Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

pilpres 2024

Ganjar Terbang ke Surabaya di Tengah Rakernas PDIP, Ditugaskan Temui Khofifah?

PDIP ungkap peluang Khofifah Indar Parawansa menjadi cawapres Ganjar Pranowo.

merdeka.com

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat merespons soal peluang Khofifah Indar Parawansa menjadi cawapres Ganjar Pranowo. Dia meminta agar publik bersabar terkait pasangan Ganjar di Pilpres 2024.

Diketahui, Ganjar terbang ke Jawa Timur di tengah pelaksanaan Rakernas IV PDIP di hari kedua pada Sabtu (30/9) malam.

"Itu kan Anda. Kalau menurut Anda begitu ya silakan. Di nanti saja yang sabar. Pada momentum yang tepat kan gitu ya. Pendaftaran masih tanggal 19-25 (Oktober), ditunggu saja momentum yang tepat,"
kata Djarot kepada wartawan di Jakarta, di kutip Selasa (2/10).

merdeka.com

Lebih lanjut, Djarot mengatakan Ganjar dan cawapresnya merupakan pasangan yang dapat diartikan sebagai kesatuan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.

"Tapi yang pasti, pasangan ini adalah untuk kepentingan bangsa dan negara dan untuk mempercepat apa yang sudah diletakkan oleh Pak Jokowi dan Maruf Amin untuk mencapai Indonesia maju," ucapnya.

Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi
berita untuk kamu.

Ini Penyesalan Einstein dalam Hidupnya hingga Ucapkan Kalimat “Celakalah Aku!”

Berikut adalah kisah penyesalan Albert Einstein dalam hidupnya.

Surat Yasin Latin Lengkap, Ketahui Keutamaan Membacanya

Surat Yasin sering dikenal sebagai "jantung Al-Qur'an" karena keutamaannya yang diakui dalam hadis Rasulullah SAW.

Nggak Cuma Jadi Mood Booster, Ini 5 Manfaat Kopi Lainnya yang Jarang Diketahui

Jika dikonsumsi dalam takaran yang tepat, ada banyak manfaat kopi yang bisa kamu dapat!

Kisah Ludwig Ingwer Nommensen, Sang Misionaris di Tanah Batak

Masuknya agama kristen di Tanah Batak ini tak lepas dari peran dan perjuangan seorang misionaris bernama Ludwig Ingwer Nommensen.

SWIPE UP

Untuk melanjutkan membaca.

Terkait keberangkatan Ganjar ke Surabaya, Djarot menjelaskan sebenarnya mantan Gubernur Jawa Tengah itu tidak wajib hadir dalam penutupan Rakernas.

merdeka.com

"Kemarin Pak Ganjar sudah datang. Dan memang Pak Ganjar tidak berkewajiban ada di sini. Maka daripada itu, tadi menugaskan Pak Arsjad ya, untuk bisa menyampaikan program strategis pemenangan presiden,"

imbuh dia.

merdeka.com

Sebagai informasi, nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa masuk dalam bursa kandidat bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo. Selain Khofifah, nama Menko Polhukam Mahfud Md pun menguat sebagai pasangan Ganjar.

Kedua tokoh tersebut dianggap memiliki ceruk suara di Jawa Timur sehingga dipertimbangkan menjadi pendamping Ganjar.

"Ya apapun kan Pak Mahfud dan Mbak Khofifah itu memang dari Jawa Timur kan, jadi memang mempunyai ceruk suara masing-masing,"

kata Ketua DPP PDIP Puan Maharani usai menghadiri Rakernas ke-IV PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (30/9).

Sementara, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut, kandidat bakal cawapres Ganjar sudah mengerucut. Namun kapan nama tersebut diumumkan bakal disampaikan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Ya nama sudah ada. Ya kan tunggu tanggal mainnya saja dari Bu Megawati Soekarnoputri. Masukan dari Presiden, dari para Ketua umum partai, sudah disampaikan," kata Hasto.

Ganjar Terbang ke Surabaya di Tengah Rakernas PDIP, Ditugaskan Temui Khofifah?

