Rumah mantan mertua pelaku ludes dilalap si jago merah.
Sakit hati membuat seorang pria berinisial MY (28) asal Provinsi Riau, gelap mata. Dia nekat membakar rumah mantan mertuanya yang berada di Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara. Tindakan kalap itu dilakukan MY lantaran sakit hati karena mantan istrinya menikah lagi. Puncak kemarahan itu bertambah usai MY dilarang untuk bertemu dengan anaknya.
merdeka.com
Setibanya di rumah, Lister mendapati rumahnya telah terbakar. Warga sempat memadamkan api yang membakar rumah Lister.
ucap Agus.
Setelah membakar rumah mantan mertuanya, MY yang merupakan warga asal Kabupaten Kampar Provinsi Riau langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian.
Selanjutnya, korban melaporkan pembakaran rumah tersebut. Pada Jumat (28/7), MY berhasil ditangkap aparat kepolisian. Saat itu MY sedang berada di Kota Tebing Tinggi.
Pada saat diinterogasi MY mengakui perbuatannya. Sakit hati menjadi pemicu utama pembakaran itu.
Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 187 Ayat ke-1e KUHP.
Kini, pelaku ditahan polisi. Reporter: Uga Andriansyah.
Saat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan
Baca Selengkapnya
Kasus dugaan dugaan KDRT yang menyeret Bani Idham Bayumi terhadap istrinya, telah dinyatakan lengkap atau P21.
Baca Selengkapnya
KPAI mencatat terdapat 15 pelanggaran hak anak pada pemilu-pemilu sebelum 2024.
Baca Selengkapnya
Dia menganiaya korban menggunakan tangan kosong dengan cara membenturkan kepala korban ke tembok hingga berdarah.
Baca Selengkapnya
Pelaku sempat kabur ke Ngawi. dalam pelariannya dia meneror dan mengancam korban agar tidak melaporkannya ke polisi.
Baca Selengkapnya
Sebanyak tujuh tersangka sudah ditangkap. Sementara satu orang inisial S masih buron.
Baca Selengkapnya
Saat ini keempat anak telah disemayamkan di TPU Perigi Bedahan, Kelurahan Bedahan.
Baca Selengkapnya
Berikut potret perayaan ulang tahun emas istri Jenderal Bintang 2 Polri bersama anak cucu.
Baca Selengkapnya
Dua tersangka pelaku pembunuhan dan mutilasi di Sleman telah menjalani tes kejiwaan. Hasilnya telah dikantongi penyidik.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi