Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan dua warga Saudi dieksekusi di Makkah karena membunuh orang tua dan saudara mereka.
Mereka kemudian menembak mati ibu dan Abdulrahman saat tidur sehari setelahnya dan menembak Abdullah ketika dia sedang duduk di rumah, kata situs resmi kementerian dalam negeri, seperti dilansir laman Al Arabiya, Ahad (23/7).
Setelah melakukan kejahatannya, al-Hareth dan kakak perempuannya itu memindahkan mayat korban ke sebuah rumah peristirahatan milik mereka. Mereka juga kemudian membujuk sang ayah untuk ke lokasi rumah itu dan menembaknya. Mereka kemudian membakar rumah itu bersama mayat di dalamnya dengan menyiramkan minyak dan secara sengaja menimbulkan kebocoran gas.
Warga Mesir Talha Hisham Muhammad Abdu dan warga Saudi Ahmad bin Muhammad bin Ahmad Asiri, Nassar bin Abdullah bin Muhammad al-Mousa, Hamad bin Abdullah bin Muhammad al-Mousa and Abdullah bin Abdulrahman bin Abdulaziz al-Tuwaijra dihukum mati karena ikut dalam penyerangan yang menyebabkan lima orang tewas dan yang lainnya luka. Mereka juga dituding bergabung dengan kelompok teroris, kata Kementeran Dalam Negeri.
Hal itulah yang membuat Saudi mendapat kecaman sejumlah pihak, salah satunya dari Amnesty Internasional. Lembaga riset tersebut menyebut Saudi sebagai negara penebar eksekusi.
Kedua bersaudara pelaku kejahatan itu diadili di pengadilan dan keputusan hakim sudah disetujui Mahkamah Agung.
Gambaran 'proyek ambisius' milik pemerintah kerajaan Arab Saudi bernama Neom.
Baca Selengkapnya
Penangkapan dua mantan personel tersebut terjadi atas laporan berbagai kejahatan militer pada September 2017.
Baca Selengkapnya
Eko mulai mengayuh sepeda dari Jakarta pada 12 Agustus 2023 dan baru tiba di Kuala Lumpur pada Selasa (19/9).
Baca Selengkapnya
Untuk mewujudkan hal tersebut, pihaknya akan membentuk tim khusus dan akan terus berkomunikasi dengan pemerintah Arab Saudi.
Baca Selengkapnya
Jemaah haji bernama Niron Sunar Suna (77) asal Probolinggo, Jawa Timur, yang sempat hilang di Mina, Arab Saudi, akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah wafat.
Baca Selengkapnya
Keduanya berlokasi di darat, tepatnya di bagian barat Oman dekat perbatasan Arab Saudi.
Baca Selengkapnya
Anggaran yang dihabiskan Pemerintah Arab Saudi untuk membuat Kain Kiswah sekitar 25 juta Riyal atau Rp100 miliar.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi