PDIP Buka Penjaringan Bakal Cabup Jember, Ada Peluang Berkoalisi dengan Gerindra
DPC PDIP Jember telah membentuk Tim Penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember Tahun 2024.
pilkada 2024
Pendaftaran tersebut telah akan dimulai pada Senin (22/04) besok dan akan berlangsung hingga 06 Mei 2024 mendatang.
PDIP Buka Penjaringan Bakal Cabup Jember, Ada Peluang Berkoalisi dengan Gerindra
Jelang Pilkada Serentak 2024, DPC PDIP Jember mulai membuka pendaftaran bakal calon kepala daerah yang bakal diusung partai berlambang banteng tersebut.
Untuk itu, DPC PDIP Jember telah membentuk Tim Penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember Tahun 2024. Pendaftaran tersebut telah akan dimulai pada Senin (22/04) besok dan akan berlangsung hingga 06 Mei 2024 mendatang.
- Peluang Menteri PDIP Mundur, Hasto: Gampang, Lihat Dinamika
- Deretan Jagoan PDIP yang Gagal Terpilih di Pemilu 2024
- PDIP Buka Peluang Koalisi dengan PPP, Hanura, dan Perindo di Pilkada 2024
- Ganjar: Jangan Berpikir di Luar Pemerintahan Selalu Ngerecokin
- VIDEO: Demokrat Sewot Pangkat Mayor AHY Diungkit di DPR "Jangankan Menteri Jadi Presiden Mampu"
- Kelas Kakap Semua! Ini Deretan Kasus Mega Korupsi Digarap Jampidsus Febrie Ardiansyah
PDIP mengklaim, proses penjaringan tersebut akan bebas dari mahar politik.
“Ini selaras dengan ideologi partai, kami menerapkan penjaringan tanpa mahar. Sehingga bisa memberikan kesempatan yang sama kepada putra-putri terbaik bangsa untuk menjadi pemimpin Jember,” ujar Arif Wibowo, Ketua DPC PDIP Jember yang juga Wasekjen DPP PDIP dalam pernyataan tertulis yang dibacakan dalam jumpa pers di kantor DPC PDIP Jember, Sabtu (20/04/2024).
Yang menarik, PDIP juga secara tegas mensyaratkan bakal calon kandidat yang akan diusung juga harus bebas atau tidak pernah terafiliasi dengan organisasi seperti HTI, FPI dan organisasi sejenisnya.
“PDI Perjuangan juga menunjukkan ketegasan dalam sikap ideologi dan politiknya. Selain kuatnya keberpihakan kepada rakyat miskin, setiap bakal calon juga dipastikan untuk tidak pernah dan/atau sedang menjadi atau terlibat sebagai anggota dan/atau pengurus HTI, FPI serta organisasi sejenis lainnya,” ujar Edi Cahyo Purnomo, Ketua Tim Penjaringan Bacabup DPC PDIP Jember dalam jumpa pers.
Ipung, sapaan akrab Edi Cahyo Purnomo- menegaskan, penjaringan yang dilakukan PDIP ini bersifat terbuka sehinggga bisa dan boleh diikuti oleh siapapun, baik untuk anggota, kader, struktur internal PDI Perjuangan, maupun Warga Negara Indonesia di luar anggota PDI Perjuangan.Tim penjaringan yang dipimpin Ipung tersebut nantinya akan menangani pendaftaran, pengembalian berkas, serta verifikasi dan validasi dokumen untuk para putra-putri terbaik bangsa yang akan mendaftar sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jember dari PDI Perjuangan.
Pada Pemilu 2024 ini, PDIP berhasil meraih 8 kursi dari total 50 kursi di DPRD Jember. Adapun syarat paslon untuk maju di Pilkada Jember sesuai UU Pilkada antara lain harus didukung oleh minimal partai atau koalisi partai dengan jumlah kursi minimal 20 persen atau 10 kursi. Dengan demikian, PDIP Jember masih harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung calon di Pilkada Jember 2024.
Peluang Koalisi dengan Gerindra
Meski proses penjaringan baru akan dimulai, namun sejak pertengahan bulan puasa lalu, PDIP Jember menunjukkan sinyal untuk berkoalisi dengan Partai Gerindra di Pilkada Jember 2024. Sinyal itu antara lain ditunjukkan dengan kunjungan politikus Partai Gerindra, Muhammad Fawait ke kantor DPC PDIP Jember pada Senin (15/04) malam lalu.
Anggota DPRD Jatim tiga periode itu disambut langsung oleh Wasekjen DPP PDIP yang juga Ketua DPC PDIP Jember, Arif Wibowo.
Muhammad Fawait, peraih suara terbanyak dalam dua kali Pemilu Legislatif (2019 dan 2024) ini disebut-sebut sebagai kandidat kuat calon bupati yang akan diusung Partai Gerindra. Partai besutan Prabowo Subianto itu meraih 10 kursi di DPRD Jember pada Pemilu 2024 ini, atau bisa maju sendiri tanpa berkoalisi dengan partai lain.
“Tetapi kita tetap akan bersama dengan partai lain, untuk bersama-sama berjuang membangun Jember,” ujar Fawait saat dikonfirmasi terpisah.
Politikus 36 tahun tersebut saat ini mengaku fokus melakukan safari politik ke berbagai kalangan dan penjuru Jember. Sembari menanti turunnya rekomendasi Partai Gerindra untuk cabup di Pilkada Jember 2024. “Sesuai aturan di Partai Gerindra, rekomendasi diputuskan oleh Pak Prabowo selaku Ketua Umum,” ujar Fawait.
Kunjungan Fawait ke kantor DPC PDIP Jember ini merupakan lanjutan dari silaturahmi dan buka bersama yang digelar Partai Gerindra dan PDIP Jember di salah satu rumah makan pada 5 April 2024 lalu. Turut hadir saat itu, Arif Wibowo dan Muhammad Fawait serta para petinggi dan kader kedua partai tersebut.
