Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat
Ribuan masyarakat datang memenuhi pelabuhan demi merasakan sensasi naik perahu bersama-sama.
pasuruan![Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/4/1/1711981301208-f32xkf.jpeg)
Ribuan masyarakat datang memenuhi pelabuhan demi merasakan sensasi naik perahu bersama-sama.
![Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711981397379-ifjk6.jpeg)
Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat
![Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711981931291-1vzrrh.jpeg)
Salah satu potensi Pasuruan ialah kekayaan lautnya. Laut telah menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat pesisir Pasuruan. Tak hanya itu, laut juga menjadi saksi sebuah tradisi turun-temurun yang dilakukan sepekan setelah Lebaran.
-
Apa makna ketupat dalam tradisi Lebaran? Ketupat menjadi simbol perayaan hari raya Idul Fitri, di mana dengan ketupat sesama Muslim diharapkan mengakui kesalahan, saling memaafkan, dan melupakan kesalahan.
-
Bagaimana cara melaksanakan tradisi ketupat lepas? Untuk melaksanakan nazar ini mula-mula disiapkan terlebih dahulu ketupat yang terbuat dari janur kuning. Ketupat yang digunakan juga berbeda dengan ketupat lebaran, karena salah satu janurnya bisa terlepas saat ditarik. Kemudian ketupat disimpan di atas beras berwarna kuning dari kunyit, juga uang logam. Kemudian proses penarikan ujung ketupat dilakukan oleh si pemilik nazar dan orang yang dinazarkan. Setelah nazar diucapkan, ketupat bersama beras kuning dan uang logam lantas dilempar ke arah orang-orang yang hadir di sana sebagai saksi pembacaan janji.
-
Kenapa tradisi Paculan dilakukan? Paculan konon bisa memanggil rezeki bagi pengantin setelah menikah.
-
Di mana tradisi Kepungan Tumpeng Tawon dilakukan? Tradisi Kepungan Tumpeng Tawon atau Kepungan Tumpeng Mogana merupakan sastra lisan tradisi tumpengan yang dilakukan oleh masyarakat di daerah pesisir laut Selatan, tepatnya di Desa Mangunweni, Kecamatam Ayah, Kabupaten Kebumen.
Sejarah Tradisi Praonan
Awalnya, tradisi Praonan hanya kegiatan biasa di sekitar pelabuhan untuk menjamu tamu atau sanak keluarga.
Mengutip situs jmm.unmerpas.ac.id, seiring waktu, tradisi ini digelar rutin setiap tahun dan melekat sebagai ciri khas Pasuruan.
![Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711982434973-8o8hn.jpeg)
Tingginya antusiasme masyarakat mengikuti tradisi Praonan membuat pemerintah setempat mengangkatnya jadi potensi pariwisata.
Kini, tradisi Praonan bisa diikuti siapapun yang berhasil mendapatkan tiket.
Pelaksanaan
Tradisi Praonan digelar sepekan setelah Hari Raya Idulfitri, tepatnya pada saat Lebaran ketupat.
Mengutip situs resmi Pemkot Pasuruan, ribuan masyarakat dari berbagai penjuru datang ke Pelabuhan Kota Pasuruan demi menikmati suasana laut dengan menaiki perahu milik para nelayan.
- Tak Hanya Lebaran, Ini Makna Tradisi Belah Ketupat oleh Warga Serang untuk Peringati Isra Miraj
- Mengenal Balimau Kasai, Tradisi Bersuci Sambut Hari Ramadan Khas Masyarakat Kampar Riau
- Serunya Tradisi Rumpak-rumpakan dari Palembang, Kunjungi Rumah Tetangga saat Lebaran sambil Diiringi Rebana
- Mengintip Tradisi Bada Riaya, Lebaran-nya Masyarakat Islam Kejawen Bonokeling di Banyumas
- VIDEO: Biduan Cantik Nayunda Nabila Umbar Senyum Siap Bersaksi di Sidang Eks Mentan SYL
- VIDEO: Rekaman Pertempuran Kekuatan Pasukan Elite TNI AU, Gagah Tak Terlihat Serba Hitam
Pada setiap titiknya para nelayan menyiapkan perahu untuk disewakan kepada masyarakat yang ingin ikut serta dalam tradisi Praonan.
Selain warga Pasuruan, penikmat tradisi turun-temurun ini juga datang dari berbagai daerah lain di Jawa Timur.
![Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711983067872-ryqy5.jpeg)
Masyarakat pesisir Kota Pasuruan menggelar Tradisi Praonan secara swadaya. Ada kalanya mereka juga menghias perahu-perahu untuk memeriahkan tradisi ini.
![Masyarakat yang ingin mengikuti tradisi Praonan cukup membayar Rp10 ribu hingga Rp15 ribu per orang.](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711983130870-7g3j3.jpeg)
Masyarakat yang ingin mengikuti tradisi Praonan cukup membayar Rp10 ribu hingga Rp15 ribu per orang.
![Keseruan Tradisi Praonan di Pasuruan, Warga Ramai-Ramai Naik Perahu Nelayan Rayakan Lebaran Ketupat](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711983639932-pjg86.jpeg)
Mengutip NU Online, tradisi Praonan biasanya digelar bersamaan dengan Petik Laut, tradisi selamatan warga pesisir pantai dengan melarung makanan ke tengah laut. Tradisi Petik Laut merupakan bentuk harapan nelayan agar mendapatkan hasil melimpah.
![Hasilkan Cuan Tambahan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/4/1/1711983981446-bkmdj.jpeg)
Hasilkan Cuan Tambahan
Selain menyemarakkan momentum Lebaran ketupat, tradisi Praonan juga mampu meningkatkan pendapatan nelayan yang menyewakan perahunya.