Kebakaran Pasar dan Pemukiman di Palmerah, 95 Bangunan Hangus
Api diketahui mulai muncul sekira pukul 02.30 WIB.
Api diketahui mulai muncul sekira pukul 02.30 WIB.
Kebakaran hebat melanda kawasan pasar dan pemukiman warga di jalan Kota Bambu Raya, Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat, pada Minggu (17/3) dini hari.
Api diketahui mulai muncul sekira pukul 02.30 WIB atau menjelang masyarakat untuk sahur langsung dilaporkan warga sampai akhirnya petugas datang untuk memadamkannya.
“Sumber informasi warga datang ke Sektor Palmerah. Objek rumah dan pasar," kata Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin dalam keterangannya, Minggu (17/3).
merdeka.com
Dampak secara materil dari kebakaran ini terbilang cukup besar, total total 95 bangunan hangus terbakar. Secara terinci di RT14/03 terdapat 75 kontrakan, 15 rumah, dan di RT13/03 ada 5 rumah.
“Perkiraan Luas Area yang terbakar, 47 m x 50 atau 2350 m². Dengan Jumlah Kerugian ditaksir Rp3,5 miliar,” jelasnya.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun akibat kebakaran ini total diperkirakan sebanyak 20 keluarga dengan 60 jiwa terdampak.
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat terjadi sejak pukul 19.30 WIB Kamis (18/4) malam dan baru benar-benar padam jelang subuh.
Baca SelengkapnyaMeski harga mengalami kenaikan, Pj Wali Kota memastikan pasokan beras dan sembako masih aman.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengeluarkan SKB tentang pengaturan pembatasan operasional angkutan barang selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaTudingan itu muncul karena beberapa kecamatan menghentikan sementara rapat pleno perhitungan suara Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTembok pos pantau pintu air penyaringan Palmerah, Jakarta Barat ambruk akibat hujan deras
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca SelengkapnyaKasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Bayu Suseno membenarkan adanya kejadian pembunuhan tersebut.
Baca Selengkapnya