Ada Pergeseran Lempeng Bumi, Negara ini Bakal Terbelah Dua
Berdasarkan dari sebuah studi yang belum dikaji kembali terkait pergeseran lempeng Bumi di negara ini.
Berdasarkan dari sebuah studi yang belum dikaji kembali terkait pergeseran lempeng Bumi di negara ini.
Studi yang dilaporkan Indy100, Rabu (24/1), itu mengungkapkan bahwa Indian Continental Plate atau Lempeng Kontinental India mungkin terbelah menjadi dua.
Para ilmuwan mengklaim bahwa perubahan terjadi secara horizontal dan lempeng tersebut terbelah menjadi lapisan-lapisan terpisah.
Ada banyak perdebatan di komunitas ilmiah tentang apa yang mungkin terjadi di balik terbentuknya Dataran Tinggi Tibet.
Sebuah teori baru diajukan pada konferensi Persatuan Geofisika Amerika pada bulan Desember lalu, yang menyatakan bahwa Lempeng India sedang “delaminasi”.
Delaminasi berarti bagian lempeng yang lebih tinggi akan menjelaskan ketinggian Tibet yang sangat tinggi, sedangkan bagian yang lebih rendah akan turun menjadi mantel bumi.
Menurut penelitian mereka dalam studi tersebut, sebuah pola menunjukkan bahwa mantel tersebut cukup dekat dengan permukaan bumi sehingga helium-3 yang langka dapat muncul melalui mata air di Tibet utara.
Namun, di Tibet bagian selatan, jumlah Helium-4 yang lebih banyak terlihat lebih jelas, yang menunjukkan bahwa lempeng tersebut belum terbelah di sana.
Berbicara kepada Science Magazine, Profesor Douwe van Hinsbergen dari Universitas Utrecht mengatakan: “Kami tidak tahu bahwa benua dapat berperilaku seperti ini, dan bagi ilmu bumi, hal ini cukup mendasar.”
Kudapan favorit masyarakat Palembang ini tak jauh berbeda dengan kue jala khas India. Perbedaannya ada pada kuah kari yang cenderung encer.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita asal Indonesia membeberkan sejumlah fakta menarik saat berkunjung ke India.
Baca SelengkapnyaAda analisis ilmuwan tempo dulu yang menyebut kuda punah pada 2024.
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar paling tinggi tingkat tidak disukai responden.
Baca SelengkapnyaPDIP memperoleh suara paling tinggi yakni 20,3 persen.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan BPS angka pernikahan di Indonesia mengalami penurunan yang drastis
Baca SelengkapnyaAda tiga jenis batuan yang disebut pembentuk benua diklaim ilmuwan.
Baca SelengkapnyaAdjie mengatakan, dengan angka yang diperoleh Prabowo-Gibran, maka Pilpres 2024 berpeluang satu putaran.
Baca SelengkapnyaStudi ini melibatkan ribuan orang di seluruh Asia di antaranya, Jepang, Thailand, India, Korea Selatan, Malaysia, China, Taiwan hingga Unit Emirat Arab.
Baca Selengkapnya