
Perawat di Luwu Dikeroyok Keluarga Pasien sampai Diseret Keluar Puskesmas, Penyebabnya Sepele
Perawat tersebut sempat menyelamatkan diri, meski sudah dalam kondisi terluka.
Perawat tersebut sempat menyelamatkan diri, meski sudah dalam kondisi terluka.
Korban penganiayaan telah melaporkan kejadian tersebut di Polres Luwu.
merdeka.com
Saleh menjelaskan penganiayaan terjadi saat terlapor membawa keluarganya berobat ke Puskesmas Bua.
Saat itulah, korban menegur keluarga pasien untuk tidak masuk ke dalam ruang penanganan.
"Tapi, pelaku bersama temannya tersinggung sehingga melakukan pemukulan terhadap korban. Korban kemudian diseret keluar halaman Puskesmas hingga mengalami luka pada muka, kepala, leher dan lengan," tegasnya.
Saleh mengaku korban sempat menyelamatkan diri, meski sudah dalam kondisi terluka. Saleh menegaskan menindaklanjuti laporan ini dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi.
"Identitas pelaku sudah kita ketahui dan masih dalam pencarian," ucapnya.
Berita Perawat di Luwu Dikeroyok Keluarga Pasien sampai Diseret Keluar Puskesmas ditulis Ihwan Fajar
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat dianiaya korban sempat menyelamatkan diri, meski sudah dalam kondisi terluka.
Baca SelengkapnyaSakit leher di pagi hari adalah kondisi yang ditandai dengan rasa nyeri, kaku, atau tidak nyaman pada leher saat bangun tidur.
Baca SelengkapnyaSakit perut yang dialami oleh seseorang bisa disebabkan oleh berbagai kondisi kesehatan.
Baca SelengkapnyaPengacara menilai perubahan pasal yang diterapkan menunjukkan ada proses yang tidak benar.
Baca SelengkapnyaJika terbukti menelantarkan keluarganya dan lebih memilih sang pelakor, akan memberikan sanksi pencopotan.
Baca SelengkapnyaKeengganan anak untuk makan bisa disebabkan oleh sejumlah hal dan perlu diperhatikan dengan serius agar tak berlarut.
Baca SelengkapnyaProses penetapan Syahrul Yasin Limpo dalam perkara rasuah di Kementan ditegaskan KPK berdasarkan alat-alat bukti cukup.
Baca Selengkapnya