Satu Auditorium Sekolah Mendadak Hening seperti Terhipnotis saat Kapsul Waktu Ini Dibuka, Isinya di Luar Dugaan
Semua orang menduga-duga ada benda warisan leluhur yang ditinggalkan pada kapsul waktu itu.
Semua orang menduga-duga ada benda warisan leluhur yang ditinggalkan pada kapsul waktu itu.
Sekolah militer West Point di Amerika Serikat mengumpulkan seluruh staf dan muridnya. Dikumpulkannya mereka ini untuk menyaksikan sebuah acara yang seharusnya bersejarah.
Membuka kapsul waktu dari abad ke-19. Persiapan yang dilakukannya begitu luar biasa bahkan melakukan siaran langsung.
Melansir dari BBC, Kamis (31/8), acara yang disiarkan secara langsung ini dimulai dengan rekaman dari sejarawan akademi, Jennifer Voigtschild.
Dalam rekaman tersebut, dia mengundang audiens untuk mengungkapkan sepotong sejarah West Point. Dalam rekaman tersebut, ditampilkan juga dugaan-dugaan mengenai isi kapsul waktu tersebut.
Yang ditemukan di dalam kapsul waktu berbentuk kotak timah abu-abu berukuran 30 cm x 30 cm x 33 cm tersebut hanyalah lumpur. Tidak ada hal lain di dalamnya.
Acara yang bertempat di auditorium yang penuh dengan staf, murid, dan beberapa pejabat West Point tersebut mendadak menjadi hening ketika dua karyawan sekolah dengan sarung tangan ungu berhasil membuka kotak tersebut dan menyinarinya dengan senter kecil.
Tidak diketahui apakah isi kotak tersebut adalah tanah, atau lumpur, atau debu. Yang pasti, kapsul waktu itu tidak terlalu memenuhi harapan seluruh audiens di West Point.
Sebelumnya, para peneliti di West Point memang hanya menebak bahwa kotak itu berisi artefak atau semacamnya, karena tidak ada referensi apapun mengenai kotak, artefak, kapsul waktu, atau objek lain yang ditempatkan di tempat mereka menemukan kotak itu.
Mereka menduga bahwa kotak itu memang sengaja ditinggalkan di saat penyelesaian patung perunggu pahlawan perang Thaddeus Kosciuszko, tempat di mana kotak itu akhirnya ditemukan. Kotak ini ditemukan saat West Point menghapus patung perunggu ini.
Karena inilah, endapan dalam kotak tersebut akan diperiksa dengan hati-hati untuk mengulik kemungkinan ditemukannya isi khusus di antara lumpur yang ada dalam kotak itu.
Saat kepalanya berhasil dilepaskan siswi itu bukannya takut malah tertawa ngakak.
Baca SelengkapnyaAnton kecil kerap mendapatkan perlakuan buruk di sekolah.
Baca SelengkapnyaTamina pernah mengikuti akselerasi pada tingkat sekolah dasar (SD).
Baca SelengkapnyaPerguruan tinggi negeri menjadi incaran karena biaya kuliah lebih murah. Tapi faktanya, kian hari kian mahal.
Baca SelengkapnyaPihak kampus sudah berupaya melakukan mediasi. Terungkap bahwa sebagian uang setoran sudah dikembalikan.
Baca SelengkapnyaBiaya sekolah di perguruan tinggi makin mahal. Tak sedikit orang tua yang mengeluh. Mencari uang demi anaknya bisa kuliah.
Baca SelengkapnyaEjekan dari teman-teman sekolahnya tak lantas menyurutkan semangatnya.
Baca SelengkapnyaPihak kampus menyebut acara itu merupakan bagian kecil dari rangkaian acara pagelaran seni.
Baca SelengkapnyaUniversitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengembalikan biaya kuliah Roy Inzaqhi Saputra, mahasiswa berprestasi yang meninggal dunia sebelum diwisuda.
Baca Selengkapnya