Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

Peran orang tua dan pendidikan bahaya seks bebas penting untuk menekan fenomena ini.

BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mencatat usia remaja di Indonesia sudah kerap kali berhubungan seksual di luar nikah. Paling muda direntang umur 14 hingga 15 tahun sudah tercatat sebanyak 20 persen.

Lalu diikuti dengan rentang umur 16 hingga 17 tahun sebesar 60 persen. Sedangkan di umur 19 sampai 20 tahun sebanyak 20 persen.

BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks
BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

Hal itu diungkapkan BKKBN menurut data Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI) pada tahun 2017. "Usia hubungan seks semakin maju, sementara itu usia nikah semakin mundur, dengan kata lain semakin banyak seks di luar nikah," kata ketua BKKBN Hasto Wardoyo kepada merdeka.com, Sabtu (5/8).

Hasto menjelaskan fenomena dari maraknya seks bebas di kalangan remaja disebabkan dari beberapa faktor. Dimulai dari adanya perubahan pada tubuh wanita yang setiap tahunnya mengalami kemajuan masa pubertas, sekaligus masa menstruasi.

BKKBN: 60 Persen Remaja Usia 16-17 Tahun Sudah Berhubungan Seks

"Jadi manusia dulu itu kalau perempuan menstruasi jaman nenek moyang kita dulu bisa umur 17 atau 18 tahun,” ujarnya.

"Kalau sekarang menstruasi pertama kali di masa puber itu 12,5 tahun. Sehingga ketika sejak umur itu sudah menstruasi," kata Hasto.

Secara bersamaan, pada umur 12,5 tahun, perempuan mengalami perubahan dalam tubuhnya. Seperti mulai tumbuhnya payudara serta pada bagian bokong yang sudah mulai terbentuk.

Fakto lainnya terletak pada pengaruh media sosial. Ini menyebabkan timbulnya seks bebas. Fenomena ini seperti halnya dalam gaya berpacaran.

Secara bersamaan, pada umur 12,5 tahun, perempuan mengalami perubahan dalam tubuhnya. Seperti mulai tumbuhnya payudara serta pada bagian bokong yang sudah mulai terbentuk.
Hasto pun membandingkan dengan gaya pacaran orang lawas. Dimana sepasang kekasih hanya dapat bertukar surat saja dan jarang bertemu.

Hasto pun membandingkan dengan gaya pacaran orang lawas. Dimana sepasang kekasih hanya dapat bertukar surat saja dan jarang bertemu.

"Tapi sekarang orang pacaran pegangan tangan, jadi sudah lebih dari 75 persen. Nanti sekitar 25 persen sudah bergaya ciuman," ujarnya.

Berbeda pada masa kini, berboncengan dengan pasangan menjadi lumrah. Terlebih telah terjalin komunikasi yang intens sehingga membuat perubahan besar yang menyebabkan adanya rangsangan emosional seksual.

"Sekarang ini gaya pacaran komunikasi antara laki-laki dan perempuan bisa jatuh dalam keadaan bersyahwat," jelasnya.

Berbeda pada masa kini, berboncengan dengan pasangan menjadi lumrah. Terlebih telah terjalin komunikasi yang intens sehingga membuat perubahan besar yang menyebabkan adanya rangsangan emosional seksual.
Hasto menerangkan, anak-anak yang kekurangan kasih sayang dari orang tua atau broken home turut menjadi pemicu. Karena keluarga merupakan tempat terbaik bagi anak untuk berbagi cerita.

Hasto menerangkan, anak-anak yang kekurangan kasih sayang dari orang tua atau broken home turut menjadi pemicu. Karena keluarga merupakan tempat terbaik bagi anak untuk berbagi cerita.

Namun apabila hal itu tidak ada, anak akan kehilangan sosok yang dapat dibagi cerita sekaligus pelindungnya.

"Anak-anak yang tidak bisa curhat ke orangtuanya kemudian dia akan curhat ke teman sebayanya,” kata Hasto.

"Hal-hal seperti inilah yang kemudian boleh dikaitkan dengan ketika keluarga itu ada broken home, banyak perceraian, kemudian akhirnya anak tidak bisa leluasa curhat ke orangtuanya karena bermasalah," imbuhnya

Hasto mengatakan, sistem pendidikan Indonesia masih belum dapat menerima kurikulum menyangkut bahaya sek bebas. Kondisi ini diperparah gaya masyarakat yang malas membaca.

Hasto mengatakan, sistem pendidikan Indonesia masih belum dapat menerima kurikulum menyangkut bahaya sek bebas. Kondisi ini diperparah gaya masyarakat yang malas membaca.

