Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak: Semoga Kedamaian Menyertai Kita
Hari Raya Waisak 2568 BE jatuh pada hari ini, Kamis (23/5) dan menjadi perayaan yang dinantikan oleh seluruh umat Buddha
jokowi![Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak: Semoga Kedamaian Menyertai Kita](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/5/23/1716439523860-o4oqk.jpeg)
Hari Raya Waisak 2568 BE jatuh pada hari ini, Kamis (23/5) dan menjadi perayaan yang dinantikan oleh seluruh umat Buddha
![Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak: Semoga Kedamaian Menyertai Kita](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/5/23/1716439428542-z3o7q.jpeg)
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak: Semoga Kedamaian Menyertai Kita
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengucapkan Selamat Hari Raya Waisak tahun 2024 kepada umat Buddha di seluruh Indonesia. Jokowi berharsp Hari Raya Waisak dapat membawa kebahagiaan dan kedamaian bagi semua masyarakat.
"Selamat Hari Raya Tri Suci Waisak 2568 BE. Semoga kebahagiaan, kedamaian, dan kebijaksanaan senantiasa menyertai kita semua," kata Jokowi melalui akun Instagramnya @jokowi, Kamis (23/5).
- Jokowi: Selamat Natal, Semoga Kedamaian Menyertai Kita Semua
- Presiden Jokowi: Selamat Memperingati Jumat Agung
- 45 Kata-Kata Ucapan Selamat Hari Raya Waisak Singkat, Penuh Makna Mendalam
- Selamat Ulang Tahun Ke-63 Presiden Jokowi
- Sepak Terjang Pejabat Disdik Sumsel Diduga Korupsi Anggaran Bangun Sekolah Berujung di Bui
- Kemendikbudristek: PPDB Sistem Zonasi Ubah Preferensi Terhadap Sekolah Elite
Hari Raya Waisak 2568 BE jatuh pada hari ini, Kamis (23/5) dan menjadi perayaan yang dinantikan oleh seluruh umat Buddha. Waisak atau Vesakha Puja merupakan perayaan yang memperingati hal-hal mengenai kelahiran, kecerahan, dan wafatnya Buddha Gautama.
Melansir dari situs Kementerian Agama lebih jelasnya lagi Waisak berasal dari dua bahasa yaitu Vaisakha dari bahasa Sansekerta dan Vesakha dari bahasa Pali. Arti katanya bermakna nama bulan yang ada dalam kalender Buddhis.
Sebagai informasi perayaan ini diperingati untuk mengingat tiga peristiwa penting berupa kelahiran Bodhisattva (calon Buddha) di Taman Lumbini, Petapa Gotama yang mencapai penerangan sempurna di Bodh, dan wafatnya Buddha Gotama (Maha Parinibbana) di Kusinara.
Perayaan ini merupakan hari yang amat penting dan berharga terutama untuk umat Buddha. Di Indonesia perayaannya juga dijadikan sebagai hari libur nasional yang diatur dalam Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri.
Indonesia juga dikenal sebagai negara yang memiliki budaya dan suku beragam sehingga perbedaannya tidak menjadi hambatan untuk memberikan toleransi dan turut merayakan hari besar tersebut.