa Keuangan (IJK) yang mau masuk ke bisnis emas atau bulion.
Baca Selengkapnya