"Sehingga pengetahuan mengenai seks dan reproduksinya enggak maju tapi nafsu seksnya maju," tegas Hasto.

Menurut survei di beberapa negara, pendidikan bahaya seks bebas dapat mengurangi kecenderungan anak-anak melakukan itu.

Di Indonesia, resiko akibat dari seksual bebas menyebabkan kanker mulut dan rahim berada di urutan nomor dua.

Menurut survei di beberapa negara, pendidikan bahaya seks bebas dapat mengurangi kecenderungan anak-anak melakukan itu.

Hasto menambahkan dari fenomena seks bebas masa-masa remaja terdapat di kelompok salah satunya ekonomi ke bawah, dengan umur di bawah 19 tahun. "Sebaran masalah punya anak atau hamil di bawah 19 tahun itu sebaran ada pada kelompok ekonomi menengah kebawah kemudian, kelompok pendidikan rendah," ujarnya. Atas dasar itu pula, BKKBN mendorong Kemenristekdikbud ataupun Dinas Pendidikan agar memasukkan pendidikan bahaya seks bebas dalam kurikulum.

Tahanan Wanita di Polda Sulsel Alami Pelecehan Seksual
Tahanan Wanita di Polda Sulsel Alami Pelecehan Seksual

Briptu S melakukan pelecehan di kamar mandi ruang tahanan. Korban sempat menolak, tetapi pelaku terus memaksa.

Baca Selengkapnya
Tak Banyak yang Tahu, Apakah Tumbuhan Melakukan Hubungan Seks dalam Hidupnya? Simak Fakta Unik di Baliknya
Tak Banyak yang Tahu, Apakah Tumbuhan Melakukan Hubungan Seks dalam Hidupnya? Simak Fakta Unik di Baliknya

Apakah tumbuhan perlu berhubungan seks untuk bereproduksi? Simak informasi berikut.

Baca Selengkapnya
UGM Jelaskan Kasus Pelecehan Mahasiswi Terjadi 2016, Kakak Wamenkum HAM Baru Diberhentikan di 2022
UGM Jelaskan Kasus Pelecehan Mahasiswi Terjadi 2016, Kakak Wamenkum HAM Baru Diberhentikan di 2022

Kasus dugaan pelecehan seksual sendiri terjadi pada 2016 lalu dengan terduga korban merupakan seorang mahasiswi Fisipol UGM.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Puluhan Orang Alami Kekerasan Seksual di Kampus UI, Ini Rincian Korban dan Pelaku
Puluhan Orang Alami Kekerasan Seksual di Kampus UI, Ini Rincian Korban dan Pelaku

Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual Universitas Indonesia (PPKS UI) menerima 29 laporan kekerasan seksual di kampus itu.

Baca Selengkapnya
ASN di Musi Rawas Tega Perkosa Balita 4 Tahun saat Nonton Lomba 17 Agustus
ASN di Musi Rawas Tega Perkosa Balita 4 Tahun saat Nonton Lomba 17 Agustus

Pelaku mengaku tak mampu membendung nafsunya saat melihat korban mengenakan pakaian seksi.

Baca Selengkapnya
Bocah 6 Tahun Meninggal Tak Wajar Diduga Korban Kekerasan Seksual, Ini Kronologinya
Bocah 6 Tahun Meninggal Tak Wajar Diduga Korban Kekerasan Seksual, Ini Kronologinya

Kapolsek Semarang Timur Iptu Iwan Kurniawan mengatakan benar ada penanganan kasus anak meninggal dengan tidak wajar.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pelecehan Seksual Anggota Polisi terhadap Tahanan Perempuan di Rutan Polda Sulsel
Kronologi Pelecehan Seksual Anggota Polisi terhadap Tahanan Perempuan di Rutan Polda Sulsel

Tahanan perempuan FMB yang menjadi korban pelecehan seksual Briptu S di Rutan Polda Sulsel mengadu ke LBH Makassar. Dia meminta pendampingan hukum.

Baca Selengkapnya
Tentara Wanita Inggris Bunuh Diri Setelah Alami Pelecehan Seksual dari Atasannya
Tentara Wanita Inggris Bunuh Diri Setelah Alami Pelecehan Seksual dari Atasannya

Tentara wanita ini bertugas sebagai penembak artileri.

Baca Selengkapnya
Kementerian PPPA bersama JalaStoria Tingkatkan Upaya Kesadaran Seksual dan Perlindungan Hak Perempuan
Kementerian PPPA bersama JalaStoria Tingkatkan Upaya Kesadaran Seksual dan Perlindungan Hak Perempuan

Salah satu langkah konkret yang diambil adalah menegaskan bahwa pernikahan dini tidak boleh terjadi di bawah usia 21 tahun.

Baca Selengkapnya