Letkol Gadungan Bawa Pistol Korek Api, Cengar Cengir Depan TNI Asli Pernah Menghadap Lurah
Seorang TNI gadungan di Depok, Jawa Barat berhasil diamankan.
TNI gadungan yang mengaku-ngaku bertugas di Badan Intelijen Strategis (Bais) itu, terbukti melakukan penipuan dengan menggunakan indentitas palsu.
Saat diamankan, prajurit palsu berpangkat letnan kolonel (letkol) itu hanya bisa cengar-cengir ketika diledek dan dipanggil 'komandan' oleh anggota TNI asli.
Simak ulasannya:
TNI Gadungan Ditangkap
Melansir dari Instagram @jakut.info, membagikan video merekam potret saat seorang TNI gadungan di Cipayung, Depok, Jawa Barat berhasil diamankan.
Dalam keterangan unggahan, disebutkan jika RN (36) diamankan anggota TNI dan Kepolisian saat berada di Kantor Kecamatan Cipayung.
Babinsa Kelurahan Cipayung, Serda Hery mengatakan, RN diamankan saat sedang berbincang dengan ASN Kecamatan Cipayung.
Cengar-cengir saat Ketahuan
Saat ketahuan, RN ternyata tak memberikan banyak perlawanan.
Dalam video, ia bahkan tampak cengar-cengir ketika diminta untuk memakai seragam palsunya.
RN juga terlihat malu-malu ketika diledek oleh anggota TNI asli dan dipanggil 'komandan'.
Perekam video menyebut, jika TNI gadungan itu juga sempat menemui lurah setempat.
"Siap Ndan, komandan. Jadi tentara udah perwira itu. Ini pernah ngadep pak Lurah ini orang. Foto dulu biar tenar sama komandan ini setingkat Dandim ini mah," kata perekam video.
berita untuk kamu.
Lakukan Penipuan
Dandim 0508/Depok, Letnan Kolonel (Inf) Totok Prio Kismanto mengatakan, penangkapan berawal atas banyaknya laporan warga yang curiga dengan aktivitas pelaku.
"Keresahan warga selaras dengan adanya laporan sejumlah staf ASN yang mempertanyakan benar tidaknya pelaku seorang TNI, pasalnya gerak geriknya mencurigakan," jelasnya dikutip dari @jakut.info (18/9).
Berdasarkan informasi di lapangan, pelaku nekat menjadi TNI gadungan untuk melakukan penipuan.
Sudah Berhasil Kantongi Uang Puluhan Juta
Dari hasil menipu, RN bahkan disebut telah berhasil mengantongi uang hingga puluhan juta.
Belum lama ini, pelaku bahkan disebut berhasil menipu camat Pancoran Mas dengan meminta uang puluhan juta menggunakan identitas palsunya.
Pelaku juga telah banyak menipu masyarakat dengan cara menjadi makelar. Saat diamankan, ditemukan juga pistol korek api dan sangkur dan tangan pelaku.
- Khulafa Pinta Winastya
Senjata tersebut untuk perlindungan diri anggota ketika menghadapi ancaman kejahatan dan mengamankan pelaku kejahatan.
Baca SelengkapnyaViral aksi pemukulan di jalan oleh pria yang ngaku-ngaku sebagai anggota Kopassus.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan uji coba ini terlihat amat menegangkan. Terlebih, proses uji coba dilakukan langsung kepada seorang prajurit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kedua pelaku memiliki peran yang berbeda dalam aksi pengancaman itu.
Baca SelengkapnyaPengguna mengaku harus menunggu sekitar 30 menit dari jadwal yang tersedia akibat adanya gangguan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu tak Satpol PP menyurutkan mereka. Justru semakin menggencarkan penertiban.
Baca SelengkapnyaGolok asli setempat dikenal sangat tajam, sehingga bisa dengan mudah merobek benda.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian mereka berbagi peran. AB bertugas menggiring korban menuju toilet untuk buang air kecil.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita bernyali besar mencoba untuk menenangkan seorang pria mengamuk dan melepaskan tembakan dari pistol yang ada di genggamannya.
Baca Selengkapnya