Bentuk Foto Keluarga Zaman Mesir Kuno Terungkap, Tak Ada Sosok Perempuan
Foto keluarga Mesir kuno ini hanya menampilkan tiga sosok dalam keluarga. Berikut penjelasannya.
20230920
Bentuk Foto Keluarga Zaman Mesir Kuno Terungkap, Tak Ada Sosok Perempuan
Bentuk Foto Keluarga Zaman Mesir Kuno Terungkap, Tak Ada Sosok Perempuan
Di dalam Museum Seni Metropolitan New York (MET), terdapat sebuah karya seni Mesir kuno yang memukau. Ialah patung yang berasal dari sekitar tahun 1340 SM, pada masa yang dikenal sebagai periode Amarna.
Patung ini memiliki daya tarik magnetis yang tak terbantahkan, menggambarkan tiga figur laki-laki yang memancarkan nuansa naturalisme yang mendalam.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Mesir Kuno? Pada awal milenium pertama, banyak mumi di Mesir ditemukan dengan potret seperti aslinya yang memperliahatkan mata mumi yang cerah, gaya rambut, dan perhiasannya.
-
Apa yang ditemukan di dalam mumi remaja Mesir Kuno tersebut? Menurut laporan dari livescience, penelitian terbaru telah mengkonfirmasi bahwa sisa-sisa kuno janin yang ditemukan dalam mumi remaja Mesir tanpa kepala. Mumi Remaja Mesir Kuno Ditemukan, Meninggal saat Mengandung Bayi Kembar Pengungkapan ini berasal dari penggalian yang dilakukan para arkeolog pada tahun 1908, ketika tubuh janin yang dibalut perban dan sisa-sisa plasenta terungkap di antara kaki sang remaja.
-
Apa latar belakang keluarga Kartosoewirjo? Kartosoewirjo tumbuh dari keluarga yang memiliki latar belakang keagamaan Islam yang kuat.
-
Apa yang terlihat di foto yang ada di rumah Kurnia Meiga? Potret keluarga Selain koleksi jersey, foto yang diletakkan rapi di atas meja menampilkan Kurnia Meiga bersama anggota keluarganya. Potret bersama skuad tim nasional Indonesia Sebuah potret bersama skuad tim nasional Indonesia yang menampilkan Kurnia Meiga ketika masih aktif sebagai penjaga gawang diletakkan di sebelah gambar keluarga.
Patung ini, sekarang menjadi salah satu pameran utama di MET, menggambarkan tiga pria dengan pose dengan gestur yang sangat ekspresif. Dalam karya ini, ditampilkan tiga sosok laki-laki.
Laki-laki di tengah merangkul seorang anak laki-laki dengan penuh kasih sayang. Tangan sosok pria di tengah menggandeng tangan sosok pria di sebelah kirinya dengan simpel namun elegan.
Keunikan tiap wajah dalam patung ini menceritakan kisahnya masing-masing. Pria di sebelah kiri menunjukkan tanda-tanda penuaan dengan ciri-ciri wajah yang berkerut. Sementara itu, figur tengah memancarkan ketenangan yang memukau, sementara bocah laki-laki di sebelah kanan itu memancarkan sosok anak-anak yang polos.
Sumber: Ancient Origins
Jadi Pajangan Rumah
Patung-patung seperti ini pada masa lalu ditaruh di dalam rumah, menghiasi altar keluarga sebagai tanda penghormatan kepada nenek moyang. Figur tengah dalam patung kemungkinan adalah kepala keluarga, yang memberikan wawasan mendalam tentang makna keseluruhan karya seni ini.
- Ancam Sebar Foto Mesra, Wanita di Empat Lawang Dihabisi Selingkuhan
- Heboh Foto Wanita Cantik Dibungkus Kain Putih Diikat, Ternyata Ini Sosoknya
- Heboh Rekrutmen PT KAI Minta Pelamar Kirim Foto Full Body, Cek Faktanya
- Patung Satu Keluarga Berusia 8.500 Tahun Ditemukan, Ungkap Kehidupan Masa Lalu di Turki
- FOTO: Porak-Poranda Sumatera Barat Usai Terjangan Banjir Bandang Lahar Dingin hingga Sebabkan Longsor dan 37 Orang Tewas
- Menlu Retno: Indonesia Kecam Keras Israel Labeli UNRWA Organisasi Teroris
Sosok Leluhur
Figur kiri menggambarkan leluhur yang dihormati, terlihat mencolok dengan busana megah dikenakan. Sedangkan figur bocah laki-laki itu adalah putra dari laki-laki di tengah, yang dengan antusiasme menerima berkah yang diberikan oleh sosok yang lebih tua.
Sumber: Ancient Origins
Patung ini mungkin pernah menghiasi rumah figur tengah pada awalnya, lalu diwariskan dari generasi ke generasi, mengadopsi berbagai identitas dan makna yang berubah seiring berjalannya waktu. Kesannya mirip dengan cara kita menghargai foto keluarga lama, mencari tanda dan petunjuk yang mendekatkan kita pada akar nenek moyang kita dan membantu kita memahami lebih dalam kisah keluarga kami.
Sumber: Ancient Origins
Dengan daya tarik magisnya, patung Mesir ini di MET New York tetap menjadi bukti nyata kekayaan budaya yang ada pada periode Amarna. Pengamat modern dapat merenungkan makna mendalam di balik patung ini, merasa terhubung dengan masa lalu dan nilai-nilai keluarga yang universal, sebagaimana kita melihat kembali ke masa lalu melalui lensa seni yang memukau ini.
Sumber: Ancient Origins
