2.086 Hektar Tanah IKN Bermasalah, AHY: Insya Allah Ada Solusi Terbaik
AHY menyampaikan ingin permasalahan lahan 2.086 Ha tersebut bisa dicarikan solusi terbaik
AHY menyampaikan ingin permasalahan lahan 2.086 Ha tersebut bisa dicarikan solusi terbaik
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan menjelaskan kepada Komisi II DPR RI terkait permasalahan 2.086 hektare tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN).
AHY menyampaikan ingin permasalahan lahan 2.086 Ha tersebut bisa dicarikan solusi terbaik.
"Insya Allah selalu ada jalan untuk bisa memediasi. Kalau bisa ada jalan mencari solusi yang terbaik," ujarnya kepada wartawan di Makassar, Minggu (28/4).
Meski demikian, AHY mengingatkan permasalahan lahan 2.086 Ha tersebut bukan hanya domain Kementerian ATR/BPN.
"Tetapi sekali lagi, itu tidak sepenuhnya menjadi domain BPN. Mengapa, karena bagi kami sudah melakukan verifikasi dan identifikasi terkait ada sejumlah bidang yang masih ada masyarakat," tuturnya.
Ketua Umum Partai Demokrat ini juga mengaku sudah berkomunikasi dengan Otorita IKN terkait permasalahan lahan seluas 2.086 Ha tersebut. Komunikasi dibangun untuk menyelesaikan masalaH tersebut.
"Karena mereka (Otoritas IKN) yang nantinya akan menyelesaikan, apakah bentuknya ganti rugi atau yang dinamakan dampak sosial kemasyarakatan (PDSK). Ada sebuah mekanisme skema yang memang yang berlaku untuk mengganti atau paling tidak memberikan bantuan kepada masyarakat yang sudah terlebih dahulu ada di lokasi-lokasi tersebut," bebernya.
AHY juga mengungkapkan sudah dipanggil oleh Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas untuk membahas masalah tersebut.
Dalam rapat terbatas tersebut juga dihadiri Otorita IKN, Menteri Investasi, dan sejumlah menteri lainnya.
"Artinya kita ingin pembangunan tidak berhenti dan terus berproses. Tetapi juga jangan sampai ini ada masyarakat yang dirugikan atau menjadi korban dari pembangunan," pungkas AHY.
AHY mengatakan, secara prinsip dasarnya pembangunan tentu harus berjalan dengan baik. Namun, katanya, warga juga harus mendapatkan keadilan.
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan, proses ganti rugi terhadap lahan itu jadi syarat agar tidak terjadi konflik. Dengan begitu, pihaknya baru bisa mengeluarkan sertifikat.
Baca SelengkapnyaAHY menyinggung perlunya penanganan dampak sosial yang komprehensif bagi warga yang terdampak pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaMomen AHY blusukan ke Manado, satu hari setelah dilantik jadi Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaPenampilan Panglima TNI saat sambut Menteri ATR/BPN disorot.
Baca SelengkapnyaDalam mengurai kepadatan di Pelabuhan Merak, pihaknya akan memaksimalkan Pelabuhan Panjang.
Baca SelengkapnyaMenurut Haris, Firli Bahuri sempat membalas pesan tersebut, hanya saja langsung dihapus.
Baca SelengkapnyaMenteri ATR/Kepala BPN memberikan pujian kepada masyarakat yang rela memberikan sebagian tanahnya demi pembangunan.
Baca SelengkapnyaMeski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.
Baca Selengkapnya