Cara Pemkot Bontang Tingkatkan Pendapatan UMKM Usai Pandemi Covid-19
Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
berita bontangWabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19
Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang. Kebijakan work form home (WFH) dan menutup sebagian besar pusat perbelanjaan serta tempat wisata pada awal terjadinya wabah berdampak pada terputusnya rantai distribusi pemasaran produk UMKM.
Upaya untuk membangkitkan kembali pasar UMKM dilakukan oleh pemerintah.
Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kota Bontang salah satu instansi pemerintah yang dapat memberikan konsep secara teori maupun praktis untuk pengembangan UMKM.
DKUKMP Kota Bontang melakukan penyuluhan mengenai nilai penting keamanan pangan dan manajemen kualitas sebuah produk. Tema ini diambil dengan alasan sebagian besar UMKM Kota Bontang memproduksi makanan, sehingga penilaian terhadap keamanan pangan dari produk yang dihasilkan menjadi sangat penting dalam poin penilaian kualitas produk.
merdeka.com
Hasil rekap evaluasi memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan peserta terhadap materi mengenai keamanan pangan dan manajemen kualitas. Harapannya materi tersebut dapat membantu pengembangan usaha para peserta.
- Garuda Indonesia Harap 100 Kloter Haji Berangkat dari Balikpapan Tahun Depan
- Pasca Pandemi, Pasar Properti Mulai Menggeliat Sejak Januari 2023
- KPK Usut Dugaan Korupsi APD Covid-19 di Kemenkes
- Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Kemenkes Minta WNI Tunda Perjalanan ke Luar Negeri
- Kisah Pilu Istri Menanti Suami Tak Pulang, Ternyata Driver Taksi Online Itu Dibunuh 2 Mahasiswa karena Utang
- Kemenkumham Raih Opini WTP ke-15 dari BPK RI