Fosil Tertua Dinosaurus Pemakan Tumbuhan Ditemukan, Usianya 167 Juta Tahun
Tim ilmuwan dari Indian Institute of Technology (IIT)-Roorkee dan Geological Survey of India (GSI) berhasil mengungkap sisa-sisa fosil dari dinosaurus pemakan tumbuhan berleher panjang yang usianya terhitung paling tua yang pernah ditemukan di wilayah tersebut. Pada 2018, fosil-fosil ini dikumpulkan dari daerah Jaisalmer, dan kemudian dimulailah sebuah perjalanan penelitian selama lebih dari 5 tahun. Hasil penelitian mereka ini kemudian diungkapkan dalam 'Laporan Ilmiah', sebuah jurnal internasional Nature.
Temuan ini sangat luar biasa, bukan hanya karena usia fosil-fosil tersebut yang diperkirakan mencapai 167 juta tahun, tetapi juga karena spesies baru yang belum pernah ditemukan sebelumnya oleh para ahli.
Analisis mendalam
Dalam penelitian ini, Sunil Bajpai, yang pernah menjabat sebagai direktur Birbal Sahni Institute Palaeosciences (BSIP) di Lucknow dan saat ini menjadi Ketua Profesor Paleontologi Vertebrata di Departemen Ilmu Bumi IIT-Roorkee, bersama dengan rekan-rekannya, termasuk Debajit Datta dari IIT, melakukan analisis mendalam terhadap fosil-fosil itu. Sunil Bajpai menjelaskan, “Program eksplorasi dan penggalian fosil sistematis yang diprakarsai oleh GSI pada tahun 2018 di batuan Jurassic Tengah (~ 167 juta tahun lalu) di wilayah Jaisalmer di Rajasthan, telah mengarah pada penemuan ini.
"Fosil tersebut dikumpulkan oleh petugas GSI Krishna Kumar, Pragya Pandey, dan Triparna Ghosh di bawah pengawasan Debasis Bhattacharya, dan kemudian kami mempelajarinya selama sekitar lima tahun.”
Hasil penelitian ini menunjukkan dinosaurus dicraeosaurid pertama yang ditemukan di India ada di wilayah Jaisalmer.
berita untuk kamu.
Temuan ini memiliki makna penting karena usia batuan tempat ditemukannya fosil ini diperkirakan sekitar 167 juta tahun, menjadikannya dicraeosaurid tertua yang diketahui dan juga diplodocoid tertua secara global.
Temuan ini juga mendukung gagasan bahwa India adalah pusat utama asal usul dan radiasi dinosaurus neosauropoda, yang ditunjang oleh adanya dinosaurus primitif lainnya di India.
Menurut Debajit Datta dari ITT-Roorkee, penelitian ini menghadirkan alternatif terhadap teori sebelumnya mengenai asal-usul sauropoda. Ia mengatakan Tharosaurus India ini lebih tua dari kerabatnya di China.
Secara keseluruhan, penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang evolusi dinosaurus di India dan peran pentingnya dalam cerita evolusi global.
- Pandasurya Wijaya
Fosil ini ditemukan di selatan Prancis, berasal dari periode Jurassic, masa ketika dinosaurus masih berkeliraran di Bumi.
Baca SelengkapnyaDinosaurus dikenal sebagai hewan buas karena ukurannya yang sangat besar. Tapi ternyata ada juga dinosaurus berukuran sebesar ayam.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun ilmuwan berhasil menemukan fosil jenis dinosaurus baru. Diperkirakan jumlahnya masih banyak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penemuan ini terjadi pada 2017 di Daerah Otonomi Manchu Fengning, Provinsi Hebei Utara, China,
Baca SelengkapnyaIlmuwan menamakan fosil dinosaurus yang sedang hamil ini "Fiona".
Baca SelengkapnyaJejak ini ditemukan di situs yang terdapat banyak fosil jejak dinosaurus jenis lainnya.
Baca SelengkapnyaMakhluk purba yang buas dan mengerikan ini hidup di Zaman Permian, sebelum peristiwa kepunahan massal terjadi di Bumi.
Baca SelengkapnyaTapak kaki fosil yang mirip burung, berusia 210 juta tahun, muncul 60 juta tahun sebelum kemunculan genus Archaeopteryx, burung tertua yang ditemukan.
Baca SelengkapnyaSpesimen ini memberikan dukungan terbatas terhadap hipotesis bahwa dinosaurus megaraptorid mungkin berasal dari Australia.
Baca Selengkapnya