Bom atom yang digunakan dalam serangan Hiroshima dan Nagasaki dikembangkan dan diproduksi dalam Proyek Manhattan, dengan J Robert Oppenheimer sebagai salah satu pemimpinnya.
Ledakan bom atom yang mengguncang Hiroshima dan Nagasaki di Jepang pada Agustus 1945 merupakan salah satu peristiwa penting dalam Perang Dunia II. Kedua bom atom yang digunakan dalam serangan Hiroshima dan Nagasaki dikembangkan dan diproduksi oleh para ilmuwan yang bekerja dalam Proyek Manhattan, dengan Julius Robert Oppenheimer sebagai salah satu pemimpin proyek tersebut. Berikut foto-foto dahsyatnya ledakan bom atom buatan Oppenheimer yang menghantam Hiroshima dan Nagasaki. Mari simak selengkapnya!
Foto yang diambil oleh angkatan darat Amerika Serikat menunjukkan kepulan asap tebal tampak membumbung tinggi setelah bom atom meledak di Kota Hiroshima, Jepang, pada 6 Agustus 1945. Bom atom 'Little Boy' yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat itu menewaskan sekitar 140.000 dari 350.000 penduduk Hiroshima.
Serangan bom atom ini mengakhiri Perang Pasifik dan Perang Dunia II setelah Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu, pada 15 Agustus 1945.
Kondisi bangunan Hiroshima Prefectural Industri Promosi Hall tampak hancur akibat serangan bom atom buatan Oppenheimer yang diberinama "Little Boy", Saat ini bangunan tersebut telah dibangun kembali dan diberi nama Atomic Bomb Dome.
Penduduk setempat berjalan di antara bangunan hancur di sebelah barat daya dari Aioi Bridge, Hiroshima.
Jalan Yorozuyo Bridge di Kota Hiroshima yang lokasinya 860 meter dari pusat ledakan bom atom.
Setelah Hiroshima, tiga hari berikutnya giliran Kota Nagasaki yang luluh lantak akibat serangan bom atom buatan Oppenheimer. Sebanyak 80 ribu jiwa melayang akibat hantaman bom atom bernama "Fat Man"..
Kondisi sekolah Kedokteran Nagasaki rusak berat akibat bom atom yang dijatuhkan Amerika Serikat.
Reruntuhan Katedral Urakami di Nagasaki yang hancur akibat serangan bom atom Amerika Serikat.
Setelah perang berakhir, Oppenheimer menjadi salah satu tokoh yang mendukung pembatasan senjata nuklir dan mendorong pengontrolan internasional terhadap senjata tersebut.
Setelah perang berakhir, Oppenheimer menjadi salah satu tokoh yang mendukung pembatasan senjata nuklir.
Begini suara letusan Krakatau pada tahun 1883 yang ledakannya 10 ribu kali lebih dahsyat dari bom atom Hiroshima.
Baca Selengkapnya
Deretan film biopik tentang ilmuwan seperti Oppenheimer, Alan Turing, dan Marie Curie.
Baca Selengkapnya
Bencana nuklir paling mengerikan di dunia pernah terjadi di kota Hiroshima Jepang dan Chernobyl yang berada di Ukraina.
Baca Selengkapnya
Sinopsis Oppenheimar dan peringatan Nolan terkait perkembangan AI
Baca Selengkapnya
Mulai dari Hans Bethe, Ernest Lawrence, Luis Alvarez hingga Richard Feynman.
Baca Selengkapnya
Rumah Primus dan Jihan sering jadi tempat kajian, kerap kali mereka juga mengundang ustadz. Penasaran? Yuk simak foto-fotonya!
Baca Selengkapnya
PLTS yang berada terapung di atas Waduk Cirata ini memiliki kapasitas 192 megawatt peak (MWp).
Baca Selengkapnya
Potret bom dengan daya ledak paling terbesar sepanjang sejarah.
Baca Selengkapnya
Pada kesempatan itu, Kim Jong-un menaiki jet tempur generasi kelima SU-57 dan menyaksikan langsung uji terbang pesawat SU-35.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi