

Video tersebut, yang telah diverifikasi oleh Reuters, menampilkan pemandangan mengerikan setidaknya tujuh mayat tergeletak di jalan, termasuk seorang anak. Reuters tidak dapat memverifikasi identitas orang yang merekam video tersebut, maupun identitas orang yang ditampilkan.
Sumber: Dev Discourse
Video tersebut direkam seorang pria atau anak laki-laki yang bersepeda melewati adegan tragis tersebut sambil berbicara dan tak dapat menahan tangis. Darah membasahi jalan, meninggalkan luka-luka yang dalam dan menggambarkan tingkat kebrutalan konflik ini.
"Tuhan, seorang anak. Tuhan, wanita. Tuhan, gadis itu. Mohon Tuhan lindungi rakyat kami. Tolong lihat," terdengar suara pengendara sepeda dalam bahasa Arab
Israel mengatakan pada Kamis malam, pasukannya telah mengepung Kota Gaza setelah awal pekan ini memotong Jalur Gaza utara dari selatan daerah kantong dekat Wadi Gaza.
Israel menyatakan ingin menghancurkan Hamas, yang melakukan serangan terhadap benteng dan kota-kota Israel pada 7 Oktober yang menurut Israel menewaskan 1.200 orang, serta menyandera 240 orang.
Otoritas kesehatan di Gaza melaporkan Israel telah membunuh lebih dari 11.000 termasuk 4.000 lebih anak-anak selama hampir tiga minggu serangan udara dan artileri yang intens.
Orang-orang yang melarikan diri dari wilayah Gaza utara sebelumnya menuduh Israel menargetkan beberapa orang yang mencoba melarikan diri ke selatan.
Pemerintah Israel sebelumnya telah memerintahkan warga sipil untuk meninggalkan wilayah utara Jalur Gaza, termasuk Kota Gaza, dan bergerak ke selatan. Sayangnya, pelarian ke selatan juga tidak memberikan perlindungan, karena Israel terus melancarkan serangan di wilayah tersebut.
Sementara dunia menyaksikan dengan ngeri, seruan kemanusiaan semakin berkembang untuk mengakhiri kekerasan ini dan memberikan perlindungan kepada warga sipil yang tidak bersalah.
Tonton video kondisi Gaza yang mengerikan di slide selanjutnya:
Reporter Magang: Jurnalia Sibunga
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasukan penjajah Israel mulai menyerang Jalur Gaza, Palestina pada 7 Oktober. Lebih dari 11.000 warga sipil terbunuh sejak saat itu.
Baca SelengkapnyaSebuah video berdurasi 1.40 detik merekam suasana sebelum rumah-rumah pengungsi kamp Jabalia, Gaza, Palestina dihantam bom Israel.
Baca SelengkapnyaRekaman tersebut memperlihatkan anggota Al-Qassam yang terlibat dalam pertempuran dengan tank-tank Israel yang menembus Gaza.
Baca SelengkapnyaBeredar sebuah cuitan di media sosial X, berisi video serangan udara Israel di Gaza yang diklaim terjadi pada Oktober 2023.
Baca Selengkapnyaviral video yang menampilkan reporter diserang tentara Israel baru-baru ini, begini fakta sebenarnya
Baca SelengkapnyaBelum diketahui kapan video itu diambil. Otoritas Israel sejauh ini belum berkomentar atas video tersebut.
Baca SelengkapnyaSenin lalu pasukan Israel mengungkapkan ada 222 sandera yang masih berada di tangan Hamas di Jalur Gaza.
Baca Selengkapnya