Jusuf Kalla Undang Anies-Muhaimin dan Surya Paloh Bukber, Bahas Apa?
Hari ini bertepatan dengan pengumuman hasil rekapitulasi Pemilu 2024.
Hari ini bertepatan dengan pengumuman hasil rekapitulasi Pemilu 2024.
Wakil Presiden (Wapres) ke-10 Jusuf Kalla (JK) melakukan buka puasa bersama dengan Calon Presiden-Calon Wakil Presiden (Capres-Cawapres) nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Kegiatan yang juga dilakukan bersama dengan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) ini dilaksanakan di kediaman JK, di Brawijaya, Jakarta Selatan.
"Saya mengundang teman-teman, Anies dengan Cak Imin acaranya cuma itu. Sambil diskusi apa yang terjadi, tapi tujuannya silaturahmi," kata Jusuf Kalla kepada wartawan di kediamannya, Jakarta, Rabu (20/3).
Kemudian, saat disinggung apakah ada yang disampaikan untuk Anies-Muhaimin terkait hasil rekapitulasi sementara sebelum pengumuman Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Menurutnya, tidak ada arahan secara khusus kedua pasangan tersebut. Akan tetapi, mereka membicarakan Indonesia ke depannya seperti apa.
"Belum, hasilnya kan kita belum tahu. Tapi intinya adalah diskusi bersama tentang Indonesia masa depan. Tidak spesial untuk berbicara tentang hasil Pemilu ini. Kita bicara tidak mundur, tapi berbicara Indonesia masa depan bagaimana kita caranya," ujarnya.
"Termasuk kemungkinan besok ke MK juga?) Oh itu pasti aja itu MK," sambungnya.
Sementara itu, Anies mengaku senang atas undangan buka bersama yang diberikan oleh Wapres ke-12 tersebut.
"Alhamdulillah kita tadi sudah buka puasa bersama. Teman-teman juga ikut buka. Kita senang sekali atas undangan Pak JK atas undangan malam ini, berjumpa begitu banyak teman-teman dan diskusinya seru kemudian sambil menunggu hari akhir pengumuman dari KPU," ujar Anies.
Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengaku, tidak ada arahan secara khusus kepada dirinya maupun Gus Imin dari JK.
Kemudian, terkait dengan hasil rekapitulasi nanti diungkapkan Anies, akan direspon oleh masing-masing partai pengusung dengan lokasi yang berbeda-beda.
"Tidak ada arahan apa-apa. Kita nanti sesudah KPU mengumumkan secara resmi baru nanti ada respons. Ada respons dari paslon. Nanti ada respons juga dari partai partai pengusung. Nanti akan ada respons. Itu semua nanti dikerjakannya nanti. Kan kalau belum mulai azannya jangan mulai salatnya ya kan," ungkapnya.
"Ya memang karena ini hari terakhir seperti apa yang dikatakan oleh Mas Anies tadi, penetapan daripada KPU tentu NasDem sebagai pengusung akan meresponsnya itu ya. Ya kita tunggu saja nanti hasilnya ya terpisah memang," pungkas Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Airlangga tak khawatir JK dukung Anies. Sebab, keponakan JK Erwin Aksa berada di barisan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla akhirnya mengungkapkan arah dukungannya kepada Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN).
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan itu turut hadir Ketum NasDem Surya Paloh dan mantan Wapres Jusuf Kalla.
Baca SelengkapnyaWapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) turun gunung menunjukkan dukungannya pada pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Baca SelengkapnyaKehadiran Surya Paloh menjadi perdana ikut berkampanye Anies.
Baca SelengkapnyaMenurut Budiman, dukungan dari Wapres ke-10 dan ke-12 RI itu tidak berpengaruh banyak ke suara Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla mendukung pasangan AMIN di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 34 DPW menyampaikan pandangan umum dan penilaian pada muktamar yang dihadiri oleh ribuan utusan dari DPW dan DPD se-Indonesia.
Baca SelengkapnyaJajaran tim pendukung AMIN juga akan turut datang ke kediaman Jusuf Kalla.
Baca Selengkapnya