Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Tak ada yang menyangka pria itu agen Mossad. Begini cara identitasnya bisa terbongkar.

Eli Cohen dikenang sebagai mata-mata terbesar dalam sejarah intelijen Israel.

Pria ini bisa menyusup ke lingkaran pemerintah dan angkatan bersenjata Suriah. Menyuplai informasi yang membuat Israel mengalahkan Suriah dengan mudah dalam Perang Enam Hari tahun 1967.

Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Eli Cohen Adalah Seorang Yahudi Kelahiran Mesir

Dia direkrut oleh Mossad untuk menyusup ke Suriah.

Awalnya Eli Cohen dikirim ke Buenos Aires tahun 1961. Dia menyamar menjadi seorang pengusaha asal Suriah bernama Kamal Amin Thaabet

Di ibu kota Argentina itu dengan cepat Cohen bergaul akrab dengan para ekspatriat Suriah. Termasuk orang-orang kedutaan Suriah.


Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Salah satu orang yang didekati oleh Cohen adalah Amin Al Hafiz, atase pertahanan Suriah di Buenos Aires.

Tak ada yang menyangka  jika pria ini di kemudian hari akan menjadi Presiden Suriah, Hal ini sangat memuluskan misi Cohen.

Cohen Berhasil 'Kembali

Cohen Berhasil 'Kembali" ke Suriah, Dia Mendapat Kepercayaan Penuh dari Pemerintah dan Kalangan Atas Suriah

Cohen bergaul akrab dengan kalangan pejabat dan jajaran tertinggi militer Suriah.

Puncaknya, Cohen Sampai Mau Diangkat Jadi Wakil Menteri Pertahanan Suriah

Dia mendapat akses VIP ke semua jajaran militer Suriah.

Dengan leluasa, Cohen pun mengumpulkan seluruh informasi tentang militer Suriah dan mengirimkannya ke Israel.

Cohen mengetahui dengan detil posisi pasukan Suriah, para perwira kunci, hingga bungker pertahanan rahasia Suriah di dataran tinggi Golan.

Selama 1961-1965, aksinya berjalan mulus.

Salah satu cerita menyebutkan jika Cohen yang menganjurkan agar bungker Suriah ditanami pohon eucalyptus untuk kamuflase dan menjaga pasukan tetap sejuk.

Di satu sisi, Cohen memberi tahu tentara Israel untuk menjadikan pohon eucalyptus sebagai ciri bungker Suriah.

Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan
Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Eli Cohen terus mengirimkan informasi ke berharga ke Israel. Suriah tak sadar pria kepercayaan mereka ini agen Mossad.

Namun ada seorang kolonel di dinas intelijen Suriah yang tak mempercayai Cohen. Ahmed Suidani curiga pada gerak-gerik Cohen.

Dengan Alat Canggih dari Uni Soviet, Sang Kolonel Melacak Transmisi Rahasia

Alat itu menangkap sinyal mencurigakan dari kediaman Cohen di Damaskus.

Cohen digerebek oleh Suidani dan timnya. Dia tertangkap basah menggunakan alat transmisi untuk mengirim pesan rahasia ke Israel.

Eli Cohen pun ditangkap dan dijatuhi hukuman mati di tiang gantung.

Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Israel berusaha melobi Suriah dan membujuk negara Eropa agar mau mendesak Suriah untuk membatalkan hukuman mati.

Namun Suriah tetap melaksanakan hukuman mati. 18 Mei 1965, Eli Cohen digantung di Lapangan Marjeh Damaskus.

Satu Negara Kena Prank, Mata-Mata Israel Nyaris Diangkat Jadi Wamenhan

Artikel ini ditulis oleh
Ramadhian Fadilah

Editor Ramadhian Fadilah

Eli Cohen, mata-mata Israel nyaris jadi wakil pertahanan Suriah.

Reporter
  • Ramadhian Fadilah

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hamas Tangkap Jenderal Militer Israel, Diarak Hanya Pakai Kaos dan Celana Dalam

Hamas Tangkap Jenderal Militer Israel, Diarak Hanya Pakai Kaos dan Celana Dalam

Kemarin pagi Hamas melancarkan serangan besar-besaran yang mengejutkan ke Israel dengan meluncurkan ribuan roket.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kolonel Israel Tewas dalam Kontak Senjata dengan Hamas, Sosoknya Termasuk Pejabat Paling Senior

Kolonel Israel Tewas dalam Kontak Senjata dengan Hamas, Sosoknya Termasuk Pejabat Paling Senior

Pihak militer mangatakan Steinberg, 42 tahun, berasal dari selatan Shomria, sedang dalam perjalanan menuju lokasi baku tembak.

Baca Selengkapnya icon-hand
Momen-Momen Keakraban Pejuang Hamas dan para Sandera, Sampai Bikin Israel Murka

Momen-Momen Keakraban Pejuang Hamas dan para Sandera, Sampai Bikin Israel Murka

Momen hangat interaksi para pejuang Hamas dengan para sandera.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Saksi Mata Ungkap Kengerian dan Kebrutalan Pasukan Israel Ketika Serang RS Al-Shifa, Pasien Ditangkap dan Ditelanjangi

Saksi Mata Ungkap Kengerian dan Kebrutalan Pasukan Israel Ketika Serang RS Al-Shifa, Pasien Ditangkap dan Ditelanjangi

Para ahli medis yang bertugas di RS-Al Shifa mengungkap kebrutalan pasukan penjajah Israel saat menyerbu fasilitas kesehatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon-hand
Senjata AS Marak Digunakan Pemukim Israel untuk Serang Warga Palestina,

Senjata AS Marak Digunakan Pemukim Israel untuk Serang Warga Palestina, "Kami Dihancurkan Kekuatan Uang dan Senjata Amerika"

Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamir Ben-Gvir mulai membagikan senapan serbu kepada warga sipil bulan lalu.

Baca Selengkapnya icon-hand
Menteri Israel Ungkap Syarat Agar Pasokan Listrik, Air, dan BBM Kembali ke Gaza

Menteri Israel Ungkap Syarat Agar Pasokan Listrik, Air, dan BBM Kembali ke Gaza

Hingga kini nasib sekitar 150 orang warga Israel yang diculik dan ditawan ke Jalur Gaza ketika terjadi serangan Hamas Sabtu lalu masih belum jelas.

Baca Selengkapnya icon-hand
Israel Pakai Bom Fosfor Putih di Gaza dan Libanon, Bisa Membakar Kulit Sampai Tulang

Israel Pakai Bom Fosfor Putih di Gaza dan Libanon, Bisa Membakar Kulit Sampai Tulang

Tindakan Israel itu jelas melanggar hak asasi manusia yang sudah diatur dalam hukum kemanusiaan internasional.

Baca Selengkapnya icon-hand