Pembebasan Lahan LRT Jabodebek Telan Anggaran
Rp1,3 Triliun
Pembebasan lahan untuk pembangunan LRT Jabodebek menelan biaya sebesar Rp1,3 triliun.
Pembebasan lahan untuk pembangunan LRT Jabodebek menelan biaya sebesar Rp1,3 triliun.
Presiden Joko Widodo baru saja meresmikan moda transportasi light rail transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek), Senin (28/8).
Peresmian dilakukan di Statiun Cawang Jakarta, usai Jokowi menjajal LRT dari Statiun Harjamukti Cibubur.
Direktur Utama Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Basuki Purwadi, mengungkapkan pendanaan pembebasan lahan untuk pembangunan LRT Jabodebek menelan biaya sebesar Rp1,3 triliun.
kata Basuki dalam acara Taklimat Media: Kinerja Pendanaan Lahan dan Optimalisasi Aset Negara, di kantor LMAN, Jakarta Pusat, Senin (28/8).
Utamanya bisa mengurangi kemacetan, dan polusi udara khususnya di Jabodebek.
"Ini insya Allah akan memberikan manfaat luar biasa mengurangi kemacetan, polusi dan sebagainya," ujar Basuki.
Secara keseluruhan pembangunan LRT Jabodebek ini menghabiskan anggaran senilai Rp32,6 triliun.
Tarif Promo ini mulai diberlakukan pada 28 Agustus sampai akhir bulan September 2023.
Selain tarif flat Rp 5.000, skema selanjutnya yang disiapkan yaitu pengenaan tarif maksimal Rp20.000 untuk jarak terjauh dan di bawah Rp20.000 untuk selain jarak terjauh. Skema tarif ini mulai diberlakukan pada awal bulan Oktober 2023 sampai dengan akhir Februari 2024.
Antara lain Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat dan Jatimulya.
Penyerapan dana pembangunan ibu kota baru ini baru 21,8 persen dari pagu anggaran Rp29,4 triliun.
Baca SelengkapnyaWakil Jaksa Agung, Sunarta menyampaikan kebutuhan anggaran Kejaksaan Agung tahun anggaran 2024 sebesar Rp43,56 triliun.
Baca SelengkapnyaAngka ini mencapai 70 persen dari pagu anggaran yang ditetapkan di dalam APBN.
Baca SelengkapnyaPadahal mereka menjanjikan bantuan dana sebesar USD20 miliar, atau setara Rp 306 triliun
Baca SelengkapnyaProgram ini dinilai sangat membantu daerah yang terbatas anggarannya untuk membangun jalan.
Baca SelengkapnyaNilai anggaran APBD 2024 naik 2,58 persen dari APBD Perubahan 2023 yang disepakati sebesar Rp79,52 triliun.
Baca Selengkapnya“Kami akan mengawal & melakukan asistensi pembangunan Tol Langit konektivitas jaringan 4G di daerah-daerah agar terealisasi secara merata,” kata Burhanuddin.
Baca SelengkapnyaAnggaran pengamanan itu digunakan untuk tahun 2023 dan tahun 2024.
Baca SelengkapnyaUang kas yang disiapkan Rp25,2 triliun lebih rendah 5% dibandingkan tahun lalu yang mencapai sebesar Rp26,5 triliun.
Baca Selengkapnya