Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun
Penyerapan dana pembangunan ibu kota baru ini baru 21,8 persen dari pagu anggaran Rp29,4 triliun.
apbn 2023![Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsCover/2023/9/20/1695215042220-w2netl.jpeg)
Penyerapan dana pembangunan ibu kota baru ini baru 21,8 persen dari pagu anggaran Rp29,4 triliun.
![Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/9/20/1695214707838-19ws5.jpeg)
Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun
Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun
Realisasi anggaran untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara per Agustus 2023 telah mencapai Rp6,4 triliun.
Penyerapan dana pembangunan ibu kota baru ini baru 21,8 persen dari pagu anggaran Rp29,4 triliun.
- Anggaran Perlinsos 2024 Capai Rp493 Triliun, Nilainya Hampir Setara dengan Awal Pandemi
- Pemprov DKI DiizinkanUtang Rp1 Triliun untuk Bangun RDF
- Polri Jaga Netralitas di Pemilu 2024, Blak-blakan Anggaran Pengamanan Rp2,5 Triliun
- Belanja Pemerintah Pusat Tembus Rp1.572,2 Triliun, Dipakai untuk Pemilu, Bangun IKN hingga Bansos
- Tebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
- PHRI Minta Pemerintah Klarifikasi Perusahaan atau Produk Terafliasi Israel
![Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/9/20/1695214999599-v4wgm.jpeg)
“Belanja untuk pembangunan IKN saat ini sudah terealisasi Rp6,4 triliun hingga 31 Agustus. Total pagu anggaran untuk membangun IKN tahun ini adalah sebesar Rp29,4 triliun,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBN KiTa edisi September 2023, Rabu, (20/9).
Realisasi anggaran untuk IKN terdiri dari dua aspek.
Untuk pembangunan klaster infrastruktur sebesar Rp4,7 triliun dan klaster non-infrastruktur Rp1,6 triliun.
Adapun pagu untuk pembangunan klaster infrastruktur yakni Rp26,5 triliun dan pagu pembangunan klaster non-infrastruktur sebesar Rp3,0 triliun.
Pembangunan klaster infrastruktur mencakup pembangunan istana negara dan kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP), kawasan pemukiman (pembangunan tower rusun aparatur sipil negara/ASN dan pertahanan keamanan), pembangunan jalan tol IKN, serta duplikasi jembatan Pulau Balang Bentang Pendek.
Selain itu, juga untuk pembangunan Bendungan Sepaku Semoi serta penanganan banjir sungai Sepaku dan pengendalian banjir DAS sungai Sanggai, Pemaluan, Saluang, dan Tengin.
Sementara realisasi anggaran untuk pembangunan klaster non infrastruktur digunakan untuk koordinasi dan penyiapan pemindahan; perencanaan pemindahan ke IKN; rekomendasi kebijakan pada kementerian/ lembaga; kegiatan pemetaan, pemantauan, dan evaluasi; dukungan pengamanan Polri; serta operasional Otorita IKN (OIKN).
![Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/9/20/1695214883698-ky0eu.png)
![Per Agustus 2023, Penyerapan Anggaran Pembangunan IKN Baru Rp6,4 Triliun](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2023/9/20/1695214910929-r92b9.png)
Diketahui, total alokasi anggaran IKN pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2022 hingga 2024 yakni Rp75,5 triliun.
Secara rinci, nilai realisasi pada tahun 2022 adalah sebesar Rp5,5 triliun.
Kemudian, alokasi pada APBN 2023 sebesar Rp29,4 triliun dan alokasi pada Rancangan APBN (RAPBN) 2024 adalah Rp40,6 triliun.
merdeka.com