Cara Kreatif Warga Bandung Olah Sampah di Rumah, Dijadikan Bahan Bakar Mirip Batu Bara
Setelah adanya kegiatan ini, warga setempat tidak lagi khawatir soal penumpukan sampah.
Setelah adanya kegiatan ini, warga setempat tidak lagi khawatir soal penumpukan sampah.
Mengolah sampah yang sulit terurai menjadi aktivitas rutin warga di wilayah Sarijadi, Kota Bandung, Jawa Barat.
Kegiatan ini dilakukan guna mengurangi penumpukan di tengah kondisi darurat sampah yang dialami Kota Bandung.
Menariknya, hasil olahan sampah bisa dijadikan sebagai alternatif bahan bakar berbentuk mirip batu bara.
Merujuk kanal Fokus Indosiar, Rabu (6/9), baru-baru ini warga di sana memang tengah getol membuat bahan bakar alternatif lewat proses memilah sampah dari lingkungan sekitar.
Gambar: kanal Fokus Indosiar.
Sampah yang dipilah di antaranya berjenis organik, rongsokan dan residu yang dan berpotensi sulit terurai.
Beberapa jenis yang bisa kembali dimanfaatkan adalah limbah popok, plastik dan sejenisnya.
Setelah sampah yang cocok untuk pengganti bahan bakar terkumpul, langkah selanjutnya adalah mencacahnya sampai hancur dan masuk ke tahap berikutnya.
Ketua RW 07 Sarijadi, Deddy Dharmawan mengatakan jika di tahap terakhir adalah pengolahan menjadi bahan bakar serupa batu bara.
“Setelah diolah, residu (hasil pencacahan sampah yang sulit terurai) ini menjadi biomassa dan ini menjadi mirip batu bara,” katanya.
Proses ini disebut mampu mengurangi adanya penumpukkan sampah, karena bisa dimanfaatkan kembali menjadi bahan bakar.
Gambar: kanal Fokus Indosiar.
Ini juga didukung melalui proses pencampuran limbah hasil gilingan yang mirip batu bara, dan ketika disatukan dengan sampah mampu menjadi sumber energi.
“Sehingga si limbah yang serupa batu bara ini disatukan dengan sampah bisa menjadi bahan bakar lagi dan akhirnya tidak ada limbah,” kata Ketua RW 07 Sarijadi, Deddy Dharmawan.
Setiap harinya, warga di Sarijadi mampu mengolah sekitar 400 kilogram sampah dari lingkungan sekitar.
Gambar: kanal Fokus Indosiar.
Sampah-sampah itu kemudian dijadikan residu sampah hingga 167 kilogram residu dan siap dimanfaatkan menjadi bahan bakar pengganti batu bara.
Inisiatif ini juga membuat masyarakat di Sarijadi tidak lagi khawatir adanya penumpukan sampah.
SD di Bandung ini bergerak untuk mengendalikan sampah di tengah masa darurat.
Baca SelengkapnyaRumah mewah yang diduga milik pelawak Tukul Arwana tersebut beberapa bagiannya tampak mengalami kerusakan.
Baca SelengkapnyaSaat berlari Ganjar yang mengenakan pakaian berwarna hitam menjadi pusat perhatian masyarakat Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaKebakaran TPA Sarimukti dilaporkan terjadi sejak Sabtu (19/8). Luas areal TPA Sarimukti ini 28.5 hektare sedangkan area yang hangus terbakar 15 hektare.
Baca SelengkapnyaProses pemadaman hingga kini terus masih dilakukan
Baca SelengkapnyaBerawal dari adu mulut, korban dikejar pelaku hingga masuk rumah warga.
Baca SelengkapnyaKomentar warga yang tingggal di kolong Tol Angke, soal rencana relokasi ke rusunawa
Baca SelengkapnyaWarga harus berjuang keras untuk mendapatkan air di tengah bencana kekeringan.
Baca SelengkapnyaBerbagai upaya dan kolaborasi hadir selama masa darurat penanganan sampah di Kota Bandung.
Baca Selengkapnya