Cak Imin Optimis Menang di Jakarta, Ini Alasannya
Cak Imin targetkan 60 persen suara di Jawa Timur.
Cak Imin targetkan 60 persen suara di Jawa Timur.
Pasangan capres- cawapres Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyatakan akan fokus mendulang suara di tiga provinsi di Pulau Jawa. Yakni di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Alasannya karena memiliki jumlah penduduk terbesar di Indonesia.
“Kita semua akan bekerja keras. Jawa Timur dan Jateng. Karena lumbung suara kita ada di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. 3 provinsi ini yang suaranya besar,” kata Cak Imin di sela-sela acara Jalan Sehat bersama Anies Baswedan di Jember, Minggu (29/10).
Ini menjadi kunjungan kedua bagi pasangan AMIN sejak pertama kali dideklarasikan sebagai pasangan capres-cawapres yang diusung Koalisi Perubahan. Adapun kunjungan ke Jember yang pertama dilakukan pasangan AMIN pada 28 September 2023 lalu di Pondok Pesantren Nurul Islam (Nuris) Jember yang diasuh Rais Syuriah PCNU Jember, KH Muhyiddin Abdusshomad.
Cak Imin optimistis bisa meraih kemenangan di tiga provinsi dengan jumlah penduduk besar tersebut. Bahkan, dia yakin akan menang di DKI Jakarta.
“Apalagi DKI, insyaAllah sebagai mantan gubernur sudah aman,” ujar Cak Imin.
Khusus Jawa Timur, Cak Imin bahkan mematok target meraih suara hingga 60 persen. Namun ia enggan membeberkan strategi untuk meraih kemenangan di daerah-daerah tersebut.
Jawa Barat dinilai menjadi lumbung suara yang berpotensi bisa didapatkan pasangan AMIN.
Baca SelengkapnyaPasangan AMIN optimistis bisa meraih kemenangan setidaknya di 3 provinsi dengan populasi terbesar. Yakni Jatim, Jateng dan DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAntusiasme warga ibu kota akan menjadi modal ke depan bagi Anies dan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku menerima banyak aspirasi dan isu masalah yang memerlukan respon cepat.
Baca SelengkapnyaCak Imin menceritakan kembali tentang perjodohan antara dirinya dengan Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto optimistis Prabowo-Gibran bakal menang di Papua.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimis outlook penerimaan pajak tahun ini bisa melebihi target yang sudah ditentukan sebesar Rp1.818,2 triliun.
Baca SelengkapnyaPengembangan IKN sudah termaktub dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022.
Baca Selengkapnya