Puluhan Muda Mudi Terjaring Razia Sedang Berduaan di Penginapan
Mereka yang terjaring razia ini dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Lumajang untuk didata dan diberikan pembinaan.
Mereka yang terjaring razia ini dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Lumajang untuk didata dan diberikan pembinaan.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Lumajang, Jawa Timur, merazia sejumlah penginapan dan kos-kosan pada Kamis (4/4) sore.
Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos. Petugas juga memergoki pemuda bersama 2 orang wanita dalam satu kamar.
Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
Petugas memeriksa satu per satu kamar kos dan mendapati pasangan muda-mudi yang bukan suami istri sedang asyik berduaan di dalam kamar.
Petugas menemukan 29 muda-mudi yang diduga sedang mesum di dalam kamar kos. Bahkan di salah satu kamar, petugas memergoki seorang pemuda sedang bersama 2 wanita sekaligus.
“Yang terjaring ada 29 orang, dari semua pasangan ini, salah satu diantaranya ada yang 1 cowo dan 2 cewe di dalam kamar,” ujar petugas Satpol PP Lumajang, Muhammad Chairis.
Kemudian, 29 muda-mudi yang terjaring razia ini dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Lumajang untuk didata dan diberikan pembinaan. Sementara itu, para muda-mudi yang terjaring razia asusila ini juga akan diberikan sanksi tindak pidana ringan sesuai perda yang dilanggar.
“Nanti mereka di data dan dilakukan penindakan apa saja pelanggaran yang dilakukan,” ujarnya.
Rapat pleno penghitungan suara tingkat kabupaten/kota akan dilakukan hingga 5 Maret 2024
Baca SelengkapnyaTiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap
Baca SelengkapnyaPihak yang terlibat kericuhan di Kantor KPU Sinjai juga sudah diamankan dan diperiksa.
Baca SelengkapnyaDia dijatuhi hukuman sanksi etik berupa pernyataan permintaan maaf secara terbuka kepada seluruh pegawai KPK.
Baca SelengkapnyaSanksi diberikan lantaran KPU menerima pendaftaran Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaHal itu perlu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang kembali.
Baca SelengkapnyaKorban RN ternyata menjalin hubungan dengan AT selama tiga tahun.
Baca Selengkapnyaj Raudhatul Jannah menyampaikan bahwa kesadaran dalam menjaga sumber kehidupan adalah kunci kelangsungan hidup.
Baca SelengkapnyaPolisi bagi-bagi takjil di jalan tapi tidak ada yang mau ambil lantaran dianggap razia.
Baca Selengkapnya