Hamas Hancurkan Tank dan Dua Buldoser Israel dalam Serangan Darat di Gaza
Insiden penyergapan itu terjadi di dekat Kota Khan Yunis, sebelah selatan Jalur Gaza. Pernyataan dari Brigade Al-Qassam juga mengungkapkan insiden tersebut terjadi setelah pasukan Israel melintasi perbatasan hanya beberapa meter.
“Para pejuang melawan pasukan lapis baja Israel dalam penyergapan yang telah dipersiapkan dengan baik di sebelah timur Khan Yunis, hanya beberapa saat setelah mereka melintasi perbatasan beberapa meter,” kata pernyataan Brigade Al-Qassamm.
“Para pejuang dengan berani menghadapi pasukan penyusup, menghancurkan dua buldoser dan sebuah tank, memaksa pasukan untuk mundur, dan mereka kembali ke pangkalan mereka dengan selamat,” lanjut pernyataan itu.
Pihak Israel belum merilis pernyataan resmi mengenai insiden ini, yang terjadi pada pukul 14.17 GMT.
Konflik terbaru di Jalur Gaza berlangsung sejak 7 Oktober, ketika Hamas memulai Operasi Badai Al-Aqsa sebagai respons atas ketegangan di Masjid Al-Aqsa dan serangan pemukim Israel. Serangan itu berlangsung melalui darat, laut, dan udara ke wilayah Israel dan menawan lebih dari 200 sandera Israel.
Sebagai balasan, Israel meluncurkan Operasi Pedang Besi terhadap target-target Hamas di Gaza. Sejak dimulainya konflik, setidaknya 4.651 warga Palestina tewas, termasuk 1.873 anak-anak dan 1.023 wanita dalam serangan Israel terhadap Gaza.
Sebelumnya diberitakan, Israel mengatakan seorang tentara mereka tewas dalam insiden serangan darat di Gaza Ahad lalu. Tentara Israel itu tewas akibat tembakan rudal anti-tank yang dilepaskan oleh kelompok Hamas.
berita untuk kamu.
Satu prajurit Israel tewas, sementara “satu mengalami luka sedang, dan dua lainnya terluka ringan akibat dari tembakan rudal anti-tank,” demikian pernyataan militer Israel, seperti dilansir laman Aljazeera, Senin (22/10).
Militer Israel mengatakan tujuan serangan itu untuk menemukan tawanan Hamas di daerah Khan Younis di Gaza dan "menggagalkan infrastruktur Palestina."
- Pandasurya Wijaya
Ancaman tersebut menyiratkan eskalasi dalam ketegangan antara kedua belah pihak di tengah serangan bertubi- tubi.
Baca SelengkapnyaIsrael mengerahkan pasukan darat dalam beberapa pekan terakhir ke Gaza.
Baca SelengkapnyaSenin lalu pasukan Israel mengungkapkan ada 222 sandera yang masih berada di tangan Hamas di Jalur Gaza.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Israel memutus pasokan listrik ke Jalur Gaza setelah diserang Hamas dengan ribuan roket pada Sabtu pagi.
Baca SelengkapnyaDi tengah serangan darat di Jalur Gaza, Palestina, pasukan penjajah Israel menanam pohon. Aksi ini punya tujuan khusus.
Baca SelengkapnyaPasukan penjajah Israel juga menembakkan artileri ke kompleks rumah sakit, menewaskan 12 orang.
Baca SelengkapnyaPuluhan pengangkut bantuan kemanusiaan dari Mesir hingga kini belum bisa memasuki Gaza.
Baca SelengkapnyaGencatan senjata antara Hamas dan Israel berakhir pada Kamis.
Baca SelengkapnyaPesawat tempur Israel melancarkan serangkaian serangan di sekitar rumah sakit yang menjadi tempat berlindung warga Palestina.
Baca Selengkapnya