Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra Bela Prabowo: Makin Isu HAM Dipolitisasi, Muncul Sikap Antipati Publik

Gerindra Bela Prabowo: Makin Isu HAM Dipolitisasi, Muncul Sikap Antipati Publik

Gerindra Bela Prabowo: Makin Isu HAM Dipolitisasi, Muncul Sikap Antipati Publik

Gerindra menunjukkan bukti rakyat tak terpengaruh isu HAM yang menyandera Prabowo

Juru Bicara Partai Gerindra Bidang Hak Asasi Manusia (HAM) dan Konstitusi Munafrizal Manan mengatakan nilai-nilai HAM terlalu mulia untuk sekadar dijadikan sebagai komoditas politik.

Juru Bicara Partai Gerindra Bidang Hak Asasi Manusia (HAM) dan Konstitusi Munafrizal Manan mengatakan nilai-nilai HAM terlalu mulia untuk sekadar dijadikan sebagai komoditas politik.

Hal tersebut menyikapi isu HAM yang dipakai sebagai isu politik musiman untuk menyerang bakal calon presiden sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Gerindra Bela Prabowo: Makin Isu HAM Dipolitisasi, Muncul Sikap Antipati Publik

"Menggunakan isu HAM untuk tujuan kepentingan politik pemilihan presiden justru merendahkan marwah hak asasi manusia itu sendiri. Nilai-nilai HAM terlalu mulia untuk sekadar dijadikan sebagai komoditas politik,"
kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (28/7).

Merdeka.com

Menurut Munafrizal, sikap menuduh seolah-olah seseorang sudah pasti bersalah tanpa adanya putusan lembaga peradilan yang sah merupakan perbuatan yang justru mencederai prinsip HAM. "Semakin isu HAM dipolitisasi untuk kepentingan politik, semakin menimbulkan sikap antipati di kalangan publik luas. Semakin isu HAM diperdebatkan, ternyata semakin menjauh dari upaya menemukan penyelesaian final terbaik bersama yang berkeadilan untuk semua," ucapnya.

Dia menjelaskan, pelanggaran HAM yang berat merupakan domain hukum. Sehingga harus berdasarkan pada fakta dan bukti yuridis yang sangat kuat. Dalam hukum pidana, pembuktian hukum tidak boleh sedikit pun ada keraguan yang beralasan (beyond reasonable doubt).

Gerindra Bela Prabowo: Makin Isu HAM Dipolitisasi, Muncul Sikap Antipati Publik

"Apalagi yang tidak beralasan, dan juga pembuktian hukumnya harus lebih terang daripada cahaya (in criminalibus, probationes bedent esse luce clariores), sehingga kebenaran materiil hukumnya tak terbantahkan,"
kata alumni LLM International Human Rights Law and Criminal Justice, Universiteit Utrecht itu.

Merdeka.com

Oleh sebab itu, ucap Munafrizal, menuduh seseorang sebagai pelaku pelanggaran HAM berat harus memenuhi syarat teknis hukum yang tidak mudah.

Oleh sebab itu, ucap Munafrizal, menuduh seseorang sebagai pelaku pelanggaran HAM berat harus memenuhi syarat teknis hukum yang tidak mudah.

"Itulah mengapa pendekatan yudisial yang telah pernah dilakukan dalam perkara Tanjung Priok, Timor-Timur, Abepura, dan Paniai justru berujung dengan putusan pengadilan HAM yang membebaskan para terdakwa. Dan putusan pengadilan selalu menimbulkan perdebatan pro-kontra baru,"

jelas dia lagi.

Munafrizal mengatakan, tidak ada kesimpulan hukum dan putusan hukum yang menyatakan Prabowo Subianto bersalah. Dengan begitu, menganggap dan memperlakukan dia seolah-olah nyata bersalah menurut hukum adalah tidak adil. "Padahal, setiap orang berhak mendapatkan perlakuan yang adil," katanya.

