Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Ledakan Besar Terdengar saat Gunung Lewotobi Laki-Laki 2 Kali Meletus Jumat Dinihari, Semburan Abu Capai 3 Km
Ledakan Besar Terdengar saat Gunung Lewotobi Laki-Laki 2 Kali Meletus Jumat Dinihari, Semburan Abu Capai 3 Km

Letusan terjadi pada Jumat (25/4) pukul 02.09 Wita.

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi: Terdengar Ledakan Besar Disusul Hujan Kerikil, Warga Diminta Waspada Banjir Lahar
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi: Terdengar Ledakan Besar Disusul Hujan Kerikil, Warga Diminta Waspada Banjir Lahar

Ketinggian kolom abu terpantau mencapai 8.000 meter.

Gunung Lewotobi Laki-laki Dilaporkan Dua Kali Meletus Pagi Ini
Gunung Lewotobi Laki-laki Dilaporkan Dua Kali Meletus Pagi Ini

Letusan pertama yang terjadi pukul 06.13 Wita Gunung Lewotobi semburkan abu vulkanik setinggi 800 Meter.

Gunung Api Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Waspada Banjir Lahar Dingin
Gunung Api Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Waspada Banjir Lahar Dingin

Kepada masyarakat juga diimbau mewaspadai potensi banjir lahar dingin

Erupsi Lagi, Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Jadi Level Siaga
Erupsi Lagi, Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik Jadi Level Siaga

Perubahan status ini mulai tanggal 10 Juni 2024 pukul 09.00 WITA.

Gunung Api Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Kolom Abu Setinggi 900 Meter
Gunung Api Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Kolom Abu Setinggi 900 Meter

Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki diharapkan mewaspadai potensi banjir lahar hujan

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Lagi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Km
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Lagi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 1,5 Km

Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali erupsi dan melontarkan abu vulkanik dengan ketinggian kurang lebih 1.500 meter.

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Tiga Desa di Flores Timur Tertutup Abu Vulkanik
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Tiga Desa di Flores Timur Tertutup Abu Vulkanik

Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali erupsi pada Rabu (27/12) pukul 05.57 Wita.