Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Curhat Pengusaha: Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Minuman Tinggi Gula Dibanding Rendah Kalori

Curhat Pengusaha: Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Minuman Tinggi Gula Dibanding Rendah Kalori

Curhat Pengusaha: Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Minuman Tinggi Gula Dibanding Rendah Kalori

Masyarakat di Indonesia masih enggan mengonsumsi produk minuman rendah kalori. Sebaliknya, masyarakat justru lebih cenderung untuk membeli minuman dalam kemasan yang mengandung tinggi gula.

Curhat Pengusaha: Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Minuman Tinggi Gula Dibanding Rendah Kalori

Ketua Umum Asosiasi Industri Minuman Ringan (ASRIM), Triyono Prijosoesilo mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai inovasi untuk mengurangi tingkat konsumsi minuman kemasan tinggi gula.


Antara lain dengan memproduksi berbagai aneka jenis minuman rendah kalori.

"Kami terus lakukan produksi rendah kalori atau zero kalori. Kalau teman-teman liat di supermarket sudah ada apakah dari teh, minuman berkarbonasi, dan sebagainya," kata Triyono dalam acara konferensi pers Kinerja Industri Minuman 2023 dan Tantangan 2024 di Hotel Mercure, Jakarta, Rabu (13/3).


Hanya saja, masyarakat di Indonesia masih enggan mengonsumsi produk minuman rendah kalori. Sebaliknya, masyarakat justru lebih cenderung untuk membeli minuman dalam kemasan yang mengandung tinggi gula.

Curhat Pengusaha: Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Minuman Tinggi Gula Dibanding Rendah Kalori

"Fakta-nya minuman yang rendah kalori atau low kalori secara volume belum terlalu besar, karena memang di sampaikan orang Indonesia suka manis," ungkapnya.

Alhasil, pelaku industri mengaku kesulitan untuk memasarkan produk minuman kemasan rendah kalori. Permasalahan ini muncul lantaran konsumsi minuman kemasan tinggi gula telah menjadi sebuah kebiasaan.


"Kami perlu waktu untuk mengubah habit (kebiasaan) ini, dan proses mengubah habit orang butuh waktu 5 sampai 10 tahun. Ini perlu dukungan, bagi produk (minuman kemasan) rendah kalori, zero kalori," katanya.

Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono mengatakan peraturan terkait cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) bakal disahkan pada tahun ini. Dante menuturkan bahwa aturan cukai MBDK saat ini sudah tahap final.


"Sudah sampai tahap final, tinggal sosialisasi, tinggal nanti kemudian diterapkan," kata Wamenkes Dante di Jakarta, pada 29 Januari 2024.

Jenis minuman yang dikenakan cukai, kata Dante, akan dibeda-bedakan sesuai dengan kategori, cara pengolahan, juga kandungan gula yang ada.


"Itu bukan hanya terkait kadar gulanya saja, tapi berapa tinggi indeks glisemiknya, bagaimana cara pengolahannya, yang minuman dan makanan berbeda, itu nanti akan kami tentukan," kata Dante.

Curhat Pengusaha: Masyarakat Indonesia Lebih Suka Beli Minuman Tinggi Gula Dibanding Rendah Kalori

Saat ini aturan MBDK tengah disosialisasikan dan dikoordinasikan bersama pemangku kepentingan terkait. Salah satunya bersama dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait besaran cukai yang akan diterapkan.

Curhat Pengusaha Minuman Ringan Makin Terpuruk: Kondisi Industri Ini Sangat Menyedihkan
Curhat Pengusaha Minuman Ringan Makin Terpuruk: Kondisi Industri Ini Sangat Menyedihkan

Selama masa pandemi pada 2020-2021 merupakan masa-masa sulit bagi industri minuman di dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia
Pengusaha Minuman Ringan Keluhkan Mahalnya Harga Gula Dunia

Gula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.

Baca Selengkapnya
Hindari Asupan Kalori Berlebih saat Puasa dengan Cara Berikut
Hindari Asupan Kalori Berlebih saat Puasa dengan Cara Berikut

Pada saat berpuasa, kita membatasi konsumsi makanan di siang hari, namun kondisi ini bisa membuat jadi berlebih asupan kalori saat makan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berapa Takaran Gula yang Boleh Dikonsumsi Manusia dalam 1 Hari?
Berapa Takaran Gula yang Boleh Dikonsumsi Manusia dalam 1 Hari?

Konsumsi gula dalam sehari-hari memerlukan kontrol dan perhatian. Yuk, simak berapa banyak gula yang dapat dikonsumsi manusia dalam sehari!

Baca Selengkapnya
Mencicipi Lezatnya Mi Sagu, Kuliner Andalan Masyarakat Kabupaten Meranti
Mencicipi Lezatnya Mi Sagu, Kuliner Andalan Masyarakat Kabupaten Meranti

Kuliner khas Pulau Meranti ini tak lepas dari ciri khas wilayahnya yang terkenal akan produksi Sagu yang begitu melimpah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah
Pemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah

Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.

Baca Selengkapnya
5 Makanan-Minuman yang Berisiko Meningkatkan Tekanan Darah
5 Makanan-Minuman yang Berisiko Meningkatkan Tekanan Darah

Makanan dan minuman yang bisa memicu naiknya tekanan darah atau hipertensi.

Baca Selengkapnya
Hindari Konsumsi 6 Makanan dan Minuman Ini saat Mengalami Masalah Tenggorokan
Hindari Konsumsi 6 Makanan dan Minuman Ini saat Mengalami Masalah Tenggorokan

Pada saaat mengalami sakit tenggorokan, penting untuk melakukan berbagai cara agar masalah ini tidak memburuk.

Baca Selengkapnya
13 Cara Sederhana untuk Mengurangi Konsumsi Gula
13 Cara Sederhana untuk Mengurangi Konsumsi Gula

Mengurangi konsumsi gula bisa dilakukan secara perlahan dengan menerapkan berbagai cara.

Baca Selengkapnya