Bukti Rakyat Tak Terpengaruh Isu HAM Prabowo

Lebih lanjut, salah satu aktivis mahasiswa 1998 itu meyakini bahwa tidak semua rakyat Indonesia terpengaruh oleh modus politisasi isu HAM terhadap Prabowo. "Buktinya Prabowo Subianto didukung rakyat sebanyak 62.576.444 suara (46,85 persen) dalam Pilpres 2014 dan sebanyak 68.650.239 (44,50 persen) suara dalam Pilpres 2019," tutur Munafrizal.

Dia menambahkan, peristiwa 1997 atau 1998 tidak terlepas dari kompleksitas sejarah. Ia mendorong agar setiap pihak menilai sejarah secara proporsional, sebab masa lalu tetap akan menyertai kehidupan manusia dan masa depan juga perlu disongsong.

Dia menambahkan, peristiwa 1997 atau 1998 tidak terlepas dari kompleksitas sejarah. Ia mendorong agar setiap pihak menilai sejarah secara proporsional, sebab masa lalu tetap akan menyertai kehidupan manusia dan masa depan juga perlu disongsong.

"Mari hentikan segala ujaran kebencian, rasa permusuhan, dan benih perpecahan. Kita harus senantiasa menjaga perdamaian dan persatuan RI yang sangat besar, kaya, dan indah ini, yang memiliki potensi menjadi negara maju dan makmur pada masa depan,"

tutup Munafrizal.

Gerindra: Tidak Ada Fakta Hukum Prabowo Pernah Langgar HAM
Gerindra: Tidak Ada Fakta Hukum Prabowo Pernah Langgar HAM

Menurut Gerindra, Prabowo tidak memiliki kaitan dengan kasus pelanggaran HAM.

Baca Selengkapnya
Gerindra dan Parpol Pendukung Prabowo Rapat Tertutup Bahas Struktur Tim Pemenangan
Gerindra dan Parpol Pendukung Prabowo Rapat Tertutup Bahas Struktur Tim Pemenangan

Muzani mengatakan, bakal ada keputusan soal teknis tersebut. Kemudian akan dibawa ke majelis ketua umum untuk dibahas lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Reaksi Gerindra soal Prabowo Kerap Dikaitkan Isu HAM saat Pilpres
Reaksi Gerindra soal Prabowo Kerap Dikaitkan Isu HAM saat Pilpres

Gerindra tidak ambil pusing memikirkan isu tersebut. Sebab, hal tersebut merupakan isu lama yang hanya diproduksi ulang.

Baca Selengkapnya
Gerindra Yakin PKB Tak akan Lari ke Ganjar, Ini Alasannya Singgung Kemuliaan
Gerindra Yakin PKB Tak akan Lari ke Ganjar, Ini Alasannya Singgung Kemuliaan

Gerindra yakini PKB hatinya mendukung Prabowo. Maka tidak akan pindah ke lain hati.

Baca Selengkapnya
Budiman Sudjatmiko Merapat ke Prabowo, Sinyal Perpecahan Kader PDIP Dukung Ganjar?
Budiman Sudjatmiko Merapat ke Prabowo, Sinyal Perpecahan Kader PDIP Dukung Ganjar?

Politisi PDIP Budiman Sujatmiko memberikan sinyal dukungan kepada Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto ketika menyambangi Kertanegara.

Baca Selengkapnya
Gerindra Yakin Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran Pilpres, Ini Alasannya
Gerindra Yakin Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran Pilpres, Ini Alasannya

Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni mengajak KIM total berjuang mengambil hati rakyat demi memenangkan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Reaksi Prabowo soal Kekecewaan PDIP Terhadap Gibran
Reaksi Prabowo soal Kekecewaan PDIP Terhadap Gibran

Bukan hanya PDIP, kader Partai Gerindra juga ada yang berpaling dan pindah haluan.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Hal yang Membuat Gerindra Ngotot Jadikan Gibran Sebagai Cawapres Prabowo
Terungkap, Ini Hal yang Membuat Gerindra Ngotot Jadikan Gibran Sebagai Cawapres Prabowo

Prabowo akan menemui Megawati bahas soal Gibran, namun waktunya masih dibahas.

Baca Selengkapnya