Jokowi: Ekonomi Global Belum Pulih, Tapi ASEAN Mampu Asalkan Bersatu
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa saat ini tantangan dinamika global sangat tidak mudah dan ekonomi dunia belum sepenuhnya pulih. Bukan hanya itu, Jokowi menyebut rivalitas antar negara juga semakin tajam.
"Hari ini, 56 tahun yang lalu ASEAN dibentuk dengan tekad menjadikan Asia Tenggara kawasan damai stabil dan sejahtera,"
kata Jokowi saat berpidato di HUT ke-56 ASEAN di Kantor Sekretariat ASEAN Jakarta Selatan, Selasa (8/8).
merdeka.com
"Dan hari ini saya ingin kita meneguhkan kembali semangat dan tekad itu memang tantangan dinamika global saat ini, sangat tidak mudah, ekonomi global belum sepenuhnya pulih, rivalitas makin tajam. Tetapi saya yakin, ASEAN mampu, asalkan ASEAN bersatu,"
sambung Jokowi.
Dia menyebut ASEAN merupakan contoh keberagaman harmoni, saling melengkapi, dan menguatkan. Jokowi menilai perbedaan antar negara tak menjadi hambatan untuk mewujudkan tekad dan cita-cita ASEAN. Oleh sebab itu, Jokowi menekankan ASEAN harus bisa menjadi epicentrum of growth yang memberikan manfaat bagi rakyat di kawasan dan dunia. Dia menuturkan ASEAN memiliki aset kuat tersebut antara lain, pertumbuhan ekonomi, bonus demografi, dan kepercayaan ASEAN dengan kesempatan ekonomi
berita untuk kamu.
"Momentum ini harus kita manfaatkan untuk menjadikan ASEAN sebagai masa depan dunia, sebagai jangkar perdamaian, jangkar kestabilan, dan jangkar kesejahteraan dunia,"
ucap Jokowi.
merdeka.com
Di sisi lain, dia menyampaikan bahwa Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN akan digelar di Jakarta pada September mendatang.
Jokowi menuturkan Indonesia ingin ASEAN memegang peran sentral.
"Sebagai Ketua (ASEAN), Indonesia ingin meletakan fondasi kuat bagi ASEAN sehingga ASEAN mampu menghadapi tantangan dan tanggap dinamika dan memegang peran sentral,"
tutur Jokowi.
"Let us work together, to make Asean matters Epicentrum of growth. Selamat ulang tahun ASEAN,"
sambung Jokowi.
- Muhammad Genantan Saputra
Jokowi mulanya bicara mengenai APT yang telah membuahkan banyak hasil dalam pertumbuhan ekonomi di kawasan.
Baca SelengkapnyaIndonesia patut bersyukur karena pertumbuhan ekonomi masih di atas 5 persen di tengah kondisi perekonomian global yang melemah.
Baca SelengkapnyaGanjar Dukung Jokowi Hilirisasi Nikel: Indonesia akan jadi Negara Mandiri Ekonomi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
IMF memperkirakan pertumbuhan ASEAN tahun 2023 sebesar 4,2 persen. Kemudian pada 2024 diprediksi bisa tumbuh sebesar 4,5 persen.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan tantangan yang dihadapi ke depan tidaklah mudah salah satunya, ketidakpastiaan ekonomi global yang sulit diprediksi dan dikalkulasi.
Baca SelengkapnyaData IMF per Juni 2023 menunjukkan ada 36 negara yang berada dalam tekanan ekonomi akibat beban utang yang meningkat.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap, pameran BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR ini dapat mempertemukan UMKM dengan para pembeli (buyer) baik dalam negeri maupun luar negeri.
Baca SelengkapnyaJokowi siapkan langkah antisipasi pengaruh tahun politik ke ekonomi.
Baca SelengkapnyaJokowi membuka ASEAN Indo-Pasific Forum di Hotel Mulia Jakarta.
Baca Selengkapnya