Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Overfeeding atau terlalu banyak memberi makan merupakan salah satu kondisi yang ditakuti oleh orangtua terjadi pada buah hati mereka.

Banyak orangtua mengkhawatirkan apakah bayi mereka mendapatkan cukup makanan, tetapi ada juga yang bertanya-tanya apakah mereka justru memberikan terlalu banyak. Hal ini sering menjadi perhatian utama ketika mengurus bayi.


Kehawatiran ini sering kali berkaitan dengan apakah bayi sudah mendapatkan cukup susu formula atau ASI. Orangtua, terutama yang baru, sering kali kesulitan memahami kecukupan makanan yang dibutuhkan bayi.

Kadang-kadang, ada kecenderungan untuk memaksa bayi agar menyelesaikan botol susu atau cemas jika bayi tidak sepenuhnya makan, padahal kenyataannya, bayi mungkin sudah merasa kenyang. Apakah hal ini dapat menyebabkan pemberian makanan berlebihan pada bayi?

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Penting untuk diingat bahwa setiap budaya memiliki pandangan yang berbeda tentang bayi yang sehat. Dilansir dari The Bump, dr. Alanna Levine, seorang dokter spesialis anak di Orangetown Pediatric Associates di Orangeburg, New York, menekankan bahwa pandangan ini meliputi seberapa banyak bayi seharusnya makan, seberapa sering mereka makan, dan bagaimana penampilan bayi yang dianggap sebagai tanda baik.

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Beberapa orangtua mungkin menganggap bayi yang gemuk sebagai tanda keberhasilan, sementara orangtua lain mungkin mengkhawatirkan bayi yang gemuk akan menjadi remaja obesitas.

Meskipun pandangan budaya ini bervariasi, terutama dalam konteks pemberian makanan, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Lanjutkan untuk mengetahui kemungkinan kondisi akibat pemberian makanan berlebihan pada bayi, tanda-tanda bayi yang menerima makanan berlebihan, dan bagaimana cara menghindarinya.

Apakah Bisa Memberi Makan Berlebih pada Bayi?

Pada dasarnya, memberi makanan berlebihan pada bayi hampir tidak mungkin terjadi. Sebagian besar kekhawatiran mengenai asupan makanan bayi dan penampilannya mungkin tidak perlu dialami secara berlebihan.


Sebagai contoh, jika bayi terus bertambah berat badannya dan menunjukkan pertumbuhan yang baik tanpa kekhawatiran dari dokter anak, kemungkinan besar tidak perlu dicemaskan secara berlebihan. Bayi tumbuh dengan laju yang berbeda-beda dan kebutuhan makanannya juga bervariasi.

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Bayi memiliki mekanisme pengaturan diri yang canggih: saat mereka lapar, mereka makan dan saat mereka kenyang, mereka berhenti makan. Jadi, jika bayi menolak makan lebih lanjut, itu adalah pertanda bahwa mereka sudah kenyang. Namun, jika bayi terus-menerus meminta makan, itu mungkin menandakan bahwa mereka benar-benar masih lapar, meskipun baru saja selesai makan.

Perbedaan Bayi yang Diberi Makan Berlebihan vs Bayi yang Diberi ASI atau Susu Formula

Apakah Anda dapat memberi makanan berlebihan pada bayi yang diberi ASI atau susu formula? Para ahli, seperti Dr. Dina DiMaggio dan Dr. Anthony F. Porto, menekankan pentingnya mendengarkan sinyal yang diberikan oleh bayi, baik mereka yang diberi ASI maupun susu formula. Misalnya, mereka sering ditanya, 'mengapa anak saya tidak selesai meminum botol susu formula mereka?' tapi jarang ada pertanyaan semacam itu terkait bayi yang diberi ASI.

Pada umumnya, pola minum bayi yang baru lahir adalah sekitar 2 ons susu formula per botol setiap tiga hingga empat jam, atau menyusu sekitar delapan hingga 12 kali sehari. Namun, pola ini bisa berbeda tergantung pada bayi dan jenis makanannya.

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Menyusul pertumbuhan, pola makan bayi juga akan berubah, tetapi penting untuk diingat bahwa tidak masalah jika bayi tidak menyelesaikan botol mereka, selama mereka tetap terhidrasi dan mendapatkan cukup makan sepanjang hari.

Apa yang Menyebabkan Pemberian Makanan Berlebihan pada Bayi?

Pemberian makanan berlebihan pada bayi sangat jarang terjadi. Namun, jika terjadi, lebih cenderung pada bayi yang diberi susu formula. Ini disebabkan oleh kemudahan orangtua dalam melihat jumlah makanan yang dikonsumsi oleh bayi dari botol. Saat makan dari botol, bayi juga dapat dengan mudah mengonsumsi lebih banyak makanan karena cenderung untuk terus menghisap.

Jika ada kekhawatiran bahwa bayi mungkin mendapatkan makanan berlebihan, konsultasikan dengan dokter anak. Dokter akan mengevaluasi berbagai faktor, termasuk pertumbuhan dan perkembangan bayi, untuk memastikan bahwa bayi sehat dan mendapatkan asupan makanan yang sesuai.

