10 Negara dengan Biaya Hidup Paling Murah di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?
10 Negara dengan Biaya Hidup Paling Murah di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?
10 Negara dengan Biaya Hidup Paling Murah di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?
Demi bertahan hidup tentu membutuhkan uang yang cukup untuk menjaga kenyamanan. Namun kenyamanan tersebut bergantung pada isi dompet untuk membiayai kebutuhan sehari-hari. Biaya hidup yang dimaksud mencangkup kebutuhan dasar seperti rumah, bahan makanan dan lain sebagainya. Standar biaya hidup di setiap negara nyatanya tidak sama. Biasanya menyesuaikan dengan pendapatan gaji rata-rata sebuah negara.
Tapi apakah anda tahu ada negara dengan biaya hidup termurah di dunia?
Lantas apakah anda berniat untuk pindah demi mendapatkan biaya hidup terjangkau?
Melansir dari Global Citizen, berikut negara dengan biaya hidup termurah di dunia:
Pakistan
Posisi pertama untuk negara dengan biaya termurah adalah Pakistan. Negara ini menawarkan beberapa biaya hidup terendah di dunia dengan Peshawar menjadi kota paling murah menurut indeks.
Biaya rata-rata apartemen satu kamar tidur di kota yakni sekitar USD200 atau Rp 2,9 juta per bulan.
Tak hanya itu, di Pakistan ada apartemen dengan satu kamar tidur rata-rata sekitar USD80 atau Rp 1,1 juta per bulan.
Sumber: Global Citizen
Georgia
Ibukota Tbilisi adalah dari negara Georgia. Kota ini memiliki harga apartemen rata-rata sekitar USD700 atau Rp 10 juta per meter persegi.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Harga sewa pada tahun 2021 dan 2022 terbilang sangat terjangkau sekitar USD200 atau Rp2,9 juta per bulan untuk apartemen satu kamar tidur. Namun karena masuknya orang Rusia baru-baru ini, harga sewa jadi naik dua atau tiga kali lipat. Meski begitu, untuk membeli properti di Georgia terbilang masih sangat terjangkau.
Meksiko
Meksiko adalah tujuan populer bagi ekspatriat yang mencari gaya hidup yang lebih terjangkau.
Di kota Merida, biaya rata-rata apartemen satu kamar tidur sekitar USD300 atau Rp 4,4 juta per bulan. Sementara harga sewa terjangkau sekitar USD160 atau Rp2,3 juta per bulan untuk apartemen satu kamar tidur.
Thailand
Biaya rata-rata apartemen satu kamar tidur di Thailand yakni sekitar USD300 per bulan atau Rp4,4 juta. Sementara sewa terjangkau sekitar USD200 atau Rp2,9 juta per bulan untuk apartemen satu kamar tidur.
Thailand juga menjadi tujuan yang paling populer dikalangan pelancong mancanegara. Sebab negara ini menawarkan biaya hidup yang rendah dengan pemandangan yang bagus.
Vietnam
Tak hanya Thailand dan Meksiko yang menjadi tempat tujuan para pelancong mancanegara, Kota Ho Chi Minh Vietnam menjadi tujuan baru bagi para ekspatriat dengan perkembangan bisnis rintisan dan biaya hidup yang terjangkau.
Biaya rata-rata apartemen satu kamar tidur di kota sekitar USD500 atau Rp7,4 juta per meter persegi. Sedangkan sewa terjangkau sekitar USD250 atau Rp3,7 juta per bulan untuk apartemen pusat kota.
Polandia
Harga apartemen rata-rata di Polandia sekitar USD150.000 atau Rp2,2 miliar per tahun.
Sedangkan rata-rata sewa bulanan untuk apartemen satu kamar tidur sekitar USD350 atau Rp5,2 juta.
Ekuador
Harga apartemen rata-rata di Ekuador sekitar USD80.000 atau Rp1,1 miliar. Sedangkan rata-rata sewa bulanan untuk apartemen satu kamar sekitar USD350 atau Rp5,2 juta. Sangat cocok bukan untuk anda yang ingin menikmati pemandangan di Ekuador?
Columbia
Columbia menawarkan harga rata-rata untuk apartemennya sekitar USD100.000 atau Rp1,4 miliar.
Sedangkan sewa bulanan rata-rata untuk satu kamar tidur sekitar USD350 atau Rp5,2 juta.
Indonesia
Indonesia menempati posisi ke 9 sebagai negara dengan biaya hidup termurah di dunia. Harga apartemen rata-ratanya sekitar USD120.000 atau Rp 1,7 miliar. Namun untuk sewa bulanan untuk satu kamar apartemen sekitar USD400 atau Rp5,9 juta.
Portugal
Harga apartemen rata-rata di Portugal sekitar USD160.000 atau Rp2,3 miliar. Sedangkan rata-rata sewa bulanan untuk apartemen satu kamar tidur sekitar USD450 atau Rp6,7 juta.
10 Negara dengan Biaya Hidup Paling Murah di Dunia, Indonesia Nomor Berapa?
Dua tahun pascakemerdekaan Indonesia, Menteri Muda Penerangan AR Baswedan, Menteri Muda Luar Negeri H Agus Salim dan rombongan delegas berangkat ke sejumlah negara timur tengah untuk mencari dukungan dan pengakuan negara lain atas kemerdekaan Indonesia.
Follow
Rekomendasi
