Amien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya

Amien Rais berharap tidak terjadi kecurangan secara substansial demi memenangkan salah satu pasangan calon (paslon).

Amien Rais berharap agar Jokowi tidak melakukan manuver politik hingga melahirkan kegaduhan politik. 

Amien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024 dengan mencoblos di TPS 124 yang berada di STBA LIA, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DIY, Rabu, 14 Februari 2024.

Amien Rais tiba di TPS 124 sekitar pukul 07.53 WIB dengan ditemani Kusnasriyati Sri Rahayu. Amien Rais tampak mengenakan topi pet berwarna hitam dan baju lengan panjang.

Tak lama berselang, Amien Rais dan istri disusul oleh Ketua Partai Ummat Ridho Rahmadi dan istri yaitu Tasniem Fauzia Rais yang datang ke TPS 124.

Terkait Pemilu 2024, Amien Rais berharap tidak terjadi kecurangan secara substansial demi memenangkan salah satu pasangan calon (paslon). Jika begitu, apapun hasil pemilu akan diterima oleh masyarakat Indonesia.

"Mudah-mudahan seperti saya katakan beberapa kali lewat video yang saya buat asalkan tidak ada kecurangan yang cukup substansial hasilnya akan diterima rakyat. Tapi kalau kemudian nampak kecurangan demi satu putaran itu mungkin pengamat dalam dan terutama luar negeri akan sedikit terhenyak," terang Amien Rais.

"Sebuah negara demokrasi yang katanya terbesar nomor tiga setelah India dan Amerika Serikat ya tapi kemudian penguasanya itu tidak menggunakan proses demokrasi yang sudah umum,"

 imbuh Amien Rais.

merdeka.com

Mantan Ketua MPR ini menilai jika pernyataan Presiden Jokowi yang menyebut seorang Presiden memiliki hak untuk memihak itu secara etika dan moral tidak tepat.

Amien Rais membeberkan meski hasil hitung cepat Pilpres 2024 sudah akan kelihatan hasilnya pada hari ini namun Jokowi masih akan menjabat sebagai Presiden hingga 20 Oktober 2024 mendatang.

Amien Rais berharap agar Jokowi tidak melakukan manuver politik hingga melahirkan kegaduhan politik. 

Amien Rais berharap agar Jokowi bisa sadar agar tidak terjadi kegaduhan politik ke depannya.

"Saya harapkan tidak ada political disorder, kegaduhan politik gara-gara Pak Jokowi yang sudah pasti akan diganti dengan Presiden yang baru tapi tetap saja dia masih main ulah ya. Dia kalau tidak sadar meskipun nanti Februari hari ini, besok pagi sudah ketahuan hasilnya tapi Pak Jokowi masih Presiden sampai Oktober tanggal 20 tahun ini," terang Amien Rais.

"Jadi masih ada berapa bulan dia bisa memainkan lagi kalau dia tidak sadar. Saya harapkan Pak Jokowi, sudahlah jadi Anda sesungguhnya tahu Anda sudah dicerca oleh banyak kalangan karena nepotisme yang gila-gilaan dan juga dinasti yang tidak masuk akal. Jadi sekarang berpulang ke dia," imbuh Amien Rais.