Kenali Kondisi dan Tanda Terjadinya Overfeeding pada Bayi

Tanda-tanda Bayi yang Diberi Makanan Berlebihan

Untuk mengetahui apakah bayi menerima makanan berlebihan, sangat penting untuk memperhatikan pertumbuhan berat badan dan pola makan bayi. Meskipun muntah bisa menjadi tanda, hal tersebut tidak selalu menunjukkan bahwa bayi menerima makanan berlebihan. Muntah seringkali adalah reaksi normal bayi atau mungkin disebabkan oleh refluks.

Jika ada kekhawatiran, seperti bayi terus-menerus muntah atau menunjukkan gejala lainnya, dokter anak mungkin akan memberikan saran untuk membatasi jumlah makanan atau frekuensi makan bayi. Namun, dalam sebagian besar kasus, tidak diperlukan perubahan besar dalam pola makan, selama bayi terus tumbuh dan sehat.

Cara Menghindari Memberi Makanan Berlebihan pada Bayi

Jika Anda mengetahui bahwa Anda mungkin telah memberi makanan berlebihan pada bayi, penting untuk lebih memperhatikan sinyal yang diberikan oleh bayi terkait makanannya. Jika bayi menolak untuk makan lebih banyak atau menunjukkan tanda-tanda kenyang, penting untuk menghormati hal tersebut.

Fokuslah pada keadaan keseluruhan bayi, bukan hanya berapa banyak makanan yang selesai dikonsumsi pada setiap waktu. Yang terpenting adalah bahwa bayi tumbuh dengan baik dan bahagia secara keseluruhan.

Fokuslah pada keadaan keseluruhan bayi, bukan hanya berapa banyak makanan yang selesai dikonsumsi pada setiap waktu. Yang terpenting adalah bahwa bayi tumbuh dengan baik dan bahagia secara keseluruhan.

Anak Susah Makan? Coba Terapkan 11 Cara Ini, Dijamin Anak Mau Makan
Anak Susah Makan? Coba Terapkan 11 Cara Ini, Dijamin Anak Mau Makan

Anak tidak nafsu makan memang membuat orangtua bingung. Perlu trik tertentu untuk bisa merayu si kecil supaya lahap kembali.

Baca Selengkapnya
Mulai MPASI, Ini Alasan Sebaiknya Tidak Menambahi Gula dan Garam pada Makanan Bayi
Mulai MPASI, Ini Alasan Sebaiknya Tidak Menambahi Gula dan Garam pada Makanan Bayi

MPASI pada bayi tidak boleh ditambahi gula dan garam hingga usia 1 tahun.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Anak GTM dengan Ampuh, Waspadai Penyebabnya
Cara Mengatasi Anak GTM dengan Ampuh, Waspadai Penyebabnya

GTM adalah salah satu tanda anak yang susah makan. Cari cara tepat untuk mengatasinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
5 Tanda yang Ditunjukkan Bayi ketika sedang Kedinginan
5 Tanda yang Ditunjukkan Bayi ketika sedang Kedinginan

Bayi yang sedang kedinginan bisa menunjukkan sejumlah tanda yang perlu dipahami oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Salah, Ini 4 Hal yang Tak Boleh Dilakukan pada Bayi Baru Lahir
Jangan Sampai Salah, Ini 4 Hal yang Tak Boleh Dilakukan pada Bayi Baru Lahir

Pada bayi yang baru lahir, kesalahan perlakuan dari orangtua bisa berdampak pada kesehatan mereka.

Baca Selengkapnya
4 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Orangtua dalam Pengasuhan dan Bisa Berdampak pada Anak
4 Kesalahan yang Kerap Dilakukan Orangtua dalam Pengasuhan dan Bisa Berdampak pada Anak

Sejumlah gaya parenting atau pengasuhan bisa memberi dampak negatif pada perkembangan anak.

Baca Selengkapnya
Cara Membuat Anak Tinggi Sesuai Usia, Ketahui Kegiatan dan Makanan yang Disarankan
Cara Membuat Anak Tinggi Sesuai Usia, Ketahui Kegiatan dan Makanan yang Disarankan

Caranya yakni dengan senantiasa memperhatikan kegiatan serta asupan gizi si kecil sejak dini.

Baca Selengkapnya
8 Cara  Mudah Mendidik Anak agar Bisa Berbagi dan Bergantian dengan Anak Lain
8 Cara Mudah Mendidik Anak agar Bisa Berbagi dan Bergantian dengan Anak Lain

Membesarkan anak yang mau berbagi dan bergantian dalam bermain dengan anak lain bisa diupayakan oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Mengapa Bayi Tidak Perlu Menggunakan Bantal saat Tidur
Ini Alasan Mengapa Bayi Tidak Perlu Menggunakan Bantal saat Tidur

Menggunakan bantal untuk menyangga kepala. ternyata tidak disarankan.

Baca Selengkapnya