AHY Ungkap Trik Pembebasan Lahan di IKN Tanpa Menimbulkan Masalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan pemerintah tidak akan main gusur dalam proses pembebasan lahan di Ibu Kota Negara (IKN).
Komitmen ini disampaikan AHY usai menjadi pembicara di Kuliah Umum yang digelar di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) Kabupaten Sleman, DIY, Kamis (25/4).
AHY menyebut beberapa waktu yang lalu dirinya bersama sejumlah menteri lain diundang oleh Presiden Jokowi untuk membahas perkembangan terkini pembangunan IKN.
Dalam rapat itu, selain membahas tentang IKN juga membahas tentang sejumlah proyek strategis nasional lainnya. AHY membeberkan dalam rapat terbatas itu ada komitmen bersama untuk melakukan percepatan-percepatan. Untuk mendukung percepatan ini, dibahas pula tentang kepastian hukum termasuk kepastian hukum hak tanah agar investasi dapat bergerak.
AHY menuturkan khusus untuk Kementerian ATR/BPN mendapatkan tugas untuk memastikan lahan-lahan yang akan dipakai untuk investasi bisnis tidak ada masalah.
AHY mencontohkan salah satu pengecekan adalah saat ada pelepasan kawasan hutan akan dipastikan ada tidaknya masyarakat yang menghuni lokasi tersebut.
"Jika ada (masyarakat yang menghuni), harus diselesaikan terlebih dahulu. Tidak boleh asal gusur. Kita ingin pendekatan itu juga humanis," ujar AHY.
"Kita tidak ingin ada bentrokan-bentrokan terjadi di lapangan karena pada akhirnya kita mengutamakan masyarakat kita sendiri. Apalagi mereka yang sudah menghuni cukup lama di suatu daerah," imbuh AHY.
Meskipun demikian, AHY menegaskan pemerintah juga punya tujuan besar pembangunan yang juga harus dikawal dan dijaga bersama-sama. Sehingga pemerintah perlu menyeimbangkan antara percepatan pembangunan nasional dengan keadilan sosial.
berita untuk kamu.
"Kita menyeimbangkan antara percepatan pembangunan nasional dan pembangunan tadi, termasuk infrastruktur. Tetapi juga tidak boleh mengesampingkan aspek keadilan sosial, keberpihakan kita kepada rakyat kecil," urai AHY.
"Inilah yang menjadi kekuatan sekaligus tantangan tersendiri bagi Kementerian ATR/BPN maupun kementerian lainnya," tutup AHY.
- Purnomo Edi
Harapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaBendungan ini merupakan salah satu proyek strategis nasional pemerintah dengan nilai kontrak senilai Rp577,13 miliar.
Baca SelengkapnyaAHY menyinggung perlunya penanganan dampak sosial yang komprehensif bagi warga yang terdampak pembangunan IKN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.
Baca SelengkapnyaBersamaan dengan itu, AHY juga mendorong proses redistribusi tanah untuk melahirkan keadilan, kemajuan, dan kesejahteraan.
Baca SelengkapnyaPenyelesaian sengketa lahan jadi salah satu program yang bakal diakselerasi oleh Kementerian ATR/BPN, dalam kurun waktu sisa 8 bulan masa kabinet tersisa.
Baca SelengkapnyaAnas mengatakan terdapat sejumlah persyaratan kompetensi ASN yang akan dipindahkan ke IKN.
Baca Selengkapnya"Kalau misalkan diperintahkan, saya sebagai mantan prajurit saya siaplah apapun," kata Dudung
Baca SelengkapnyaAda tiga sektor tertinggi atas realisasi pengadaan lahan di tahun 2023 yaitu jalan tol, sumber daya air dan perhubungan.
Baca Selengkapnya