Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024
Kejaksaan Agung menegaskan tetap netral di Pemilu 2024.
ahmad sahroni![Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsCover/2024/2/8/1707399260114-pnm0f.jpeg)
Kejagung menegaskan tetap netral di Pemilu 2024.
![Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/2/8/1707399073018-1esct.png)
Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024
Kejaksaan Agung (Kejagung) menegaskan tetap netral di Pemilu 2024. Jaksa Agung ST Burhanuddin, pada Selasa (6/2), bahkan menyebut netralitas Kejagung merupakan harga mati.
Maka ia turut mewanti-wanti seluruh ASN Kejaksaan untuk tidak ikut-ikutan melakukan politik praktis.
Pernyataan Jaksa Agung ini pun lantas menerima apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
Politikus NasDem tersebut bahkan menyebut Kejagung sebagai salah satu institusi yang paling jauh dari desas-desus ketidaknetralan.
- Kasad Jenderal TNI Maruli Tegaskan Prajurit Netral di Pemilu 2024
- Komisi III DPR Harap Kasus TPPU Panji Gumilang Diusut Tuntas
- Klarifikasi Sahroni Soal Kegiatan Bagi-Bagi Sembako Ormas Sayap NasDem Dilaporkan ke Surya Paloh
- Komisi III Minta Polisi Transparan soal Tewasnya Remaja di Padang
- VIDEO: PSI Bereaksi Keras Putusan MA Dianggap Buat Kaesang Muluskan Dinasti Jokowi
- Banyak Jemaah Haji Kelelahan di Mina, Menag Yaqut: Petugas Bantu untuk Melontar Jumrah
"Kejagung ini luar biasa. Mereka jadi salah satu lembaga penegak hukum yang paling jauh dari gosip-gosip atau desas-desus ketidaknetralan. Untuk itu, Komisi III sangat mengapresiasi Pak Jaksa Agung yang sudah secara ketat mengawasi dan mengontrol anak buahnya dengan baik," ujar Sahroni dalam keterangan (8/2).
Sebab menurut Sahroni, akan sangat berbahaya jika lembaga penegak hukum ikut campur dalam urusan kontestasi Pemilu 2024. Pasalnya, lembaga penegak hukum memiliki seperangkat sumber daya dan intelijen yang bisa membuat Pemilu 2024 menjadi tidak adil.
![Komisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/2/8/1707399160100-qmc7q.png)
"Karena akan sangat berbahaya sekali kalau lembaga penegak hukum ikut campur dalam kontestasi Pemilu 2024. Kewenangan dia punya, sumber daya dia punya, intelijen pun dia punya. Nah makanya akan sangat merepotkan dan tidak fair nantinya kalau penegak hukum tidak netral. Tapi untungnya, Kejagung tetap konsisten netral," tambah Sahroni.
Untuk itu, menjelang tanggal 14 Februari 2024 nanti, Sahroni berharap Kejagung tetap mempertahankan netralitasnya. Pun jika pemilu dilaksanakan dua putaran, Sahroni tetap ingin tidak ada perubahan dari sikap Kejagung.
"Masih ada beberapa hari jelang hari pencoblosan, jangan lengah, tetap pertahankan netralitas. Pun kalau pemilu ini dua putaran, mohon sikap Kejagung tidak berubah, harus tetap netral dan netral," tutup Sahroni.