
FOTO: Hati-Hati dengan Laba-Laba Ini, Racunnya Bisa Bikin Ereksi Sampai Berjam-jam
Brazilian Wandering Spider, yang juga dikenal sebagai laba-laba pisang, merupakan spesies laba-laba paling berbahaya di dunia.
Brazilian Wandering Spider, yang juga dikenal sebagai laba-laba pisang, merupakan spesies laba-laba paling berbahaya di dunia.
Guinness Book of World Records bahkan mencatat hewan tersebut sebagai laba-laba paling berbisa di dunia.
Racun mereka mengandung neurotoksin yang dapat menyebabkan efek serius pada sistem saraf manusia.
Racun yang menyebar lewat gigitan itu dapat menyebabkan gejala seperti nyeri hebat, mati rasa, kram otot, muntah, gangguan pernapasan, hingga dampak paling fatal adalah kematian.
Dalam beberapa kasus, racun laba-laba pisang ini juga menyebabkan korbannya menderita priapisme, ereksi yang menyakitkan dan terjadi selama berjam-jam.
Ilmuwan Kembangkan Racun Laba-Laba Pisang untuk Obat Disfungsi Ereksi
Meski mematikan, laba-laba pisang ini memiliki manfaat bagi manuia. Sekelompok ilmuwan di Universitas Federal Minas Gerais (UFMG), Brasil, tengah mengembangkan racun laba-laba pisang menjadi obat untuk mengatasi disfungsi ereksi.
Mereka terinspirasi untuk mengembangkan molekul sintetis menggunakan beberapa sifat racun laba-laba untuk membuat gel guna mengobati disfungsi ereksi.
Saat ini gel tersebut sedang menjalani uji klinis yang menjanjikan.
Laba-laba pisang memiliki ukuran yang relatif besar. Panjang tubuh betina dapat mencapai sekitar 12-15 cm, sementara jantan lebih kecil.
Mereka biasanya berwarna cokelat dengan beberapa pola atau bercak lebih gelap pada tubuhnya.
Laba-laba pisang dapat ditemukan di hutan hujan tropis Amerika Selatan, terutama di negara-negara seperti Brasil, Venezuela, Kolombia, dan Guyana. Mereka sering ditemukan di bawah kayu busuk atau batang pohon yang tergeletak di hutan.
Dalam beberapa kasus, racun laba-laba pisang ini menyebabkan korbannya menderita ereksi yang menyakitkan selama berjam-jam.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lumba-lumba air tawar di sungai Amazon ini merupakan spesies yang terancam punah.
Baca SelengkapnyaKepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi terjaring OTT KPK. Pati Bintang 3 TNI AU itu ditangkap dengan barang bukti uang tunai senilai Rp999,7 juta.
Baca SelengkapnyaPernak pernik HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78 tahun di Pasar Jatinegara laris manis diburu warga.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan ratusan ribu yang hadir sore ini ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaWarga yang tinggal di pinggiran Kali Ciliwung ini turut merasakan dampak kemarau berkepanjangan. Mereka begitu kesulitan mendapatkan air bersih.
Baca SelengkapnyaTim SAR terus berpacu melawan waktu untuk mencari dan menyelamatkan korban lainnya, meskipun harapan itu semakin kecil.
Baca SelengkapnyaBencana ini merupakan salah satu bencana terburuk setelah lebih dari 50 tahun terakhir pernah melanda kawasan tersebut.
Baca Selengkapnya