Media Israel Ungkap Netanyahu Takut Ditangkap Mahkamah Internasional, Sampai Mengadu ke Inggris dan Jerman
Channel 12 menyatakan ada diskusi darurat yang terjadi pada Selasa lalu di kantor Netanyahu.
Channel 12 menyatakan ada diskusi darurat yang terjadi pada Selasa lalu di kantor Netanyahu.
Stasiun televisi Israel Channel 12 mengungkap Perdana Menteri Benjamin Netanyahu takut Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) di The Hague mengeluarkan surat penangkapan bagi dirinya dan sejumlah pejabat Israel karena kejahatan di Gaza, Palestina.
Channel 12 menyatakan ada diskusi darurat yang terjadi pada Selasa lalu di kantor perdana menteri yang masih bersifat rahasia hingga kini.
Dilansir dari laman Middle East Monitor, Sabtu (20/4), dalam pembahasan itu dilaporkan sejumlah ahli hukum dan pejabat politik di Israel ikut hadir membahas iasu tersebut.
Channel 12 melaporkan, alasan dikeluarkannya surat penangkapan itu adalah karena kejahatan Israel dalam perang di Gaza.
Media Israel itu juga memastikan kebenaran kabar yang menyebut Netanyahu meminta bantuan menteri luar negeri Inggris dan Jerman dalam kunjungan mereka ke negara itu untuk mencegah ICC mengeluarkan surat penangkapan terhadap dirinya dan sejumlah pejabat Israel.
Dalam laporan Channel 12 juga dikatakan Tel Aviv sudah memperoleh informasi ada kemungkinan ICC benar-benar akan mengeluarkan surat penangkapan itu pada akhir bulan depan.
Sejumlah negara sudah menyerukan terjadinya krisis kemanusiaan di Jalur Gaza akibat Israel melanggar hukum internasional dan memperlakukan warga sipil di sana dengan tindakan yang melanggar Konvensi Jenewa Keempat.
Di akhir diskusi di kantor perdana menteri itu akhirnya diputuskan perlu ada langkah untuk mencegah ICC mengeluarkan surat penangkapan tersebut melalu pengaruh politik.
Mahkamah Internasional diperkirakan akan segera mengeluarkan surat penangkapan untuk Netanyahu.
Baca SelengkapnyaSejumlah laporan menyebutkan Mahkamah Pidana Internasional yang berbasis di Den Haag, Belanda segera mengeluarkan surat perintah penangkapan.
Baca SelengkapnyaJika kesepakatan tercapai, maka sayap militer Hamas akan dibubarkan.
Baca SelengkapnyaIni yang Bakal Terjadi Jika Mahkamah InternasionalTuntut Netanyahu atas Kejahatan Perang di Gaza
Baca SelengkapnyaMantan Jenderal Ungkap Kondisi Sebenarnya Tentara Israel di Gaza yang Selama Ini Ditutup-tutupi Media
Baca SelengkapnyaTentara bayaran Israel berasal dari berbagai negara seperti Spanyol, Prancis, dan Afrika Selatan.
Baca SelengkapnyaIsrael Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaIsrael juga berencana menarik seluruh pasukan daratnya di Gaza dan menggencarkan serangan udara.
Baca SelengkapnyaPemerintah Israel mengantisipasi penerimaan klaim kecacatan capai angka 20.000 sampai akhir 2024.
Baca Selengkapnya