Penyebab Kucing Muntah Cacing, Periksa Konsumsi Makan dan Minumnya
Kucing muntah cacing adalah tanda kondisi kesehatan yang serius.
Kucing muntah cacing adalah tanda kondisi kesehatan yang serius.
Bagi Anda yang memiliki peliharaan kucing, kesehatan kucing menjadi faktor penting yang terus diperhatikan. Oleh karena itu, mengecek kondisi kesehatan kucing secara rutin perlu dilakukan. Salah satu kondisi kesehatan kucing yang perlu diwaspadai adalah muntah cacing. Penyebab kucing muntah cacing ini bisa dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Jika kucing di rumah mengalami gejala ini, maka penting untuk mengetahui berbagai faktor penyebab kucing muntah cacing. Dari berbagai sumber, berikut merdeka.com rangkum penyebab kucing muntah cacing yang perlu diwaspadai.
Penyebab kucing muntah cacing, biasanya terjadi karena infeksi jenis cacing parasit di dalam tubuhnya.
Seperti cacing gelang, cacing, tambang, cacing pita, atau cacing hati. Dari beberapa jenis ini, yang paling umum menyebabkan infeksi adalah cacing gelang. Cacing berbentuk bulat memanjang berwarna kecoklatan bisa menyerang semua jenis kucing. Bukan hanya kucing dewasa, kucing anak-anak juga bisa terinfeksi cacing ini. Namun, umumnya yang memiliki risiko tinggi terkena infeksi cacing gelang adalah kucing liar atau kucing yang tidak terawat.
Infeksi cacing gelang bisa ditularkan melalui kontak langsung terhadap telur, larva, atau kotoran cacing. Kontak ini bisa terjadi melalui berbagai macam perantara, seperti: • Konsumsi makanan dan minuman yang sudah tercemar telur dan larva cacing. • Kucing menginjak atau menjilat rumput atau sisa tanah yang tercemar telur cacing. • Kontak langsung dengan kucing atau kumbang yang sudah terinfeksi larva cacing. • Kontak langsung dengan kotoran kucing yang terdapat cacing gelang di dalamnya. • Anak kucing yang tertular akibat susu induk kucing yang sudah terinfeksi cacing parasit.
Setelah mengetahui penyebab kucing muntah cacing, berikutnya akan dijelaskan bagaimana cara mengatasi kondisi ini.
Jika Anda melihat kucing perliharaan di rumah muntah cacing, pertama yang harus dilakukan adalah tenang dan tidak panik. Selanjutnya, Anda bisa mengikuti langkah penanganan berikut untuk mengatasi kondisi kucing muntah cacing: • Bawa kucing ke dokter hewan terdekat. • Dokter akan memeriksa kondisi tubuh kucing. • Kemudian, biasanya dokter akan mengambil sampel muntahan kucing untuk dilakukan uji laboratorium. • Setelah diuji laborat, dokter akan mengetahui jenis infeksi apa yang menyerang kucing Anda.
• Selanjutnya, dokter akan memberikan obat cacing untuk mengatasi gejala. Biasanya obat ini diberikan melalui suntikan atau tablet minum untuk kucing. Dokter akan menyesuaikan dosis dengan berat badan kucing. • Diperlukan pemberian obat setidaknya 2 hingga 3 kali dengan jarak 2 – 3 minggu untuk membunuh cacing di dalam usus kucing. • Jika kucing sudah sembuh, perhatikan lagi makanan dan minuman yang dikonsumsi, kondisi lingkungan tempat tinggal, kotak kotoran, dan berbagai hal yang berpotensi dalam penularan infeksi cacing.
Setelah mengetahui penyebab kucing muntah cacing , terakhir akan dijelaskan bagaimana langkah pencegahan untuk penyakit ini.
Daripada mengobati kucing yang sudah terlanjur mengalami infeksi, lebih baik Anda mulai melakukan pencegahan terhadap infeksi ini. Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah infeksi cacing pada kucing, yaitu sebagai berikut: • Perhatikan anak kucing Anda memiliki kebiasaan berburu hewan pengerat. Di mana hewan pengerat berisiko tinggi terkena kontaminasi cacing. • Rutin buang kotoran dan bersihkan kotak kotoran kucing setiap hari, menggunakan air bersih dan sabun. Jangan tunggu hingga beberapa hari atau sampai kotor karena bisa menjadi sarang telur cacing.
• Jangan tunda ke dokter, jika Anda sudah melihat gejala kucing muntah cacing. Penanganan yang cepat dapat mengurangi risiko kondisi yang lebih buruk. • Segera pisahkan tempat makanan dan kotak kotoran, serta hindarkan kucing yang sedang terinfeksi cacing pada kucing lainnya. Terutama jika Anda memiliki lebih dari satu kucing di rumah.
Pokcoy memiliki kandungan yang berperan penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaLembaran kubis memiliki manfaat yang terdapat di dalamnya dan bisa bermanfaat bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaDaun kumis kucing ynag cantik ini ternyata memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh. Bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit
Baca SelengkapnyaTanaman kersen atau talok, yang akrab dijumpai di taman atau pinggir jalan, memiliki segudang khasiat yang mungkin belum banyak diketahui oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKehamilan kucing membutuhkan perhatian khusus agar kesehatannya dan kesejahteraan anak-anaknya terjamin.
Baca SelengkapnyaMemberikan kucing makanan yang bukan khusus untuk mereka tidak hanya membahayakan kesehatan badan, tapi juga akan mempengaruhi bulu dan oragan tubuh.
Baca SelengkapnyaBatuk memiliki ciri khas sehingga dapat dikenali. Satu hal yang perlu diingat bahwa batuk hanyalah sebuah gejala, bukan suatu penyakit.
Baca SelengkapnyaKegunaan sereh dan jahe tak hanya untuk masakan saja. Kandungan nutrisi dari keduanya juga baik untuk menjaga kesehantan tubuh.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang penyebab kucing lemas tidak mau makan dan cara mengatasinya yang perlu diketahui.
Baca Selengkapnya