Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Serangan darat awalnya direncanakan pada akhir pekan kemarin, tapi gagal.

Invasi darat Israel untuk jalur Gaza yang direncanakan berlangsung selama akhir pekan ditunda seminggu karena cuaca buruk. Hal ini diungkapkan pejabat Israel kepada New York Times, Minggu (15/10).

Dalam laporan tersebut disebutkan, kondisi cuaca saat ini dapat berdampak negatif pada kemampuan Angkatan Udara Israel untuk memberikan perlindungan bagi pasukan yang menyerang jalur yang terkepung.

Israel telah mempersiapkan diri untuk melakukan invasi darat ke Jalur Gaza, dengan mengumpulkan ratusan ribu pasukan cadangan. Kabinet perang Israel yang baru terbentuk telah menyetujui operasi ini. Terdapat puluhan ribu tentara yang dilaporkan sedang bersiap untuk menyerang Jalur Gaza.

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Namun, media berbahasa Ibrani menyoroti adanya perbedaan pendapat antara militer dan sayap politik pemerintah Israel mengenai sejauh mana operasi ini harus dilaksanakan di dalam Gaza. Perbedaan pendapat ini berkisar pada apakah Israel seharusnya memfokuskan upayanya untuk melemahkan Hamas, atau untuk mengalahkan kelompok perlawanan beserta jaringan infrastruktur yang luas di wilayah tersebut.

Sumber: The Cradle

Ehud Olmert, mantan perdana menteri Israel, mengatakan “Segala sesuatu yang dapat Anda bayangkan dan lebih buruk lagi” menanti pasukan Israel di Gaza, dan menambahkan invasi ke wilayah tersebut tidaklah “sederhana.”

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Media AS, Bloomberg melaporkan pada 14 Oktober, pemerintah Washington khawatir karena kurangnya strategi yang jelas dan rencana yang terkoordinasi untuk invasi darat. Kendati demikian, AS memberikan dukungan penuh tanpa syarat kepada Israel, bahkan mengirimkan kapal induk kedua ke wilayah Mediterania sebagai antisipasi terhadap potensi konflik regional yang lebih meluas.

Kekhawatiran semakin meningkat bahwa serangan darat ini dapat memicu perang regional yang membuka beberapa front pertempuran melawan Israel.

Menambah kekhawatiran ini, laporan dari saluran berita Ibrani Channel 10 menyebutkan bahwa terjadi desersi massal di antara tentara dan komandan militer. Banyak yang dilaporkan menyatakan keengganan untuk ikut serta dalam konflik ini.

Menurut laporan dari surat kabar Israel Hayom, banyak dari pasukan cadangan mengeluhkan "kekurangan peralatan" dan "kekurangan persiapan" dalam persiapan militer.

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Brigade Al-Qassam, sayap militer dari Hamas, telah merilis video pada hari Sabtu yang menampilkan banyak pejuang yang bersenjata dan siap bertempur sepenuhnya, dengan pesan yang menyatakan: "Inilah yang menanti Anda di Gaza."

Sementara invasi darat terhenti, pesawat-pesawat tempur Israel terus menargetkan penduduk sipil di Jalur Gaza tanpa henti. Pada tanggal 15 Oktober, jumlah korban tewas di Jalur Gaza telah mencapai lebih dari 2.300 orang dan terus meningkat. Lebih dari 9.000 orang juga mengalami luka-luka.

Israel Tunda Serangan Darat ke Jalur Gaza Karena Cuaca Buruk

Israel juga telah berusaha memaksa lebih dari 1 juta warga Gaza untuk melarikan diri dari bagian utara Gaza menuju perbatasan dengan Mesir di selatan, walaupun perbatasan Rafah dengan Mesir tetap tertutup.

“Israel memaksa lebih dari 2.000 pasien untuk pindah ke Gaza selatan, di mana fasilitas kesehatan sudah beroperasi pada kapasitas maksimum, sama saja dengan hukuman mati,” kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Sumber: The Cradle

Israel Tak Izinkan Masuk Ratusan Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza
Israel Tak Izinkan Masuk Ratusan Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza

Puluhan pengangkut bantuan kemanusiaan dari Mesir hingga kini belum bisa memasuki Gaza.

Baca Selengkapnya
Israel Kepung Kota Gaza, Tolak Seruan Internasional untuk Gencatan Senjata
Israel Kepung Kota Gaza, Tolak Seruan Internasional untuk Gencatan Senjata

Israel menolak gencatan senjata di Jalur Gaza kendati desakan internasional semakin kencang.

Baca Selengkapnya
Tentara Israel di Gaza Alami Diare Massal Akibat Keracunan Makanan
Tentara Israel di Gaza Alami Diare Massal Akibat Keracunan Makanan

Diare massal ini menyerang tentara penjajah Israel yang ada di Gaza selatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Israel Perintahkan 1,1 Juta Warga Gaza Dievakuasi dalam 24 Jam, Alasannya Mencemaskan
Israel Perintahkan 1,1 Juta Warga Gaza Dievakuasi dalam 24 Jam, Alasannya Mencemaskan

Pada Jumat pagi militer Israel mengirimkan perintah evakuasi langsung kepada ratusan ribu warga sipil di Kota Gaza.

Baca Selengkapnya
Israel Bunuh Lebih dari 700 Warga Gaza Dalam 24 Jam
Israel Bunuh Lebih dari 700 Warga Gaza Dalam 24 Jam

Gencatan senjata antara Hamas dan Israel berakhir pada Kamis.

Baca Selengkapnya
Israel Tolak Terima Tiga Jenazah Tawanan, Tewas karena Gempurna Bom di Gaza
Israel Tolak Terima Tiga Jenazah Tawanan, Tewas karena Gempurna Bom di Gaza

Hamas menyampaikan Israel menolak menerima tiga jasad warganya yang tewas dalam serangan di Gaza ketika mereka menjadi sandera.

Baca Selengkapnya
Israel Tarik Mundur 70 Persen Pasukan dari Gaza Utara, Fokus ke Gaza Selatan
Israel Tarik Mundur 70 Persen Pasukan dari Gaza Utara, Fokus ke Gaza Selatan

Lebih dari 1.000 tentara Israel terluka dan 200 di antaranya dalam kondisi kritis.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Bocah Tiga Tahun di Gaza, Bom Israel Renggut Semua Keluarganya dan Kini Harus Hidup Tanpa Kaki
Kisah Pilu Bocah Tiga Tahun di Gaza, Bom Israel Renggut Semua Keluarganya dan Kini Harus Hidup Tanpa Kaki

Ahmad Ibrahim Shabat dua kali dihantam bom Israel. Serangan pertama menewaskan semua keluarganya, dan serangan kedua menyebabkan dia kehilangan kakinya.

Baca Selengkapnya
Begini Reaksi Warga Gaza Saat Baca Selebaran Israel Berisi Tawaran Imbalan Uang Soal Tawanan Hamas
Begini Reaksi Warga Gaza Saat Baca Selebaran Israel Berisi Tawaran Imbalan Uang Soal Tawanan Hamas

Senin lalu pasukan Israel mengungkapkan ada 222 sandera yang masih berada di tangan Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya