Tingkatkan Layanan Gas Rumah Tangga, Ini yang Dilakukan Subholding Has Pertamina
Rencana program yang akan dilakukan di antaranya berbagi kegiatan sosialisasi atau bundled promotion bagi konsumen.
Rencana program yang akan dilakukan di antaranya berbagi kegiatan sosialisasi atau bundled promotion bagi konsumen.
Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menggandeng pihak lain yaitu merek perlengkapan rumah tangga untuk meningkatkan kualitas layanan produk GasKita di segmen rumah tangga, pelanggan kecil dan komersial.
Kolaborasi tersebut dilakukan PGN dan Modena melalui penandatanganan Head of Agreement Kerja Sama Joint Marketing Peralatan Gas Segmen Rumah Tangga dan Komersial di Jakarta, Rabu (6/9).
Direktur Sales dan Operasi PGN, Faris Aziz mengatakan, rencana program yang akan dilakukan di antaranya berbagi kegiatan sosialisasi atau bundled promotion bagi konsumen yang melakukan pembelian produk kompor dan peralatan gas lainnya.
Pelanggan juga akan mendapatkan gratis biaya konversi ke gas bumi, merchandise menarik atau potongan tagihan pemakaian gas untuk pemakaian tertentu.
"Mereka menjadi mitra PGN untuk memberikan program menarik khususnya bagi pelanggan segmen rumah tangga serta mendukung pemanfaatan gas bumi, yang memiliki banyak keunggulan yaitu aman, praktis, modern dan gas, yang terus mengalir 24 jam 7 hari," jelas Faris.
Sementara itu, Executive Vice President Modena Bagus Yudha Prastowo berharap kerja sama bisa meningkatkan utilisasi gas dan akuisisi rumah tangga lebih banyak untuk menuju penggunaan gas lebih efisien.
Bagus Yudha juga menyampaikan bahwa pihaknya memiliki komitmen mewujudkan net zero emission. Menurut dia, kerja sama dengan PGN akan mendukung kebijakan pemerintah untuk lebih efisien dalam penggunaan energi.
"Produk kami sudah dilengkapi dengan sparepart untuk konversi ke gas bumi," ujarnya.
"Kolaborasi ini dapat memberikan program menarik ke masyarakat luas, khususnya pelanggan PGN yang menggunakan produk home appliances berkualitas serta dengan keunggulan produk dan layanan yang konsisten. Semoga kerja sama ini, semakin banyak masyarakat mengenal produk gas bumi PGN dan membantu meningkatkan minat masyarakat untuk beralih menggunakan gas bumi," sebut Faris.
Optimalisasi pemanfaatan gas bumi domestik ini penting dalam rangka meningkatkan ketahanan energi nasional dan memanfaatkan energi yang ramah lingkungan di masa transisi menuju energi baru dan terbarukan (EBT).
Dalam penetapan biaya transmisi dan niaga gas bumi berfasilitas, lanjutnya, PGN mengikuti Peraturan Menteri ESDM dan Peraturan BPH migas.
Baca SelengkapnyaGas alam ini ditemukan oleh seseorang yang hendak membuat sumur bor pada tahun 2020.
Baca SelengkapnyaPenyaluran elpiji 3 kg bersubsidi masih belum tepat sasaran. Salah satunya diakibatkan berbagai macam penyimpangan saat distribusi.
Baca SelengkapnyaTGI selalu fokus pada bisnis utama yakni transportasi gas. Utamanya untuk pasar domestik dan internasional seperti Singapura.
Baca SelengkapnyaJaringan gas (jargas) di Pondok Kelapa merupakan bagian dari proyek yang sedang dibangun PGN pada 2023 sebanyak 303.039 sambungan rumah.
Baca SelengkapnyaKerja sama ini merupakan bentuk dukungan KJG sebagai alternatif pengembangan Lapangan Lengo.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, PGN masih menunggu penetapan alokasi serta harga secara resmi dari Bapak Menteri ESDM.
Baca SelengkapnyaGas elpiji 3kg merupakan produk subsidi dari pemerintah untuk masyarakat prasejahtera dan tidak diperuntukkan warga yang mampu.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.
Baca Selengkapnya