SKK Migas Pantau Perang Hamas Versus Israel, Ini Alasannya
SKK menyiapkan langkah terhadap imbas dari perang Hamas versus Israel kepada pasokan migas, termasuk BBM impor.
SKK menyiapkan langkah terhadap imbas dari perang Hamas versus Israel kepada pasokan migas, termasuk BBM impor.
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyiapkan langkah terhadap imbas dari perang Hamas versus Israel kepada pasokan migas, termasuk BBM impor.
Pasalnya, lokasi perang tersebut berada di jalur vital perdagangan internasional.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Hudi Suryodipuro mengatakan, pihaknya menyiapkan langkah mitigasi agar perang Hamas vs Israel tidak sampai mengganggu pasokan BBM.
ujar Hudi di Trembesi Hotel, Kota Tangerang Selatan, Banten, Rabu (11/10).
Namun, SKK Migas tetap memonitor keadaan lantaran konflik Hamas dan Israel dikhawatirkan bakal mengganggu roda perekonomian global.
Berkaca kepada konflik geopolitik Rusia dan Ukraina yang turut menghambat proses perdagangan minyak dan gas dunia.
"Bagaimanapun kan kita prihatin dengan kondisi seperti itu, konflik di situ. Kita sudah sempat melihat konflik di Ukraina Rusia, itu juga sempat mendorong ke masalah perekonomian seluruh dunia," kata Hudi.
Mengingat konflik geopolitik tersebut bisa berimbang secara tidak langsung bagi dunia.
Tak terkecuali Indonesia, sebagai bagian dari penduduk dunia.
"Karena kalau umpamanya itu begitu impact-nya ke perekonomian dunia, pasti mau enggak mau Indonesia juga akan ikut terdampak," pungkas Hudi.
Jumlah korban tewas warga Palestina akibat serangan Israel di Jalur Gaza bertambah menjadi 17.177 sejak 7 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaMuzani mengatakan, Prabowo bila terpilih akan menjadi pemimpin yang merangkul seluruh kekuatan bangsa.
Baca SelengkapnyaPerang antara Hamas versus Israel berpotensi menganggu stabilitas politik di kawasan Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaDampak dari konflik ini dinilai sangat besar lantaran bisa mempengaruhi pasokan minyak mentah dunia jika terus berlarut-larut.
Baca SelengkapnyaRibuan warga sipil telah menjadi korban. Perang diperkirakan belum akan berakhir dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaSenin (23/10) dini Hari waktu setempat, pesawat tempur Israel membombardir daerah dekat tiga rumah sakit di Jalur Gaza, menurut media Palestina.
Baca SelengkapnyaSelain senapan serbu, Israel juga membagikan helm dan rompi anti peluru.
Baca SelengkapnyaTak cuma soal dampak perang Hamas-Israel yang baru pecah, dampak perang Rusia-Ukraina pun disebut tak berdampak banyak pada Indonesia.
Baca SelengkapnyaPalestina - Israel kembali terlibat perang hingga sebabkan ratusan orang tewas.
Baca Selengkapnya