![Akhir Pelarian Kakak Beradik Pembunuh Warga Nias](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/5/23/1716459546079-kv9og.jpeg)
Akhir Pelarian Kakak Beradik Pembunuh Warga Nias
Kedua pelaku sempat melarikan diri ke Aceh, namun upaya tersebut diketahui aparat kepolisian.
Kedua pelaku sempat melarikan diri ke Aceh, namun upaya tersebut diketahui aparat kepolisian.
Kakak beradik pelaku pembunuhan terhadap temannya sendiri di Sumatera Barat (Sumbar) berhasil diringkus polisi di Provinsi Aceh. Kedua pelaku itu yakni, Faoziduhu Laia dan Faozisokhi Laia.
Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, motif pelaku membunuh korban inisial AEZ (45) disebabkan kesal terhadap korban yang terus menangih motor.
Di mana sebelumnya korban menitipkan uang kepada pelaku sebesar Rp1,5 juta untuk membeli motor, dan pelaku belum bisa menghadirkan motor tersebut.
"Korban terus menagih motornya, dan pelaku kesal akhirnya terjadilah pembunuhan. Korban dan pelaku merupakan teman kerja," ujarnya dihubunggi merdeka.com, Kamis, (23/5).
Ia mengatakan, pelaku menghabisi nyawa korban dan membuangnya ke sumur kering yang sudah ditinggal pemiliknya di Korong Kasiak Putiah Nagari Singguliang Kecamatan Lubuk Alun, Kabupaten Padang Pariaman.
Kemudian, mayat korban ditemukan pada 06 Mei 2024 dengan luka lebar oleh benda tajam dibagian leher sebelah kanan.
"Setelah kita dalami, pelaku melarikan diri ke Provinsi Aceh, dan ditangkap di sana. Saat ini kedua pelaku sudah berhasil diamakan, pelaku ditangkap pada 09 Mei 2024. Pelaku menghabisi nyawa korban mengunakan parang ke arah leher sebanyak dua kali," ujarnya.
Ia mengatakan, terhadap kedua pelaku disangkakan pasal 338 KUHPidana Jo Pasal 340 KUHPidana, dengan ancaman hukuman penjara maksimal seumur hidup.
"Korban dan pelaku sama-sama warga Nias Sumatera Utara yang sudah lama menetap di Kabupaten Padang Pariaman," tuturnya.
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaPasca kejadian, AT lantas melarikan diri sementara Arif kabur ke rumah istrinya yang ada di Palembang.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaKini pelaku telah mendekam di balik jeruji besi Rutan Polres Aceh Timur.
Baca SelengkapnyaKepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil mengatakan, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi mengerahkan anjing pelacak saat melakukan pengecekan TKP yang ke 5.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Aceh Utara, Saiful Abdullah (51) tewas diduga dianiaya petugas Satresnarkoba Polres Aceh Utara yang menangkapnya.
Baca Selengkapnya