Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Mantan Ketua MK Anwar Usman Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme

Mantan Ketua MK Anwar Usman Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme

Pelaporan dilakukan berdasarkan putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi mencopot Anwar Usman.

Mantan Ketua MK Anwar Usman Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan tindak pidana nepotisme dalam putusan MK soal batas usia capres-cawapres di bawah 40 tahun dan pernah menjadi kepala daerah.

Pelaporan dilakukan karena Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) memutus Anwar Usman melanggar etik berat sebagai ketua MK.

Pelaporan dilakukan karena Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) memutus Anwar Usman melanggar etik berat sebagai ketua MK.

"Hari ini saya ke KPK untuk melaporkan dugaan tindak pidana nepotisme yang dilakukan oleh Anwar Usman selaku mantan ketua Mahkamah Konstitusi atau eks Majelis dalam perkara 90 (90/PUU-XXI/2023)," 
ujar Koordinator Persatuan Advokat Demokrasi Indonesia Charles Situmorang di gedung KPK, Rabu (15/11).

merdeka.com

Charles menjelaskan, pelaporan kepada Anwar Usman dilakukan karena adanya dugaan konflik kepentingan dalam putusan soal batas usia capres-cawapres.

"Kami menilai atas putusan MKMK tersebut ternyata setelah kita pelajari UU di Pasal 22 UU No. 28 tahun 1999 tentang penyelenggara negara yang bersih dari kolusi, korupsi dan nepotisme ada unsur pidana disebutkan," kata dia.

"Jadi, setiap penyelenggara negara yang melakukan perbuatan melawan hukum atau dengan cara melawan hukum menguntungkan kerabat atau keluarga atau kroninya dan merugikan kepentingan bangsa dan negara itu diancam dengan pidana selama 2 tahun minimal dan maksimal 12 tahun," dia menambahkan.

Mantan Ketua MK Anwar Usman Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme

Dalam laporan tersebut, Charles membawa bukti dokumen putusan perkara nomor: 90/PUU-XXI/2023, putusan MKMK dan pemberitaan dari media online. Selain itu, dia juga melampirkan bukti tambahan lain dari media sosial.

"Di chanel bocor alus disebutkan ucapan terimakasih dari pihak-pihak yang diuntungkan kepada Anwar Usman, nah kami menduga ucapan terimakasih itu bentuknya materi, sehingga bukti-bukti itu yang kami anggap menjadi dasar kita mengajukan dan pelaporan menjadi bukti," pungkasnya.

Belum ada tanggapan resmi dari KPK terkait laporan tersebut. Sebelumnya, pada Senin (23/10), Anwar Usman juga sempat dilaporkan ke KPK oleh Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) dan Persatuan Advokat Nusantara.

Mantan Ketua MK Anwar Usman Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme

Mantan Ketua MK Anwar Usman Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme

Artikel ini ditulis oleh
Raynaldo Ghiffari Lubabah

Editor Raynaldo Ghiffari Lubabah

Pelaporan dilakukan karena Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) mencopot Anwar Usman.

Reporter
  • Fachrur Rozie

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anwar Usman Tertawa Tanggapi Laporan ke KPK karena Dugaan Nepotisme

Anwar Usman Tertawa Tanggapi Laporan ke KPK karena Dugaan Nepotisme

Anwar Usman menjawab laporan Tim Pembela Demokrasi Indonesia terkait dugaan nepotisme.

Baca Selengkapnya icon-hand
Perindo Harap MKMK Jawab Keresahan Publik soal Nepotisme di Lembaga Tinggi Negara

Perindo Harap MKMK Jawab Keresahan Publik soal Nepotisme di Lembaga Tinggi Negara

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menambah syarat maju capres dan cawapres berbuntut panjang

Baca Selengkapnya icon-hand
KPK Bicara Penanganan Laporan Dugaan Nepotisme Keluarga Jokowi

KPK Bicara Penanganan Laporan Dugaan Nepotisme Keluarga Jokowi

Laporan dilayangkan Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) Erick Samuel kepada Pimpinan KPK pada Senin (23/10).

Baca Selengkapnya icon-hand
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Nepotisme, Begini Reaksi Jokowi

Dilaporkan ke KPK atas Dugaan Nepotisme, Begini Reaksi Jokowi

Presiden Joko Widodo atau Jokowi buka suara dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan tindak nepotisme.

Baca Selengkapnya icon-hand
KPK Usut Aliran Dana Korupsi Mentan SYL ke Partai, Begini Reaksi NasDem

KPK Usut Aliran Dana Korupsi Mentan SYL ke Partai, Begini Reaksi NasDem

Partai NasDem tidak masalah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri dugaan aliran uang korupsi Mentan SYL ke partai.

Baca Selengkapnya icon-hand
KSP Soal Keluarga Jokowi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme: Hati-hati Asumsi Tanpa Bukti

KSP Soal Keluarga Jokowi Dilaporkan ke KPK Terkait Dugaan Nepotisme: Hati-hati Asumsi Tanpa Bukti

Laporan dilayangkan Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) Erick Samuel kepada Pimpinan KPK pada Senin (23/10).

Baca Selengkapnya icon-hand
Harapan Anies untuk Ketua MK Pengganti Anwar Usman

Harapan Anies untuk Ketua MK Pengganti Anwar Usman

Sosok ketua MK yang menggantikan Anwar Usman harus bisa menjaga marwah Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya icon-hand