2 Oktober 2023 14:20

Artikel ini ditulis oleh

Editor Raynaldo Ghiffari Lubabah

PDIP ungkap peluang Khofifah Indar Parawansa menjadi cawapres Ganjar Pranowo.

Topik Terkait

Reporter

Alma Fikhasari

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD

Ganjar soal Balihonya dan Bendera PDIP Dicabut Jelang Kunjungan Jokowi: Kejadian Itu Luar Biasa

Saat Ganjar menyinggung soal baliho itu salah satu kader PDIP Bali berteriak "Lawan Pak,".

Baca Selengkapnya

Berita Duka

Kabar Duka, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono Meninggal Dunia

Jenazah Gembong, saat ini berada di rumah duka Jalan Peninggalan Timur, Kebayoran Lama Utara.

Baca Selengkapnya

KKB Papua

Empat Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Nduga Dapat Kenaikan Pangkat dan Santunan Rp500 Juta

Jenazah anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad itu sudah dievakuasi ke kampung halaman masing-masing.

Baca Selengkapnya

Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.

SWIPE UP

Untuk melanjutkan membaca.

Ganjar Pranowo

Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta

Sahabat Ganjar memberikan bantuan kepada para korban kebakaran di Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (31/7).

Baca Selengkapnya

Gibran Rakabuming Raka

PDIP Ikut Pertimbangkan Gibran jadi Cawapres Ganjar

PDIP ikut melirik Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menjadi Cawapres Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya

AKBP Bambang Kayun

AKBP Bambang Kayun Divonis 6 Tahun Penjara dan Bayar Uang Pengganti Rp26,4 Miliar Terkait Kasus Suap

Vonis itu dibacakan majelis Hakim Pengadilan Tipikor pada sidang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (4/9).

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia

Insiden Argo Semeru Anjlok, KA dari Malang dan Surabaya Gubeng ke Jakarta dan Bandung Berubah Rute

Saat ini tim evakuasi sudah berada di lapangan untuk mengevakuasi rangkaian kereta yang anjlok..

Baca Selengkapnya

Cepat dengan Merdeka.com Hanya dengan swipe dan swipe

Ganjar Terbang ke Surabaya di Tengah Rakernas PDIP, Ditugaskan Temui Khofifah?

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat merespons soal peluang Khofifah Indar Parawansa menjadi cawapres Ganjar Pranowo. Dia meminta agar publik bersabar terkait pasangan Ganjar di Pilpres 2024.

"Itu kan Anda. Kalau menurut Anda begitu ya silakan. Di nanti saja yang sabar. Pada momentum yang tepat kan gitu ya. Pendaftaran masih tanggal 19-25 (Oktober), ditunggu saja momentum yang tepat,"
kata Djarot kepada wartawan di Jakarta, di kutip Selasa (2/10).

Lebih lanjut, Djarot mengatakan Ganjar dan cawapresnya merupakan pasangan yang dapat diartikan sebagai kesatuan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.

Ini Penyesalan Einstein dalam Hidupnya hingga Ucapkan Kalimat “Celakalah Aku!”

Surat Yasin Latin Lengkap, Ketahui Keutamaan Membacanya

Nggak Cuma Jadi Mood Booster, Ini 5 Manfaat Kopi Lainnya yang Jarang Diketahui

Kisah Ludwig Ingwer Nommensen, Sang Misionaris di Tanah Batak

Terkait keberangkatan Ganjar ke Surabaya, Djarot menjelaskan sebenarnya mantan Gubernur Jawa Tengah itu tidak wajib hadir dalam penutupan Rakernas.

"Kemarin Pak Ganjar sudah datang. Dan memang Pak Ganjar tidak berkewajiban ada di sini. Maka daripada itu, tadi menugaskan Pak Arsjad ya, untuk bisa menyampaikan program strategis pemenangan presiden,"

"Ya apapun kan Pak Mahfud dan Mbak Khofifah itu memang dari Jawa Timur kan, jadi memang mempunyai ceruk suara masing-masing,"

Ganjar Terbang ke Surabaya di Tengah Rakernas PDIP, Ditugaskan Temui Khofifah?

