Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

Orang tua korban memutuskan untuk melaporkan kepala sekolah tempat korban menimba ilmu ke polisi.

Kasus dugaan perudungan atau bullying siswa SD di Jombang berbuntut panjang. Orang tua korban memutuskan untuk melaporkan kepala sekolah (Kepsek) tempat korban menimba ilmu ke polisi.

Keputusan untuk melaporkan kasus ini ke polisi disampaikan oleh Ketua Komnas Perlindungan Anak Jawa Timur Febri Kurniawan Pikulun. Ia menyebut, kasus terpaksa dibawanya ke polisi karena ia tidak ingin kasus-kasus kekerasan di lingkungan sekolah terjadi lagi di Jawa Timur.

"Posisi pendampingan oleh Komnas PA Jawa Timur saya serahkan ke Komnas PA Jombang ya. Saya sekarang beralih menjadi pengacara korban. Saat ini masih proses untuk pelaporan polisi," katanya, Rabu (27/9).

Ia menambahkan, dalam perkara ini pihaknya tidak melaporkan pelaku. Hal itu disebabkan karena sudah ada perdamaian. Akan tetapi, korban disebutnya kerap menjadi korban bully di sekolahnya.

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

"Bukan pelaku yang kita laporkan. Soalnya sudah ada perdamaian. Akan tetapi, dari cerita korban, ia rupanya juga kerap menjadi korban bully saat di sekolah. Kepalanya bahkan pernah dijedotkan ke meja oleh temannya," 

tegas Febri.

merdeka.com

Oleh karenanya, ia pun memutuskan untuk melaporkan sang kepala sekolah ke polisi. Febri mengungkap alasan melaporkan kepala sekolah. Menurutnya, kepala sekolah bertanggung jawab terhadap seluruh siswanya.

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

"Yang bersangkutan (Kepsek) kita laporkan dengan pasal 54 Undang-Undang no 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak," ucapnya.

Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak Pasal 54 sendiri berbunyi, ayat (1)  bahwa Anak di dalam dan di lingkungan satuan pendidikan wajib mendapatkan perlindungan dari tindak kekerasan fisik, psikis, kejahatan seksual, dan kejahatan lainnya yang dilakukan oleh pendidik, tenaga kependidikan, sesama peserta didik, dan/atau pihak lain.

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

Sementara itu, Waka Polres Jombang Kompol Hari Kurniawan mengatakan, pihaknya masih memproses laporan yang diterimanya itu. Ia menyebut, akan memperhatikan kasus ini apalagi menyangkut anak-anak.

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

"Laporan masih proses, kita perhatikan. Anak-anak harus kita lindungi ya," katanya.

Ia menjelaskan, perkara ini sendiri melibatkan anak-anak, baik korban maupun pelaku. Akan tetapi, ia menyebut jika peristiwa itu akibat dari ketidak sengajaan.

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

"Karena di sini korban anak-anak, 6 tahun kelas 1 SD. Kita layani dengan baik. Terlapornya juga anak-anak setara, saat bermain terkena lemparan, ini masih kita dalami. Tidak perundungan karena dari anaknya sendiri juga menyampaikan tidak sengaja. Jadi kalau perundungan tidak seimbang. Mudah-mudahan ketemu win-win solution tidak sampai berkepanjangan," 

tambah Febri.

merdeka.com

Diketahui, seorang siswa SD di Jombang, Jawa Timur, mengalami kepala bocor setelah terkena lemparan balok kayu di sekolah. Ia pun diduga mengalami perudungan oleh teman sekolahnya pada Senin (25/9) lalu. 

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

Kepala Sekolah Dipolisikan Buntut Dugaan Bully Siswa SD di Jombang

Artikel ini ditulis oleh
Titin Supriatin

Editor Titin Supriatin

Topik Terkait

Reporter
  • Erwin Yohanes

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pelaku Bullying Siswa SMP di Cilacap Pernah Pindah Sekolah karena Berkasus

Pelaku Bullying Siswa SMP di Cilacap Pernah Pindah Sekolah karena Berkasus

Korban saat ini sedang menjalani perawatan. Korban dipukul dan ditendang pelaku.

Baca Selengkapnya icon-hand
Pelaku Bullying Siswi SMP di Depok Ditangkap, Ini Motif Pelaku Menganiaya Korban

Pelaku Bullying Siswi SMP di Depok Ditangkap, Ini Motif Pelaku Menganiaya Korban

Peristiwa perundungan itu terjadi pada Sabtu (28/10) lalu.

Baca Selengkapnya icon-hand
Dulu Sering Dibully Teman Sekolah, Begini Momen Pertemuan Petarung Ternama Suwardi dengan Pelaku Bully saat Sudah Dewasa

Dulu Sering Dibully Teman Sekolah, Begini Momen Pertemuan Petarung Ternama Suwardi dengan Pelaku Bully saat Sudah Dewasa

Petarung MMA Suwardi sering dibully temannya di sekolah. Tak disangka, pelaku bully menelepon Suwardi usai dia menang pertandingan.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dampak Bullying di Sekolah yang Perlu Diwaspadai, Pahami Bahaya dan Cara Pencegahannya

Dampak Bullying di Sekolah yang Perlu Diwaspadai, Pahami Bahaya dan Cara Pencegahannya

Dampak bullying di sekolah bisa dialami pada korban sekaligus pelaku.

Baca Selengkapnya icon-hand
Siswa Pelaku Bullying Cilacap Terancam Dipenjara 3 Tahun dan Denda Puluhan Juta

Siswa Pelaku Bullying Cilacap Terancam Dipenjara 3 Tahun dan Denda Puluhan Juta

Kedua pelaku dikenakan UU perlindungan anak dan KUHP.

Baca Selengkapnya icon-hand
Pengakuan 2 Pelaku Bullying: Menyesal Pukul dan Tendang Siswa SMP di Cilacap

Pengakuan 2 Pelaku Bullying: Menyesal Pukul dan Tendang Siswa SMP di Cilacap

Saat ini korban FF yang dipukul dan ditendang korban sedang menjalani perawatan.

Baca Selengkapnya icon-hand
Begini Kondisi Siswa SMP Diduga Korban Bullying di Bekasi Sebelum Meninggal Dunia

Begini Kondisi Siswa SMP Diduga Korban Bullying di Bekasi Sebelum Meninggal Dunia

Kondisi siswa SMP, F (12) yang menjadi korban bullying saat bersekolah di SDN Jatimulya 09, Tambun Selatan terus menurun sebelum akhirnya meninggal dunia.

Baca Selengkapnya icon-hand