Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang Pemilu, Wakapolri Ingatkan Beda Pilihan Jangan jadi Perpecahan

Jelang Pemilu, Wakapolri Ingatkan Beda Pilihan Jangan jadi Perpecahan<br>

Jelang Pemilu, Wakapolri Ingatkan Beda Pilihan Jangan jadi Perpecahan

Agus juga menegaskan komitmen Polri dalam menjaga keharmonisan dan persatuan antar berbagai kelompok etnis dan agama di Indonesia.

Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Agus Andrianto datang ke Riau untuk melaksanakan silaturahmi dengan seluruh elemen masyarakat Riau. Agus menyampaikan pesan soal Pemilu 2024, agar tidak terjadi perpecahan.

Hal itu disampaikan Agus saat menggelar silaturahmi kebangsaan Polri Presisi yang dilaksanakan di Ballroom Hotel Pangeran, Kota Pekanbaru.

"Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah rumah bersama bagi semua warga. Rumah besar tanpa memandang suku, agama, ras dan etnis dan miniatur Indonesia keberagaman yang harmonis tersebut ada di Riau," ujar Komjen Agus.

Silaturahmi itu diikuti oleh berbagai tokoh masyarakat Riau. Baik tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda hingga Forkompinda Riau.

Jelang Pemilu, Wakapolri Ingatkan Beda Pilihan Jangan jadi Perpecahan

Kepada para tokoh masyarakat yang hadir, Komjen Agus menyampaikan pesan pentingnya menjaga persatuan dan keragaman di Indonesia.

Wakapolri menegaskan komitmen Polri dalam menjaga keharmonisan dan persatuan antar berbagai kelompok etnis dan agama di Indonesia. Kepolisian siap menjadi pelayan masyarakat yang adil dan berkeadilan.

"Dengan dukungan masyarakat, perbedaan dalam pilihan Pemilu 2024 jangan menjadi perpecahan namun keberagaman tersebut menjadi pemersatu dalam lingkup persatuan NKRI," tegasnya.

Menurut jenderal bintang 3 jebolan Akpol 1989 itu, bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar, yang terdiri dari beragam suku, adat dan budaya.

"Kebhinekaan ini adalah berkah dari Yang Maha Kuasa, karunia kekayaan alam yang luar biasa harus disyukuri. Maka harus melibatkan seluruh komunitas dan keberagaman yang ada untuk mengelolanya," jelasnya.

Wakapolri menyampaikan kedatangannya ke Riau ini, juga untuk mengecek implementasi program Presisi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Apakah program tersebut sudah betul-betul dilaksanakan atau tidak oleh jajaran Korps Bhayangkara di Riau.

"Syukur Alhamdulillah dari hasil penayangan kegiatan oleh Polda Riau, kemudian laporan LAMR Riau, kerjasama dan kegiatan yang dilakukan oleh Polda betul-betul sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Riau," kata Agus.

Selain itu, atas perintah Kapolri, bahwa semua rumah sakit Bhayangkara yang ada di seluruh Polda agar bisa membantu masyarakat yang membutuhkan.

"Polri juga siap membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan, dimana setiap masyarakat yang tidak terdaftar dalam BPJS silahkan hubungi Kapolres di daerahnya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis."

Kata Wakapolri

@merdeka.com

Wakapolri juga didampingi oleh, Asisten SDM Kapolri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kapus Dokkes Polri Irjen Pol dr Asep Hendradiana, Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal serta seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Riau.

Di sisi lain, Agus juga memberikan bantuan beasiswa kepada 150 mahasiswa yang berprestasi di Riau. Sebanyak 15 Perguruan Tinggi mengirim masing-masing 10 mahasiswa terbaiknya untuk memperoleh beasiswa.

Mereka menerima uang pembinaan sebesar Rp 500 ribu per orang selama 6 bulan berturut-turut. Total anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 450 juta.

Agus mengatakan, pemberian beasiswa bertujuan untuk menunjang keberhasilan mahasiswa.

"Mudah-mudahan mereka bisa berkompetisi dan menjadi aset bagi bangsa ini menuju Indonesia yang lebih maju," kata Agus, didampingi Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal.

"Saya minta ini berkelanjutan. Kapolda menyiapkan bantuan sebesar Rp 450 juta untuk mahasiswa se Provinsi Riau," sambungnya.

Dia berharap kepada seluruh perusahaan dan bisnis perbankan yang ada di Riau turut memberikan perhatian dan sumbangsih dalam mendukung program pendidikan.

"Bukan hanya sukses dengan keberhasilan usahanya disini, tapi juga punya tanggungjawab
berbuat untuk masyarakat Riau," pungkasnya.

Potret Dua Jenderal Kompak Datangi Bakti Kesehatan 34 Tahun Pengabdian di Tasikmalaya
Potret Dua Jenderal Kompak Datangi Bakti Kesehatan 34 Tahun Pengabdian di Tasikmalaya

Menurut Kapolri, seluruh jajaran TNI-Polri harus terus melakukan serta melanjutkan kegiatan positif yang menyentuh langsung lapisan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Diiringi Sholawat, Ribuan Warga Madiun Doakan Ganjar-Mahfud Menang di Pilpres 2024
Diiringi Sholawat, Ribuan Warga Madiun Doakan Ganjar-Mahfud Menang di Pilpres 2024

"Ketulusan doa kita akan menjadi kekuatan yang mengiringi perjalanan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD," ucap Gus Muwafiq.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kapolri Sabuk Hitam Salam Komando dengan Pangkostrad, Jenderal TNI Berdarah Kopassus
Kapolri Sabuk Hitam Salam Komando dengan Pangkostrad, Jenderal TNI Berdarah Kopassus

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mendapatkan sabuk hitam dan-5 Judo dari Ketum PB PJSI sekaligus Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Wanti-Wanti Polri: Kencangkan Ikat Pinggang, Tahapan Pemilu Sudah Masuk Masa Krusial
Mahfud MD Wanti-Wanti Polri: Kencangkan Ikat Pinggang, Tahapan Pemilu Sudah Masuk Masa Krusial

Mahfud mengingatkan anggota Polri mempersiapkan diri sejak ini mengantisipasi gangguan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Akademisi Gugat KPU Rp70,5 Triliun, Tuding Melawan Hukum karena Terima Prabowo-Gibran
Akademisi Gugat KPU Rp70,5 Triliun, Tuding Melawan Hukum karena Terima Prabowo-Gibran

Anang berharap KPU dalam menyelenggarkan Pilpres harus tetap mengedepankan keadilan.

Baca Selengkapnya
Golkar Resmi Usung Gibran Cawapres, Prabowo: Keputusan Sangat Luar Biasa & Berjiwa Besar
Golkar Resmi Usung Gibran Cawapres, Prabowo: Keputusan Sangat Luar Biasa & Berjiwa Besar

Prabowo memastikan akan membawa keputusan Golkar tersebut ke forum ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk dibahas bersama.

Baca Selengkapnya
Ma'ruf Amin: Papua Contoh Harmonisasi Kebangsaan Indonesia
Ma'ruf Amin: Papua Contoh Harmonisasi Kebangsaan Indonesia

Menurut Ma'ruf Amin, dalam skala yang lebih kecil, setiap pulau di Indonesia memiliki keragaman masing-masing dalam wilayah, salah satunya Papua.

Baca Selengkapnya
PDIP dan Golkar Segera Deklarasi Koalisi di Pemilu 2024
PDIP dan Golkar Segera Deklarasi Koalisi di Pemilu 2024

Peta jalan koalisi PDIP dan Golkar sedang dibahas tim dari kedua partai.

Baca Selengkapnya