Editor Raynaldo Ghiffari Lubabah

Topik Terkait

Ganjar soal Balihonya dan Bendera PDIP Dicabut Jelang Kunjungan Jokowi: Kejadian Itu Luar Biasa

Kabar Duka, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono Meninggal Dunia

Empat Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Nduga Dapat Kenaikan Pangkat dan Santunan Rp500 Juta

Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta

PDIP Ikut Pertimbangkan Gibran jadi Cawapres Ganjar

AKBP Bambang Kayun Divonis 6 Tahun Penjara dan Bayar Uang Pengganti Rp26,4 Miliar Terkait Kasus Suap

Insiden Argo Semeru Anjlok, KA dari Malang dan Surabaya Gubeng ke Jakarta dan Bandung Berubah Rute

Share

Cepat dengan Merdeka.com Hanya dengan swipe dan swipe

Ganjar Terbang ke Surabaya di Tengah Rakernas PDIP, Ditugaskan Temui Khofifah?

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat merespons soal peluang Khofifah Indar Parawansa menjadi cawapres Ganjar Pranowo. Dia meminta agar publik bersabar terkait pasangan Ganjar di Pilpres 2024.

"Itu kan Anda. Kalau menurut Anda begitu ya silakan. Di nanti saja yang sabar. Pada momentum yang tepat kan gitu ya. Pendaftaran masih tanggal 19-25 (Oktober), ditunggu saja momentum yang tepat," kata Djarot kepada wartawan di Jakarta, di kutip Selasa (2/10).

Lebih lanjut, Djarot mengatakan Ganjar dan cawapresnya merupakan pasangan yang dapat diartikan sebagai kesatuan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.

Ini Penyesalan Einstein dalam Hidupnya hingga Ucapkan Kalimat “Celakalah Aku!”

Surat Yasin Latin Lengkap, Ketahui Keutamaan Membacanya

Nggak Cuma Jadi Mood Booster, Ini 5 Manfaat Kopi Lainnya yang Jarang Diketahui

Kisah Ludwig Ingwer Nommensen, Sang Misionaris di Tanah Batak

Terkait keberangkatan Ganjar ke Surabaya, Djarot menjelaskan sebenarnya mantan Gubernur Jawa Tengah itu tidak wajib hadir dalam penutupan Rakernas.

"Kemarin Pak Ganjar sudah datang. Dan memang Pak Ganjar tidak berkewajiban ada di sini. Maka daripada itu, tadi menugaskan Pak Arsjad ya, untuk bisa menyampaikan program strategis pemenangan presiden,"

"Ya apapun kan Pak Mahfud dan Mbak Khofifah itu memang dari Jawa Timur kan, jadi memang mempunyai ceruk suara masing-masing,"

Ganjar Terbang ke Surabaya di Tengah Rakernas PDIP, Ditugaskan Temui Khofifah?

Editor Raynaldo Ghiffari Lubabah

Topik Terkait

Ganjar soal Balihonya dan Bendera PDIP Dicabut Jelang Kunjungan Jokowi: Kejadian Itu Luar Biasa

Kabar Duka, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono Meninggal Dunia

Empat Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Nduga Dapat Kenaikan Pangkat dan Santunan Rp500 Juta

Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta

PDIP Ikut Pertimbangkan Gibran jadi Cawapres Ganjar

AKBP Bambang Kayun Divonis 6 Tahun Penjara dan Bayar Uang Pengganti Rp26,4 Miliar Terkait Kasus Suap

Insiden Argo Semeru Anjlok, KA dari Malang dan Surabaya Gubeng ke Jakarta dan Bandung Berubah Rute

Share

"Itu kan Anda. Kalau menurut Anda begitu ya silakan. Di nanti saja yang sabar. Pada momentum yang tepat kan gitu ya. Pendaftaran masih tanggal 19-25 (Oktober), ditunggu saja momentum yang tepat,"
kata Djarot kepada wartawan di Jakarta, di kutip Selasa (2/10).